32
B. Setting Penelitian
Penelitian tentang Metode Pembelajaran hadrah ini dilaksanakan di Pondok Pesantren Sunan Pandanaran Yogyakarta.Pemilihan tempat ini
dengan pertimbangan bahwa Pondok Pesantren Sunan Pandanaran Yogyakarta merupakan salah satu lembaga pendidikan yang aktif di dalam
kegiatan hadrah.Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April sampai dengan pertengahan bulan Juni 2015.Dalam penelitian ini tak lepas dari interaksi
antara ketua hadrah, pelatih, santri sebagai peserta didik.
C.
Sumber Data Penelitian
Pembelajaran kesenian Hadrah di Pondok Pesantren Sunan Pandanaran Yogyakarta merupakan penelitian deskriptif kualitatif.Sumber data dalam
penelitian ini adalah grup Hadrah Pondok Pesantren Sunan Pandanaran Yogyakarta yang terdiri dari ketua hadrah, pelatih serta santri selaku peserta
didik. Ketua hadrah dalam kelompok Hadrah Sunan Pandananran Yogyakarta
adalah Gus Azka Syakbana. Ketua hadrah tersebut dijadikan sumber data karena beliau merupakan keturunan dari pendiri pondok pesantren sunan
pandananran dan tahu tentang sejarah hadrah pondok pesantren sunan pandanaran.
Pelatih dalam kelompok hadrah Sunan Pandanaran Yogyakarta adalah Bpk. Samsul Arifin. Pelatih hadrah dalam penelitian ini dijadikan sumber
33
data karena beliau merupakan pelatih hadrah utama dan juga mantan santri yang ikut dalam kelompok hadrah Sunan Pandanaran Yogyakarta.
D. Instrumen Penelitian
Instrumen tunggal dalam penelitian ini adalah peneliti itu sendiri.Seperti yang dijelaskan oleh Moleong 2014: 168 bahwa dalam
penelitian kualitatif, peneliti sendiri atau dengan bantuan orang lain merupakan alat pengumpul data utama. Sugyiono 2010: 222
menambahkan bahwa peneliti kualitatif sebagai human instrumen berfungsi menetapkan fokus penelitian, memilih informan sebagai sumber data,
melakukan pengumpulan data, menilai kualitas data, analisis data, menafsirkan data dan membuat kesimpulan atas temuannya.
E. Teknik Pengumpulan data
Penelitian yang dilakukan ini merupakan penelitian kualitatif sehingga teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi
observasi, wawancara, dan dokumentasi. Secara rinci adalah sebagai berikut :
1. Observasi
Peneliti melihat, mengamati, dan mengikuti secara langsung proses pembelajaran dan mencatat semua hal yang berkaitan langsung dengan
aspek – aspek yang diteliti. Sependapat dengan Burhan 2008: 115 bahwa
observasi adalah metode pengumpulan data yang digunakan untuk menghimpun data penelitian melalui pengamatan dan pengindraan.