Gambaran Umum Kabupaten Asahan

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

4.1. Gambaran Umum Kabupaten Asahan

1. Aspek Geografis Secara geografis Kabupaten Asahan berada pada 2 03’00”-3 26’00” LU dan 99 01-100 00 BT dengan ketinggian antara 0 sampai dengan 1.000 m diatas permukaan laut. Kabupaten Asahan menempati area seluas 371.945 ha, yang terdiri dari 25 Kecamatan, 204 DesaKelurahan Defenitif. Gambar 4.1. Peta Kabupaten Asahan Universitas Sumatera Utara Wilayah Kabupaten Asahan di sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Batu Bara, di sebelah Selatan berbatasan dengan Kabupaten Labuhan Batu dan Toba Samosir, di sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Simalungun dan di sebelah Timur berbatasan dengan Selat Malaka. Asahan Dalam Angka 2010 2. Aspek Demografis Jumlah penduduk di wilayah Kabupaten Asahan berdasarkan registrasi tahun 2009 adalah 700.606 jiwa yang terdiri dari laki-laki 349.046 jiwa dan perempuan 351.560 jiwa. Dibandingkan tahun 2008, maka terdapat pertumbuhan penduduk sebanyak 12.077 jiwa atau mengalami pertumbuhan sebesar 1,75 persen. Kecamatan dengan penduduk terbanyak adalah Kecamatan Kisaran Timur, yaitu 69.334 jiwa 9,89 dan Kecamatan Kisaran Barat 64.021 jiwa 9,14. Sedangkan kecamatan dengan jumlah penduduk paling sedikit adalah Kecamatan Sei Kepayang Timur, yaitu 9.518 jiwa 1,36 dari total penduduk Kabupaten Asahan. Dari 700.606 jiwa penduduk Asahan sejumlah 206.112 jiwa berada di perkotaan dan 494.494 jiwa berada di perdesaan. Seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk, maka kepadatan penduduk juga mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Pada tahun 2008 kepadatan penduduk Kabupaten Asahan mencapai 185,14 jiwakm2 dan pada tahun 2009 mencapai 188,36 jiwakm2. Disisi lain persebaran penduduk masih belum merata, kepadatan penduduk di daerah perkotaan secara umum lebih tinggi dibandingkan dengan daerah Universitas Sumatera Utara perdesaan. Kecamatan Kisaran Barat merupakan Kecamatan dengan tingkat kepadatan penduduk tertinggi, yaitu sebesar 1.942,38 jiwakm2, dan yang paling rendah adalah Kecamatan Bandar Pulau, yaitu sebesar 45,99 jiwakm2. BPS, Asahan Dalam Angka 2010. Tabel 4.1.Luas Wilayah, Distribusi, Kepadatan dan Jumlah Penduduk Kecamatan Luas Wilayah km 2 Jumlah Penduduk jiwa Distribusi Penduduk Kepadatan Penduduk jiwakm 2 Rata-rata jiwaklrg BP.Mandoge 651,00 32.567 4,65 50,03 4,13 Bandar Pulau 433,42 19.934 2,85 45,99 4,14 Aek Songsongan 117,31 19.688 2,62 99,79 4,14 Rahuning 184,27 18.388 2,62 99,79 4,14 Pulau Rakyat 250,99 33.085 4,72 131,82 4,19 Aek Kuasan 95,23 26.115 3,73 274,23 4,36 Aek Ledong 82,13 20.275 2,89 246,86 4,36 Sei Kepayang 235,30 17.128 2,44 72,79 4,60 Sei Kepayang Barat 82,92 1.600 1,80 151,95 4,60 Sei Kepayang Timur 142,80 9.518 1,36 66,65 4,60 Tanjung Balai 55,61 34.010 4,85 611,58 4,89 Simpang Empat 130,55 40.828 5,83 312,74 4,22 Teluk Dalam 96,00 17.592 2,51 183,25 4,22 Air Batu 94,60 42.412 6,05 448,33 4,22 Sei Dadap 65,72 3.937 4,70 501,17 4,22 Buntu Pane 218,28 23.878 3,41 109,39 1,75 Tinggi Raja 125,56 21.875 3,12 174,22 4,06 Setia Janji 202,66 13.432 1,92 66,28 4,06 Meranti 90,75 23.962 3,42 264,04 4,20 Pulo Bandring 99,91 26.281 3,75 263,05 4,20 Rawang Panca Arga 90,30 16.591 2,37 183,73 4,20 Air Joman 92,86 42.858 6,12 461,53 4,50 Silo Laut 89,45 21.297 3,04 238,09 4,50 Kisaran Barat 32,96 64.021 9,14 1942,38 4,62 Universitas Sumatera Utara Kisaran Timur 38,92 69.334 9,90 1781,45 4,92 3.719,45 700.606 100,00 188,36 4,17 Sumber : BPS, Asahan Dalam Angka 2010 3. Aspek Sosial a. Kesehatan Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan, pada tahun 2009 jumlah fasilitas kesehatan yang ada terdiri dari 6 Rumah Sakit, 18 Puskesmas, 119 Puskesmas Pembantu, 29 klinik, 16 apotek umum, dan 35 toko obat. Untuk tenaga kesehatan terdiri dari 15 orang dokter spesialis, 66 orang dokter umum, 18 orang dokter gigi, 820 orang bidan, dan 533 orang tenaga kesehatan. b. Pendidikan Berdasarkan data dari Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan, pada tahun 2009 terdapat 85 TK dengan jumlah murid 5.073 orang dan guru sebanyak 295 orang, 422 SD dengan jumlah murid 85.544 orang dan guru 4.900 orang, 93 SLTP dengan jumlah murid 27.904 orang dan guru 2.072 orang, 41 SLTA Umum dengan jumlah murid 14.487 orang dan guru 1.235 orang, 27 SLTA Kejuruan dengan jumlah murid 7.937 orang dan guru 703 orang. Selain itu terdapat juga sekolah agama madrasah yang setara dengan sekolah umum yaitu 76 Madrasah Ibtidaiyah MI dengan 8.786 murid dan 559 guru, 76 Madrasah Tsanawiyah MTs dengan 10.898 murid dan 1.161 guru, 37 madrasah Aliyah MA dengan 3.785 murid dan 502 guru. Universitas Sumatera Utara Dan di Kabupaten Asahan juga terdapat beberapa perguruan tinggi swasta Strata 1 dan Diploma yaitu UNA, UMSU, IAIDU, AKPER YAGMA, AKPER PEMDA dan AMIK. Dilihat dari data persentase penduduk usia 10 tahun keatas menurut tingkat pendidikan yang ditamatkan, dapat dilihat bahwa terjadi penurunan persentase terhadap jumlah anak baik yang belum sekolah, maupun terhadap jumlah anak yang tidak tamat SD, tamat SD, tamat SLTP dan sederajat dari tahun 2008 ke tahun 2009. Namun untuk anak yang melanjutkan jenjang pendidikannya ke tingkat SLTA dan perguruan tingggi menunjukkan peningkatan persentase jumlah yang menamatkan pendidikannya. Tabel. 4.2. Persentase penduduk Usia 10 Tahun Keatas Menurut Tingkat Pendidikan yang ditamatkan. No Tingkat Pendidikan Tahun 2008 2009 1 TidakBelum pernah Sekolah 2,73 2,66 2 Tidak Tamat SD 26,83 25,83 3 SD dan sederajat 29,28 28,91 4 SLTP dan sederajat 19,17 18,99 5 SLTA dan sederajat 18,82 19,03 6 Diploma I, II dan III 1,36 1,84 7 SarjanaPasca Sarjana 1,80 2,73 Sumber : BPS, Asahan Dalam Angka 2010 Dari table diatas dapat dilihat bahwa peningkatan yang tertinggi terdapat pada jenjang perguruan tinggi SarjanaPasca Sarjana yaitu Universitas Sumatera Utara mencapai 0,93, hal ini menunjukkan semakin tingginya kesadaran masyarakat untuk lebih meningkatkan kapasitas yang ada pada dirinya dalam menghadapi persaingan global.

