Melalui perannya tersebut, diharapkan kepala sekolah dapat meningkatkan profesionalisme guru, khususnya kemampuan pedagogik
guru di sekolah yang dipimpinnya. Berdasarkan uraian di atas, dapat diketahui bahwa upaya untuk
meningkatkan kompetensi pedagogik guru dapat dilakukan oleh kepala sekolah. Dengan perannya sebagai supervisor, kepala sekolah dapat
melakukan peningkatan terhadap kemampuan guru melalui pelaksanaan supervisi pembelajaran, dengan cara melakukan kunjungan kelas, observasi
kelas, mengadakan pembicaraan individual dengan guru-guru terkait masalah yang mungkin dihadapi selama proses belajar mengajar. Kepala
sekolah juga diharapkan memberikan kesempatan pada guru untuk mengikuti pendidikan lanjutan maupun mengikuti pelatihan-pelatihan
keguruan. Akan tetapi, semua strategi yang dilakukan besarkemungkinan akan
sulit tercapai apabila dari dalam diri guru sendiri belum ada kemauan dan komitmen yang tinggi untuk meningkatkan kemampuannya dalam
menjalankan tugas sebagai seorang pendidik yang profesional. Perlu ada motivasi yang kuat dari guru sendiri, bahwa meningkatkan kemampuan
adalah mutlak, bukan semata-mata untuk memperoleh tunjangan tambahan, tetapi lebih kepada tanggungjawab moral sebagai suri tauladan yang
ditugaskan untuk mencerdaskan generasi penerus bangsa yang berakhlak baik dan kompeten.
C. Kerangka Berpikir
Pendidikan akan berjalan baik jika pada prosesnya melibatkan sumber daya manusia yang berkualitas, memiliki kompetensi, berkomitmen pada tugas dan
tanggungjawab. Termasuk guru, yang dikatakan sebagai kunci keberhasilan proses pendidikan. Melalui kegiatan belajar mengajar, guru memainkan peran
penting dalam mengelola pembelajaran agar peserta didik mendapatkan hasil
maksimal. Untuk mewujudkan hal tersebut pendidikan butuh keberadaan guru yang profesional khususnya dalam bidang pedagogik.
Dewasa ini masih terdapat permasalahan dalam dunia pendidikan kita. Pertama, Adanya anggapan bahwa profesonalisme guru masih rendah dalam melaksanakan
tugasnya. Kedua, Kompetensi pedagogik guru perlu diketahui kondisinya. Ketiga, Upaya peningkatan kompetensi pedagogik guru dirasa sangat penting. Keempat,
Strategi kepala sekolah dalam meningkatkan kompetensi pedagogik guru masih perlu ditingkatkan. Kelima, Kegiatan supervisi pembelajaran perlu diketahui
efektifitasnya dalam meningkatkan kompetensi pedagogik guru. terakhir, ada kemungkinan bahwa pelatihan untuk meningkatkan kompetensi pedagogik guru
belum rutin. Melalui penelitian ini diharapkan dapat diketahui bagaimana kompetensi
pedagogik guru, serta strategi apa yang dilakukan oleh kepala sekolah dalam meningkatkan kompetensi pedagogik guru di SMP 177 Jakarta, yang nantinya
diharapkan akan terwujud guru yang meningkat kemampuan pedagogiknya. Masih adanya kesenjangan antara harapan dan kenyataan yang terjadi, maka
kepala sekolah sebagai supervisor dapat melakukan strategi untuk meningkatkan kompetensi pedagogik guru , diantaranya yaitu : Memberikan pembinaan yang
efektif; menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan keguruan; mengadakan program supervisi yang kontinue, tepat dan terarah; mengadakan studi banding ke
sekolah yang dinilai lebih baik kualitas gurunya; mengadakan program magang bagi guru ke sekolah yang kualitasnya dinilai lebih baik.
Dengan demikian, diharapkan kompetensi pedagogik yang dimiliki guru semakin baik. Proses belajar mengajar menjadi efektif, sehingga kualitas peserta
didik menjadi lebih baik pula.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 177 Jakarta, Pesanggrahan - Jakarta Selatan. Adapun penelitian ini dilaksanakan mulai dari bulan Oktober
sampai dengan Desember 2014. Tabel 3.1
Rincian Kegiatan Penelitian
B. Metode Penelitian
Metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk memperoleh data dengan tujuan tertentu. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif, yaitu
penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan dan menggambarkan kondisi nyata dari objek penelitian. Dimana penelitian ini bermaksud untuk mengetahui
kompetensi pedagogik guru dan menjelaskan bagaimana strategi kepala sekolah dalam upaya peningkatan kompetensi pedagogik guru serta untuk mengetahui
apakah strategi peningkatan kompetensi pedagogik guru di SMP Negeri 177 Jakarta sudah optimal.
No Kegiatan
Feb Apr
Agt Sep
Okt Nop Des
Jan
1 Bimbingan
2 Observasi awal
3 Izin penelitian
4 Pengumpulan
data 5
Pengolahan data 6
Analisa data