Uji Validitas Data Teknik Analisis Data

75 dilakukan oleh guru dan peneliti sendiri. Nilai tersebut rerata dari nilai yang diberikan dari kedua penilai tersebut.

F. Uji Validitas Data

Sebelum suatu informasi dijadikan data penelitian, informasi tersebut perlu diuji validitasntya sehingga data yang diperoleh benar – benar dapat dipertanggungjawabkan dan dapat dipergunakan sebagai dasar yang kuat untuk mengambil keputusan. Teknik yang dipergunakan untuk uji validitas data dalam penelitian ini adalah triangulasi dan review informasi kunci. Triangulasi adalah teknik uji validitas data dengan memanfaatkan sarana di luar data itu untuk keperluan pengecekan atau pembanding terhadap data itu. Triangulasi yang diguanakan adalah triangulasi sumber data dan triangulasi metode pengumpulan data. Dalam kaitannya dengan triangulasi sumber data, peneliti mengutamakan pengecekan informasi dari informan. Informasi yang diperoleh dari informan dicek silang dengan informan lain. Penerapan triangulasi ini misalnya untuk mengetahui kesulitan – kesulitan dalam menulis deskripsi, siswa mengerjakan tes menulis deskripsi, dan mengadakan pengamatan saat pembelajaran berlangsung. Peneliti mewawancari guru mengenai proses kegiatan belajar mengajar sehari – hari dan pandangan mereka terhadap strategi pembelajaran pendekatan kontekstual. Review informan kunci yang dimaksud dalam penelitian ini adalah mengkonfirmasikan data atai interpretasi temuan kepada informan pokok sehingga diperoleh kesepakatan pokok antara informan dan peneliti tentang data atau 76 interpretasi temuan itu. Dengan cara itu, penafsiran sepihak dari peneliti terhadap suatu informasi dapat dihindari. Hal ini dilakukan melalui diskusi antara peneliti dan guru setelah kegiatan atau kajian dokumen. Transkrip hasil pengamatan dan wawancara perlu dicek kembali keabsahannya. Oleh karena itu, semua catatan lapangan, hasil pengamatan dan wawancara ditandatangani oleh informasi.

G. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kritis dan analisis komparatif. Teknik analisis kritis yang dimauksud dalam penelitian ini mencakup kegiatan mengungkap kelemahan kelebihan siswa dan guru dalam proses belajar mengajar berdasarkan kriteria. Hasil analisis kritis tersebut dijadikan dasar dalam penyusunan perencanaan tindakan untuk tahap berikutnya sesuai dengan siklus yang ada. Berkaitan dengan kemampuan menulis deskripsi, analisis kritis mencakup hasil menulis deskripsi yang dilakukan saat prasurvei. Hal ini untuk mengetahui kondisi awal mengenai keterampilan menulis deskripsi siwa. Setelah kondisi awal menulis deskripsi siswa diketahui, peneliti merencanakan siklus tindakan untuk mengatasi masalah yang dihadapinya. Setiap siklus berakhir, hasilnya dianalisis apa saja kekurangan dan kelebihannya sehingga diketahui peningkatan kemampuan menulis deskripsi siswa. Analisis kritis terhadap kemampuan menulis deskripsi mencakup indikator yang telah ditentukan dalam setiap pembelajaran. 77 Teknik komparatif yang dimaksud dalam penelitian ini adalah memadukan hasil penelitian siklus pertama dan kedua, siklus kedua dan ketiga. Hasil komparasi tersebut untuk mengetahui indikator keberhasilan dan kekurangberhasilan dalam setiap siklusnya. Indikator yang belum berhasil tercapai diperbaiki pada siklus berikutnya. Sehingga kekurangan – kekurangan yang telah diperbaiki pada siklus berikutnya dapat meningkatkan keterampilan menulis deskripsi siswa.

H. Indikator Kinerja

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS DESKRIPSI MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS V SD NEGERIKEPATIHAN SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2009 2010

0 5 17

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS DESKRIPSI MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS V

0 4 47

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS DESKRIPSI MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA SD NEGERI 2 DLINGO TAHUN 2009

0 3 113

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS DESKRIPSI MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA SD NEGERI 2 SAMBENG BOYOLALI TAHUN 2010

0 3 147

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN LANGSUNG MELALUI PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN LANGSUNG MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS X KEPERAWATAN SMK

0 0 17

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA MENGGUNAKAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL Peningkatan Keterampilan Menulis Cerita Menggunakan Pendekatan Kontekstual Padasiswa Kelas V SD Negeri 3 Sajen Kecamatan Trucuk Kabupaten Klaten 2012/2013.

0 1 15

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS DESKRIPSI MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA KELAS IV SD NEGERI I KALIAJIR KECAMATAN PURWANEGARA KABUPATEN BANJARNEGARA.

0 0 2

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS DESKRIPSI MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA KELAS IV SD NEGERI I KALIAJIR KECAMATAN PURWANEGARA KABUPATEN BANJARNEGARA.

0 1 201

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS DESKRIPSI MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL.

0 0 16

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL DI KELAS V SD NEGERI RANCALOA KOTA BANDUNG

0 0 11