Metode Pengumpulan Data Kerupuk Bawang Hasil Inovasi Terbaik Metode Pengumpulan Data Kesukaan Masyarakat Terhadap Kerupuk Bawang Hasil Inovasi

3 Langkah-langkah uji inderawi a. Mempersilahkan panelis untuk memasuki ruangan wawancara. b. Memberikan penjelasan singkat kepada panelis tentang cara melakukan penilaian dengan benar dan cara mengisikannya dalam formulir penilaian inderawi. c. Mempersilahkan panelis untuk memasuki bilik pengujian. d. Membagikan sampel produk hasil inovasi, air putih dan formulir penilaian kepada panelis. e. Mempersilahkan panelis melakukan penilaian dan mengisikan hasil penilaian kedalam formulir penilaian. f. Mengumpulkan formulir penilaian yang telah diisi oleh panelis.

2. Metode Pengumpulan Data Kerupuk Bawang Hasil Inovasi Terbaik

Pengumpulan data kerupuk bawang hasil inovasi terbaik digunakan untuk mengetahui manakah kerupuk bawang hasil inovasi terbaik. Data kerupuk bawang hasil inovasi terbaik dikumpulkan dengan menggunakan metode dokumentasi yang diperoleh dari rerata penilaian panelis dari uji inderawi.

3. Metode Pengumpulan Data Kesukaan Masyarakat Terhadap Kerupuk Bawang Hasil Inovasi

Untuk mengumpulkan data kesukaan masyarakat dibutuhkan instrumen dan metode uji organoleptik. a. Instrumen “Instrumen atau alat yang digunakan untuk penilaian organoleptik adalah panelis tidak terlatih sejumlah 80 orang” Bambang Kartika, 1988:18. Panelis tidak terlatih yang digunakan adalah panelis yang dapat mengenal produk kerupuk bawang dengan substitusi tepung kentang hitam dan panelis tidak perlu melakukan latihan penilaian. Panelis tidak terlatih yang akan digunakan untuk menilai kerupuk hasil eksperimen adalah kelompok remaja 14-19 tahun, dewasa 20-29 tahun, ibu-ibu usia 30-59 tahun, bapak-bapak usia 30-59 tahun. yaitu warga Sekaran, Gunung Pati, Semarang. b. Metode uji organoleptik Metode pengumpulan data perbedaan kesukaan masyarakat untuk mengetahui adanya perbedaan kesukaan masyarakat terhadap kerupuk bawang hasil inovasi dengan menggunakan metode uji organoleptik. Uji organoleptik atau uji kesukaan merupakan pengujian yang panelisnya mengemukakan penilaiannya yang berupa tingkatan intensitas kesukaan terhadap sifat produk hasil eksperimen. Intensitas kesukaan diberi skor yang berkisar dari skor paling tinggi 5 dengan mutu sangat suka ke skor terendah 1 dengan mutu tidak disukai. Dalam hal ini atribut yang dinilai adalah rasa, tekstur, warna, dan bentuk. Data penilaian kesukaan diperoleh dengan cara membagikan sampel dan formulir penilaian kepada panelis tidak terlatih di lingkungan masyarakat umum untuk menilai sampel kerupuk bawang hasil eksperimen sesuai dengan skala nilai yang disediakan pada formulir uji organoleptik. Teknik yang digunakan untuk uji organoleptik yaitu teknik skoring dengan tingkatan penilaian sangat suka diberi skor 5 dan yang tidak suka diberi skor 1. Tingkat penilaiannya adalah: 1 Sangat suka diberi skor 5 2 Suka diberi skor 4 3 Cukup suka diberi skor 3 4 Kurang suka diberi skor 2 5 Tidak suka diberi skor 1 Pelaksanaan penilaian uji organoleptik adalah: 1 Tempat Penilaian uji organoleptik dilakukan di Sekaran, Gunung Pati, Semarang. 2 Bahan dan alat Bahan yang digunakan adalah kerupuk bawang hasil eksperimen dengan kode 399, 385, 178, 326 dan alat yang digunakan adalah formulir penilaian, air putih dan alat tulis. 3 Langkah-langkah uji organoleptik. a. Menyediakan sampel kerupuk bawang hasil inovasi siap konsumsi, air mineral, dan formulir penilaian kepada panelis. b. Membagikan sampel kerupuk bawang hasil inovasi, air mineral, dan formulir kepada panelis. c. Memberikan waktu dan kesempatan kepada panelis untuk menilai produk kerupuk bawang hasil inovasi. d. Menarik formulir penilaian

4. Metode Pengumpulan Data Kandungan Gizi Kerupuk Bawang Hasil Inovasi