BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 177 Jakarta, Pesanggrahan - Jakarta Selatan. Adapun penelitian ini dilaksanakan mulai dari bulan Oktober
sampai dengan Desember 2014. Tabel 3.1
Rincian Kegiatan Penelitian
B. Metode Penelitian
Metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk memperoleh data dengan tujuan tertentu. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif, yaitu
penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan dan menggambarkan kondisi nyata dari objek penelitian. Dimana penelitian ini bermaksud untuk mengetahui
kompetensi pedagogik guru dan menjelaskan bagaimana strategi kepala sekolah dalam upaya peningkatan kompetensi pedagogik guru serta untuk mengetahui
apakah strategi peningkatan kompetensi pedagogik guru di SMP Negeri 177 Jakarta sudah optimal.
No Kegiatan
Feb Apr
Agt Sep
Okt Nop Des
Jan
1 Bimbingan
2 Observasi awal
3 Izin penelitian
4 Pengumpulan
data 5
Pengolahan data 6
Analisa data
C. Populasi dan Sampel Penelitian
Pada penelitian ini peneliti menggunakan sampel jenuh atau sensus, dimana semua anggota populasi dijadikan sampel, dengan tujuan untuk memperoleh data
yang akurat dan meminimalisir kesalahan. Adapun yang menjadi sampel adalah seluruh guru yang mengajar di SMP 177 Jakarta yang berjumlah 45 orang.
D. Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik sebagai berikut :
1. Angket
Angket merupakan wawancara tidak langsung dari peneliti kepada sumber informasi. Pada penelitian ini bentuk angket yang digunakan adalah
angket tertutup dengan alternatif jawabannya adalah selalu, sering, kadang- kadang, tidak pernah. Penggunaan angket dimaksudkan untuk memudahkan
peneliti memperoleh informasi dari seluruh guru terkait dengan upaya peningkatkan kompetensi pedagogik guru. Angket ditujukan kepada 45
orang guru di SMP Negeri 177 Jakarta.
2. Wawancara
Wawancara yaitu pengumpulan data melalui tanya jawab antara peneliti dengan sumber informasi. Wawancara dilakukan dengan kepala
sekolah dan wakil kepala sekolah untuk memperoleh informasi tentang penguasaan kompetensi pedagogik guru yaitu penguasaan guru terhadap
perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran. Wawancara juga dilakukan untuk mengetahui strategi
pembinaan keguruan yang dilakukan yaitu pendidikan dan pelatihan serta pelaksanaan supervisi pembelajaran yang dilakukan dalam upaya
meningkatkan kemampuan pedagogik guru di SMP Negeri 177 Jakarta. Untuk melengkapi data tentang pemahaman guru terhadap peserta didik,
maka peneliti melakukan wawancara dengan beberapa guru yang mengajar.
3. Observasi
Observasi peneliti lakukan pada awal penelitian, untuk mengamati secara keseluruhan bagaimana situasi di dalam sekolah, termasuk untuk
mengetahui bagaimana guru dan siswa pada saat proses pembelajaran di kelas.
E. Teknik Pengolahan Data
Dalam mengolah data peneliti menggunakan langkah-langkah sebagai berikut:
1. Editing
Proses pengecekan kelengkapan jumlah angket dan kelengkapan pengisian item pernyataan oleh responden.
2. Scoring
Scoring merupakan tahap pemberian nilai pada setiap jawaban yang dikumpulkan peneliti dari instrumen yang telah disebarkan. Setiap item
pertanyaan yang dimunculkan dalam instrumen dikuantitatifkan dalam bentuk angka. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan skala Likert yang
penggunaannya ditujukan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi guru terhadap upaya peningkatan kompetensi pedagogik guru di SMP
Negeri 177 Jakarta. Adapun pemberian bobot nilai pada masing-masing alternatif jawaban adalah sebagai berikut:
Tabel 3.2 Scoring Alternatif Jawaban Angket
Alternatif Jawaban Kode
Skor Selalu
SL 4
Sering SR
3 Kadang-kadang
KD 2
Tidak pernah TP
1
3. Tabulating
Pada tahap ini, peneliti memindahkan data yang terdapat dalam angket yang sudah diolah dan dinyatakan valid ke dalam bentuk tabel. Tabulasi
dimaksudkan agar data penelitian dapat lebih mudah dipahami.
F. Teknik Analisa Data
Pada penelitian ini peneliti menganalisis data dengan melakukan tahapan- tahapan sebagai berikut :
1. Untuk menghitung data-data yang didapatkan peneliti menggunakan rumus
statistik prosentase :
Keterangan : f = Frekuensi yang sedang dicari prosentasenya
N = Number of Cases jumlah frekuensibanyaknya individu P = angka persentase
1
2. Mendeskripsikan dan menginterpretasikan data yang telah dihitung dalam
bentuk kalimat agar mudah dipahami. 3.
Dalam menyimpulkan hasil penelitian upaya peningkatan kompetensi pedagogik guru di SMP 177 Jakarta, peneliti melakukan perhitungan nilai
mean rata-rata yang didapatkan melalui rumus prosentase sebagai berikut:
Keterangan : P = Prosentase Nilai rata-rata
NS = Nilai Skor
1
Anas Sudijono, Pengantar Statistik Pendidikan, Jakarta : Raja Grafindo Persada, 2011, h. 43