3. DW 1,21 atau DW 2,79 terjadi autokorelasi Masalah autokorelasi ini pada umumnya terjadi pada data time series,
sehingga pada penelitian ini tidak dilakukan. Karena data yang digunakan adalah data cross section.
b. Koefisien Determinasi R
2
Koefisien determinasi adalah besaran yang dipakai untuk menunjukkan sampai sejauh mana keragaman pendapatan Y dapat diterangkan oleh model
dugaan. Nilai koefisien determinasi berkisar antara nol dan satu, jika nilai koefisien determinasi semakin mendekati satu berarti semakin besar keragaman
hasil pendapatan dapat dijelaskan oleh faktor-faktor yang mempengaruhinya.
c. Pengujian Paramater Secara Keseluruhan Uji-F
Pengujian ini digunakan untuk mengetahui apakah variabel-variabel bebas yang digunakan dalam model mempunyai pengaruh secara nyata terhadap
variabel yang ingin dijelaskan atau tidak. Dalam hal ini, pengujian hipotesa secara statistik menggunakan uji F, yaitu :
F
hit
= JKTk-1
JKGn-1 Keterangan :
JKT =
Jumlah kuadrat tengah regresi JKG
= Jumlah kuadrat galahsisa regresi
n =
Jumlah pengamatan k
= Jumlah variabel bebas
Sedangkan kaidah pengujiannya adalah sebagai berikut : F
hit
F
tabel
k-1 :n-k---------------------Tolak H F
hit
F
tabel
k-1 :n-k---------------------Terima H
Jika H ditolak, maka model dugaan dapat digunakan untuk diramalkan
hubungan antara variabel dependen dengan variabel penjelas explanatory variabel
pada tingkat signifikan atau tingkat kepercayaan tertentu persen.
d. Pengujian Parameter Secara Individu Uji-t
Pengujian koefisien regresi secara individual dilakukan dengan mengetahui apakah variabel-variabel yang digunakan satu per satu berpengaruh
nyata terhadap besarnya variabel-variabel tak bebas. Dalam hal ini, pengujian yang digunakan adalah uji T, yaitu :
T
hit
= bi-0 Sbi
Keterangan : bi
= Nilai koefisien regresi dugaan Sb
i
= Simpangan baku koefisien dugaan Adapun kriteria pengujian hipotesis tersebut di atas adalah :
T
hit
T
tabel
2 : n-k…………….. tolak H T
hit
T
tabel
2 : n-k……………… terima H Apabila H
ditolak, artinya adalah variabel yang digunakan berpengaruh secara nyata terhadap variabel tak bebas. Sebaliknya, apabila H
diterima, maka variabel yang digunakan tidak berpengaruh secara nyata.
4.6 Definisi Operasional
Untuk menghindari ketidaksamaan pandangan dalam pengertian, maka terdapat beberapa hal yang perlu diberi batasan sesuai dengan tujuan yang
diinginkan dari penelitian. Batasan-batasan tersebut meliputi : 1.
Pedagang tanaman hias adalah pedagang yang menjual tanaman hias, tetapi juga melakukan tindakan perawatan tanaman hias serta melakukan
budidaya tanaman hias sendiri, dengan satuan orang.
2. Luas lahan adalah area atau tempat yang digunakan untuk menjual tanaman
hias, dalam hal ini adalah untuk meletakkan tanaman hias yang akan dijual, dengan satuan m
2
. 3.
Modal adalah barang ekonomi berupa peralatan, tanaman hias, sarana produksi dan uang tunai yang digunakan untuk menghasilkan pendapatan,
dengan satuan rupiah. 4.
Tenaga kerja adalah tenaga kerja yang digunakan dalam usaha tanaman hias baik untuk pemeliharaan atau penjualan tanaman hias. Tenaga kerja ini
dibedakan menjadi tenaga kerja dalam keluarga dan tenaga kerja luar keluarga. Seluruh tenaga kerja disetarakan dengan Hari Kerja Pria HKP
dengan lama kerja 8 jam per hari. 5.
