Analisis Data Awal Analisis Data

78 9, 10, 11, 12, 14, 15, 16, 18, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 27, 28, 29, 30, 31, 32, 33, 34, 37, 39, 40, 41, 42, 43, 44, 46, 47, 48, 49, dan 50.

3.8 Analisis Data

3.8.1 Analisis Data Awal

3.8.1.1 Uji Normalitas Data Awal Uji normalitas pada tahap ini digunakan untuk mengetahui data awal berupa nilai UAS semester 1 dan tes awal pada kelas eksperimen dan kontrol berdistribusi normal atau tidak. Data tersebut dianalisis menggunakan bantuan Microsoft Excel, maka rumus yang digunakan adalah uji Liliefors. Hipotesis yang akan diujikan sebagai berikut. Ho : Data berdistribusi normal. Ha : Data tidak berdistribusi normal. Untuk pengujian Ho, ditempuh dengan pengujian sebagai berikut: a Pengamatan x 1 , x 2 , ......, x n dijadikan bilangan baku z 1 , z 2 , .........., z n dengan menggunakan rumus z masing-masing merupakan rata- rata dan simpangan baku sampel. b Untuk tiap bilangan baku ini dan menggunakan daftar distribusi normal baku, kemudian dihitung peluang Fz i = Pz z i . c Selanjutnya dihitung proporsi z 1 , z 2 , .........., z n yang lebih kecil atau sama dengan z i. Jika proporsi ini dinyatakan oleh Sz i maka Sz i = . d Hitung selisih Fz i -Sz i kemudian tentukan harga mutlak. 79 e Ambil harga yang paling besar diantara harga-harga mutlak selisih tersebut, sebutlah harga terbesar ini L . Untuk menerima atau menolak hipotesis nol, bandingkan Lo dengan nilai kritis L yang diambil dari daftar nilai kritis untuk uji Lilliefors untuk taraf nyata α yang dipilih. Uji Liliefors karena N30, data yang diuji berupa data tunggal persiswa sehingga data lebih akurat. Kriterianya adalah tolak hipotesis nol bahwa populasi berdistribusi normal jika Lo yang diperoleh dari data pengamatan melebihi L dari daftar. Dalam hal lainnya hipotesis nol diterima Sudjana 2005:466-468. 3.8.1.2 Uji Homogenitas Data Awal Uji homogenitas ini dilakukan peneliti untuk mengetahui terpenuhi tidaknya sifat homogen pada varians antar kelas. Untuk uji homogenitas menggunakan rumus uji Bartlet. Hipotesis statistika yang diuji adalah: H o : H a :paling sedikit satu tanda sama dengan tidak berlaku Untuk menguji normalitas data, dalam penelitian ini menggunakan rumus uji Bartlett. Langkah-langkahnya adalah sebagi berikut. 1. Menghitung s 2 dari masing-masing kelas. 2. Menghitung varians gabungan dari semua kelas dengan rumus: 3. Menghitung harga satuan B dengan rumus: 4. Menghitung nilai statistik chi kuadrat X 2 dengan rumus: S 2 = Σ � Σ � B = log S 2 Σ 1 X 2 data = In10 { B - ∑ 1 log S i 2 } 80 Keterangan: S i 2 = variansi masing-masing kelompok S 2 = variansi gabungan B = koefisien Bartlet n i = jumlah siswa dalam kelas Kriteria pengujian : Ho diterima jika X 2 hitung ≤ X 2 1- α k- 1 , dengan X 2 1- α k- 1 diperoleh dari daftar distribusi chi kuadrat dengan peluang 1- α dan dk = k-1 Sudjana 2005:261-264.

3.8.2 Analisis Tes Akhir

Dokumen yang terkait

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe team assisted individuallization (tai) terhadap pemahaman konsep matematika siswa kelas v sdi ummul quro bekasi

0 10 221

Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI).

6 9 167

KEEFEKTIFAN MODEL TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION TERHADAP HASIL BELAJAR PKn SISWA KELAS V SDN GUGUS WIJAYA KUSUMA NGALIYAN SEMARANG

0 22 252

PENINGKATAN KEBERANIAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN STRATEGI TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION Peningkatan Keberanian Dan Hasil Belajar Matematika Dengan Strategi Team Assisted Individualization (PTK Pembelajaran Matematika Bagi Siswa kelas IX

0 2 17

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V DI SD NEGERI JURUGENTONG, BANGUNTAPAN, BANTUL.

0 0 210

KEEFEKTIFAN MODEL TAI TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SDN GUGUS MANGUNSARI WANADADI BANJARNEGARA -

0 0 86

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA KELAS IV SDN DABIN I PANGERAN DIPONEGORO NGALIYAN SEMARANG -

0 1 81

KEEFEKTIFAN MODEL TEAM ASSISTED TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SDN GUGUS LARASATI GUNUNGPATI SEMARANG

0 0 54

PENGARUH MODEL TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATERI KSP DI SMA

0 0 10

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION MATERI PECAHAN SISWA KELAS IV SD 2 TUMPANGKRASAK KUDUS

0 0 22