86
No Indikator
Aspek Kriteria
No Soal 2
Kemudahan Isi
Cakupan isi yang ada 11
Kejelasan isi 12
Alur penyajianformat keseluruhan media
13 Kebahasan
Kejelasan penggunaan bahasa 14
Kejelasan pemaparan materi 15
Kejelasan petunjukperintah panduan
16 Kejelasan pertanyaan
17 3
Kemanfaatan Fungsi
Membantu meningkatkan minat mempelajari materi
18 Membantu mempelajari materi
secara lebih mudah 19
Evaluasi uji kompetensi dalam media dapat digunakan untuk
membantu menilai penguasaan kompetensi
20
3.7.5 Pedoman Wawancara
Masing-masing instrumen disusun berpedoman pada dimensi dan kisi- kisi yang diturunkan dari definisi konseptual dan operasional dengan
memperhatikan indikator-indikator dan arahan-arahan dari pembimbing. Pedoman wawancara selengkapnya terdapat pada lampiran 11.
3.8 Keampuhan Instrument
3.8.1 Validitas
Terdiri dari dua jenis instrument yang akan diukur validitasnya yaitu. a.
Validitas Instrument Tes Instrumen yang akan digunakan sebagai alat ukur bahan ajar, terlebih
dahulu diuji validitasnya kepada responden di luar subjek uji coba. Instrumen dikatakan valid apabila instrumen tersebut dapat dengan
tepat mengukur apa yang hendak diukur. Dengan kata lain, validitas
87
berkaitan dengan ketepatan dengan alat ukur. Instrumen yang valid akan menghasilkan data yang valid. Pengujian validitas dalam
penelitian ini menggunakan validitas isi. Validitas isi adalah sejauh mana kelayakan suatu tes sebagai sampel dari domain item yang
hendak diukur. Dalam pengujian validitas digunakan validitas logis. Penilaian ini bersifat kualitatif dan judgement serta dilakukan oleh
panel expert, bukan oleh penulis atau perancang tes itu sendiri. Inilah prosedur yang menghasilkan validitas logis. Seberapa tinggi
kesepakatan antara experts yang dilakukan penilaian kelayakan suatu item akan dapat diestimasi dan dikuantifikasikan, kemudian
statistiknya dijadikan indikator validitas isi item dan validitas isi tes. Hasil pengujian validitas soal pretest dan postest sebagai berikut:
Tabel 3.6. Rekapitulasi Uji Validitas Hasil Uji Coba No
Uji Validitas Frekuensi
Persentase
1 Jumlah Soal Valid
20 66,67
2 Jumlah Soal Tidak Valid
10 33,33
Jumlah 30
100,00 Sumber: Data Hasil Penelitian
Dalam uji validitas ini menggunakan taraf signifikan 0,05 dengan n = 30. Berdasarkan hasil perhitungan, dari 30 butir pertanyaan yang
diuji cobakan, ternyata ada 10 butir yang tidak valid karena nilai r hitung r tabel yaitu butir no 4,10,12,15,21,22,23,25,29,30
sehingga terdapat 20 butir pertanyaan yang valid digunakan untuk