4.2. Kondisi Perekonomian Kabupaten Asahan 1. Penduduk dan Lapangan Usaha

Dokumen yang terkait

“Efektivitas Pelaksanaan Pembangunan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan (PNPM –MP) Di Desa Hutapadang Kota Padangsidimpuan Hutaimbaru

1 83 111

Analisis Dampak Program Pnpm Mandiri Perkotaan Bidang Infrastruktur Terhadap Pendapatan Masyarakat Di Kota Tebing Tinggi

0 35 104

PENGARUH TINGKAT PARTISIPASI MASYARAKAT TERHADAP PELAKSANAAN PEMBANGUNAN MELALUI PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERDESAAN (PNPM-MP) DI KECAMATAN LAGUBOTI TOBA SAMOSIR

0 65 7

Pengaruh Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM MP) Terhadap Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Di Desa Kampung Bilah Kecamatan Bilah Hilir Kabupaten Labuhan Batu

0 57 124

Dampak Program Dana Bergulir PNPM Mandiri Perkotaan Terhadap Kesejahteraan Masyarakat di Kecamatan Medan Kota

0 95 100

Sosialisasi Pemanfaatan Fasilitas Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan (Study Deskriptif di Desa Purbadolok, Kecamatan Doloksanggul, Kabupaten Humbanghasundutan)

4 63 111

Evaluasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP) Terhadap Pengembangan Sosio-Ekonomi Dan Kesejahteraan Masyarakat Di Kecamatan Balige Kabupaten Toba Samosir

0 50 160

Efektivitas Pelaksanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP) di Desa Pulo Dogom Kecamatan Kualuh Hulu Kabupaten Labuhan Batu Utara

1 39 106

Partisipasi Masyarakat Dalam Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP)Di Kecamatan Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara

4 84 264

Analisis Dampak Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Pengembangan Kecamatan Terhadap pengentasan Kemiskinan Di Kabupaten Deli Serdang

2 51 121