Pelaksanaan Penelitian Hasil Penelitian

37

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian

Hasil penelitian ini berisi uraian pelaksanaan penelitian dan hasil analisis data yang telah diperoleh ketika penelitian.

4.1.1 Pelaksanaan Penelitian

Pelaksanaan penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 9 sampai dengan tanggal 17 Mei 2013 di MTs Negeri Sulang Kabupaten Rembang. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII MTs Negeri Sulang, sedangkan pengambilan sampel dilakukan dengan teknik simple random sampling. Dalam hal ini sampel yang terpilih adalah kelas VIII 2 dengan jumlah siswa 28 siswa. Desain penelitian yang digunakan adalah one group pretest-posttest design sehingga hanya diperlukan satu kelas saja untuk penelitian. Pembelajaran yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pembelajaran dengan metode guided inqury. Rencana pelaksanaan pembelajaran RPP dan lembar kerja siswa LKS yang sudah disesuaikan dengan materi pembelajaran disusun sebagai penunjang pelasanaan pembelajaran. Untuk mengetahui perkembangan rasa ingin tahu dan keterampilan siswa digunakan skala sikap Lampiran 19 yang berjumlah 20 item dengan 10 item bersifat positif dan 10 item yang bersifat negatif. Pelaksanaan penelitian dilakukan sebanyak empat kali pertemuan. Diawali dengan memberikan pretest untuk mengukur kemampuan awal siswa berupa skala sikap untuk mengukur rasa ingin tahu dan keterampilan komunikasi awal siswa dan tes soal pilihan ganda tentang materi getaran dan gelombang. Langkah berikutnya yaitu, siswa diberikan pembelajaran dengan metode guided inqury pada materi getaran dan gelombang. Pembelajaran ini dilakukan sebanyak dua kali pertemuan. Pertemuan pertama pembelajaran tentang materi getaran dan pertemuan kedua pembelajaran tentang materi gelombang. Pada pertemuan pertama siswa belajar tentang materi getaran. Siswa melakukan percobaan di laboraturium untuk melakukan inquiry antara lain mengidentifikasi getaran pada kehidupan sehari-hari dan mengukur periode serta frekuensi suatu getaran dengan dibantu lembar kerja siswa LKS. LKS yang digunakan oleh siswa adalah LKS yang isinya pertanyaan-pertanyaan yang memunculkan rasa ingin tahu siswa. Siswa harus mencari jawaban pertanyaan- pertanyaan itu terlebih dulu untuk dapat melaksanakan percobaan. Setelah melakukan percobaan, siswa memaparkan hasil pekerjaan. Pada tahap inilah terjadi diskusi kelas. Pada diskusi kelas ini dilakukan observasi untuk mengetahui keterampilan komunikasi lisan siswa. Pertemuan kedua, sama halnya pertemuan pertama yaitu siswa melakukan pembelajaran dengan melakukan percobaan di laboraturium untuk melakukan kegiatan inquiry. Namun, pada pertemuan ini materi yang dibahas adalah materi tentang gelombang antara lain menyelidiki karakteristik gelombang transversal dan longitudinal, menemukan hubungan antara v, λ, T, dan f, serta menghubungkan konsep gelombang dalam kehidupan sehari-hari. Seperti halnya pada pertemuan pertama, pada pertemuan kedua ini juga dilakukan diskusi kelas. Keterampilan komunikasi lisan juga diobservasi dalam pertemuan ini. Pada pertemuan terakhir diberikan posttest untuk mengukur kemampuan akhir siswa setelah diberikan pembelajaran dengan metode guided inquiry. Posttest ini berupa skala sikap dan soal pilihan ganda seperti halnya dengan pretest. Berdasarkan hasil pretest dan posttest ini dapat diketahui perkembangan rasa ingin tahu dan keterampilan komunikasi siswa serta peningkatan kemampuan siswa dalam menjawab soal pilihan ganda tentang materi getaran dan gelombang.

4.1.2 Hasil Analisis Skala Sikap