62
hubungan antara pengetahuan yang dimiliki dengan penerapannya dalam kehidupan sehari – hari.
B. Penelitian yang Relevan
Parjiati dalam penelitiannya berjudul ”Pendekatan Terpadu dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis”,
membahas tentang pembelajaran bahasa Indonesia dengan pendekatan terpadu. Pendekatan ini memadukan empat keterampilan berbahasa meliputi menyimak,
berbicara, membaca dan menulis. Dalam satu kesatuan kegiatan yang tidak terpisahkan. Namun bila dicermati, penelitian ini mengkaji keterampilan menulis
lanjutan pada siswa kelas V Sekolah Dasar yang disatukan dengan keterampilan membaca, yaitu tentang meringkas cerita.
Kerelevanan ini adalah mengkaji keterampilan menulis lanjutan siswa kelas V Sekolah Dasar. Adapun perbedaannya penelitian yang dilakukan oleh Parjiati adalah
Parjiati meneliti keterampilan siswa meringkas bacaan dengan bahasa sendiri dari hasil membaca cerita sedangkan penelitian ini siswa menulis pengalaman.
Rina Iriani dalam penelitiannya berjudul ”Penerapan Model Tutor Sebaya” memberikan sumbangan efektif bagi proses membaca permulaan. Dalam
pelaksanaannya semua siswa terlibat dalam proses belajar. Siswa yang sudah bisa membaca menjadi tutor bagi temannya yang mengalami kesulitan. Anak yang semula
malu dapat berkomunikasi secara aktif dengan temannya.
63
Kesesuaian dengan penelitian ini adalah penerapan tutor sebaya yang sesuai dengan komponen utama pendekatan kontekstual keempat, yaitu masyarakat belajar.
Selain itu, siswa juga dijadikan model belajar bagi temannya. Hal ini sesuai dengan komponen pemodelan dalam pendekatan kontekstual.
Yulia Krisnawati dan Suwarsih Madya dalam penelitiannya yang berjudul ”Pengelolaan Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan menggunakan Metode
kontekstual” maka mengubah pragdima guru tentang metode pembelajaran yang berpusat pada siswa dan penggunaan media yang bervariasi sangat membantu siswa
dalam memahami bahan yang dipelajari. Bagi siswa sendiri, dapat melatih berpikir kritis melalui pengalaman nyata dan mampu menemukan sendiri dengan bebas
bertanya dan bekerjasama dengan kelompoknya. Berdasarkan pada kajian yang pernah diteliti diatas, relevansinya dengan
penelitian ini adalah bahwa guru perlu memotivasi siswa dan terus berusaha untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis sehingga prestasi belajar siswa akan
meningkat. Selain itu, pada penelitian yang diuraikan Parjiati relevansinya dengan penelitian ini adalah mengkaji keterampilan menulis siswa kelas V Sekolah Dasar.
Parjiati baru meneliti menulis meringkas bacaan. Oleh karena itu, peneliti berusaha melengkapi kekurangan yang ada dengan penelitian menulis pengalaman. Rina Iriani
menggunakan metode tutor sebaya sangat relevan dengan prinsip pendekatan kontekstual.
64
Kesesuaian dengan pemilihan ini bahwa menulis deskripsi siswa berusaha untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis sehingga prestasi siswa akan
meningkat.
C. Kerangka Berpikir