keseluruhan, bukan sebagai unit-unit usaha atau faktor-faktor yang terpisah secara individual.
2.4 Model Sistem Neraca Sosial Ekonomi SNSE
Sistem Neraca Sosial Ekonomi SNSE atau Social Accounting Matrix SAM merupakan suatu kerangka data yang disusun dalam bentuk matriks yang merangkum
berbagai variabel sosial dan ekonomi secara kompak dan terintegrasi sehingga dapat memberikan gambaran umum mengenai perekonomian suatu negara dan keterkaitan
antar variabel-variabel ekonomi dan sosial pada waktu tertentu Biro Pusat Statistik, 2003. SNSE adalah suatu sistem data yang komprehensif, terdisagregasi, konsisten,
dan lengkap, yang melingkupi seluruh saling ketergantungan yang terdapat dalam suatu sistem sosial ekonomi Thorbecke, 2000.
Model SNSE menyajikan skema data yang terorganisir yang memudahkan analisis. SNSE menyatukan secara eksplisit berbagai hubungan penting antara
variabel-variabel, misalnya pemetaan distribusi pendapatan faktor produksi dari struktur produksi dan pemetaan distribusi pendapatan rumah tangga dari pendapatan
faktor produksi Thorbecke, 2000. Menurut Hafizrianda 2005, SNSE memiliki kelebihan-kelebihan yaitu :
1. Model SNSE mampu menggambarkan secara lengkap struktur perekonomian
daerah, keterkaitan di antara aktivitas produksi, konsumsi barang dan jasa, tabungan dan investasi, perdagangan luar negeri, dan terutama distribusi
pendapatan. Karena itu model SNSE dapat menjelaskan keterkaitan antara permintaan, produksi, dan pendapatan dalam suatu perekonomian wilayah.
2. SNSE memberikan suatu kerangka kerja yang dapat menyatukan dan
menyajikan seluruh data perekonomian wilayah. Hal ini penting karena data- data sosial ekonomi banyak dikeluarkan oleh instansi-instansi yang berbeda dan
disimpan dengan format yang berbeda-beda pula. 3.
SNSE dapat menghitung multiplier perekonomian yang sangat berguna untuk mengukur dampak dari pembangunan suatu sektor terhadap produksi, distribusi
pendapatan, dan permintaan yang menggambarkan struktur perekonomian secara menyeluruh.
Di samping kelebihan-kelebihan yang dimilikinya, model SNSE juga memiliki beberapa asumsi keterbatasan, yaitu asumsi bahwa sisi penawaran selalu
dapat merespon perubahan sisi permintaan, sehingga interaksi permintaan dan penawaran tidak pernah menimbulkan kesenjangan antara keduanya. Harga-harga
dianggap tetap fixed prices, atau elastisitasnya dianggap tak terhingga, selain itu harga juga dianggap bersifat eksogen.
2.5 Kerangka Konseptual SNSE