Pendapatan adalah selisih antara penerimaan dengan pengeluaran usaha, yang merupakan ukuran imbalan yang diperoleh keluarga pengelola usaha.
Jadi besarnya pendapatan tergantung pada besarnya penerimaan dan pengeluaran selama jangka waktu yang ditetapkan dengan satuan rupiah per
bulan. 6.
Pupuk kandang adalah pupuk yang berasal dari kandang ternak, baik berupa kotoran padat faeces yang bercampur sisa makanan maupun air
kencing urine, sehingga kualitas pupuk kandang beragam tergantung pada jenis, umur serta kesehatan ternak, jenis dan kadar serta jumlah pakan yang
dikonsumsi, jenis pekerjaan dan lamanya ternak bekerja, lama dan kondisi penyimpanan, jumlah serta kandungan haranya
2
. Pupuk kandang dipakai untuk kesuburan tanaman hias. Besarnya pupuk yang digunakan pedagang
2
tanaman hias selama satu bulan perawatan tanaman hias, dengan satuan kg per bulan.
7. Pupuk kompos adalah hasil penguraian parsialtidak lengkap dari campuran
bahan-bahan organik yang dapat dipercepat secara artifisial oleh populasi berbagai macam mikroba dalam kondisi lingkungan yang hangat, lembab,
dan aerobik atau anaerobik
3
. Besarnya pupuk yang digunakan pedagang tanaman hias selama satu bulan perawatan tanaman hias, dengan satuan kg
per bulan. 8.
Pupuk NPK adalah pupuk yang terdiri dari 3 unsur, yaitu: Unsur Nitrogen N, Unsur Phospor P, dan Unsur Kalium K yang berfungsi untuk
menjadikan daun tanaman lebih hijau dan segar, sehingga mempermudah proses fotosintesis. Besarnya pupuk yang digunakan pedagang tanaman
hias selama satu bulan perawatan tanaman hias, dengan satuan kg per bulan.
9. Sekam
merupakan limbah dari penggilingan padi. Sekam padi merupakan lapisan keras yang membungkus kariopsis butir gabah, terdiri atas dua
belahan yang disebut lemma dan palea yang saling bertautan
4
. Sekam ini dapat digunakan sebagai media tanaman hias seperti, Lili paris dan Puring.
Besarnya sekam yang digunakan pedagang tanaman hias selama satu bulan perawatan tanaman hias, dengan satuan kg per bulan.
10. Pakis haji atau populer juga dengan nama Sikas adalah sekelompok tumbu-
tumbuhan berbiji terbuka yang tergabung dalam marga pakis haji atau
3
http:balitpa.litbang.deptan.go.id;
4
cycas dan juga merupakan satu-satunya genus dalam pakis haji-pakis hajian
cycadaceae, dan pakis yang dimaksud dalam penelitian ini adalah batang
tanaman pakis yang diolah untuk dijadikan sebagai media tanaman hias seperti Aglaonema.
Besarnya pakis yang digunakan pedagang tanaman hias selama satu bulan perawatan tanaman hias, dengan satuan kg per bulan.
11. Obat-obatan adalah obat pembasmi hama tanaman. Banyaknya obat-obatan
yang digunakan pedagang tanaman hias selama satu bulan perawatan tanaman hias, dengan satuan botol 100 ml.
12. Transportasi adalah sarana pengangkutan tanaman dari daerah petani ke
lokasi penelitian, dengan satuan rupiah per bulan. 13.
Pot adalah yang digunakan sebagai wadah tanaman hias, biasanya terbuat dari plastik atau keramik, dengan ukuran kecil, sedang, dan besar.
Banyaknya pot yang digunakan pedagang tanaman hias selama satu bulan, dengan satuan biji buah per bulan.
BAB V GAMBARAN UMUM PENELITIAN
5.1 Gambaran Umum Daerah Penelitian