Observasi Refleksi JENIS PENELITIAN

g. Menyiapkan lembar observasi keterampilan guru, aktivitas siswa, kompetensi keterampilan dan kompetensi sikap siswa dalam proses pembelajaran.

3.1.2. Pelaksanaan Tindakan

Menurut Arikunto 2013:18, tahap ke-2 dari penelitian tindakan adalah pelaksanaan yang merupakan implementasi atau penerapan isi rancanan, yaitu mengenai tindakan kelas. Pelaksanaan tindakan adalah perlakuan yang dilaksanakan guru berdasarkan perencanaan yang telah disusun. Pelaksanaan tindakan yang dilakukan guru adalah perlakukan yang dilaksakan sesuai dengan perencanaan Sanjaya, 2013:79. Dalam pelaksanaan tindakan, peneliti merencanakan tiga siklus dan setiap siklus dilaksanakan satu kali pertemuan. Pelaksanaan tindakan pada siklus I, siklus II dan siklus III dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan sainfitik dengan model Think Pair Share dan media visual dalam pembelajaran tema Air Bumi dan Matahari pada muatan matematika. Siklus I, siklus II dan siklus III dilaksanakan juga sesuai dengan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP yang telah disusun.

3.1.3. Observasi

Menurut Arikunto 2013:19 observasi merupakan suatu teknik yaitu kegiatan pengamatan yang dilakukan oleh pengamat. Observasi dilakukan untuk mengumpulkan informasi tentang proses pembelajaran yang dilakukan guru sesuai dengan tindakan yang telah disusun. Melalui pengumpulan informasi, observer dapat mencatat berbagai kelemahan dan kekuatan yang dilakukan guru dalam melaksanakan tindakan, sehingga hasilnya dapat dijadikan masukan ketika guru melakukan reflekasi untuk penyusunan rencana ulang memasuki putaran atau siklus selanjutnya Sanjaya, 2013:80. Dalam kegiatan observasi, pengamat mengamati dan merekam setiap kejadian yang terjadi selama pembelajaran tema Air Bumi dan Matahari pada muatan matematika melalui pendekatan saintifik dengan model Think Pair Share dan media visual. Dalam penelitian ini aspek-aspek yang diamati adalah keterampilan guru, aktivitas siswa, kompetensi keterampilan, dan kompetensi sikap siswa dalam pembelajaran tema Air Bumi dan Matahari pada muatan matematika dengan menggunakan instrumen yang telah disusun oleh peneliti.

3.1.4. Refleksi

Menurut Arikunto 2013:19 istilah refleksi berasal dari kata bahasa inggris reflection, yang diterjemahkan dalam bahasa indonesia menjadi pemantulan. Refleksi adalah aktivitas melihat berbagai kekurangan yang dilaksanakan guru selama tindakan. Refleksi dilakukan dengan melakukan diskusi dengan observer yang biasanya dilakukan oleh teman sejawat. Dari hasil refleksi, guru dapat mencatat berbagai kekurangan yang perlu diperbaiki, sehingga dapat dijadikan dasar dalam penyusunan rencana ulang Sanjaya, 2013:80. Dalam kegiatan refleksi, peneliti akan mengkaji proses pembelajaran tema Air Bumi dan Matahari pada muatan matematika yang berkaitan dengan keterampilan guru, aktivitas siswa, hasil belajar pada kompetensi pengetahuan, kompetensi keterampilan, dan kompetensi sikap pada siswa kelas IIB SD Negeri Petompon 01 Semarang untuk melihat apakah pembelajaran sudah efektif dalam ketercapaian indikator pada siklus pertama. Setelah peneliti melakukan evaluasi hasil keterampilan guru, aktivitas siswa, dan kompetensi hasil belajar, peneliti melakukan perbaikan agar pelaksanaan siklus selanjutnya lebih efektif. Kemudian peneliti bersama tim kolaborasi membuat tindak lanjut perbaikan untuk siklus selanjutnya yang mengacu pada siklus sebelumnya.

3.2. PERENCANAAN TAHAP PENELITIAN

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TPS DENGAN MEDIA CD INTERAKTIF PADA SISWA KELAS IV SDN GAJAHMUNGKUR 02 SEMARANG

0 7 335

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL QUANTUM TEACHING DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS V SDN KARANGANYAR 01 SEMARANG

0 20 251

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL TALKING STICK DENGAN MEDIA VISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN PURWOYOSO 01 KOTA SEMARANG

1 12 227

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA TEMA AIR BUMI DAN MATAHARI MELALUI PBL DAN MEDIA KONGKRET DI SDN PETOMPON 01 SEMARANG

1 8 226

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL VISUAL AUDITORY KINESTHETIC BERBANTU MEDIA POWERPOINT PADA SISWA KELAS IVB SDN PETOMPON 02 SEMARANG

1 27 178

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI CTL VARIASI SNOWBALL THROWING BERBANTUAN MEDIA KOMIK PADA SISWA KELAS IVA SDN PETOMPON 02 SEMARANG

2 41 307

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN TEMA INDAHNYA NEGERIKU MUATAN MATA PELAJARAN PPKn MELALUI MODEL PBL DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL DI SDN NGALIYAN 03 SEMARANG

0 5 223

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL DISCOVERY LEARNING DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IVB SDN KEMBANGARUM 01 KOTA SEMARANG

0 5 224

PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN TEMA AIR, BUMI DAN MATAHARI SUBTEMA MATAHARI MELALUI Peningkatan Keaktifan Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Matematika Melalui Model Pembelajaran NHT.

0 4 16

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN MENYIMAK CERITA MELALUI MODEL THINK PAIR SHARE (TPS) BERBANTUAN MEDIA AUDIO PADA SISWA KELAS VB SDN PETOMPON 01

0 0 60