6 Pengeringan Pengeringan menggunakan pengeringan alami yaitu menggunakan
sinar matahari secara langsung. 7 Suhu penggorengan
Temperatur minyak pada saat menggoreng adalah 200°C, jika melebihi itu akan cepat gosong. Minyak goreng yang digunakan
adalah minyak goreng dengan merk Bimoli. 8 Pemeriksaan laboratorium
Pemeriksaan laboratoriun dilaksanakan di Laboratorium Kimia Fakultas Teknologi Pertanian dan Peternakan Universitas
Semarang USM.
B. Metode Pendekatan Penelitian
Metode pendekatan penelitian merupakan langkah-langkah yang ditempuh dalam melaksanakan penelitian. Metode penelitian yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Pada sub bab ini akan dijelaskan mengenai metode eksperimen, desain eksperimen, dan
prosedur pelaksanaan eksperimen.
1. Metode eksperimen
Metode eksperimen adalah suatu rangkaian kegiatan yang dirancang
secara sistematis
dan terencana
sehingga dapat
dipertanggungjawabkan, dengan tujuan untuk mendapatkan produk baru, untuk pengembangan produk, untuk memperbaiki produk, atau
untuk penganekaragaman produk. Metode eksperimen dalam penelitian ini digunakan dengan tujuan untuk penganekaragaman dan untuk
memperbaiki produk kerupuk bawang dengan diberi substitusi tepung kentang hitam. Metode ini diterapkan oleh peneliti untuk mengetahui
perbedaan substitusi tepung kentang hitam terhadap kualitas kerupuk bawang.
2. Desain Eksperimen
Desain eksperimen merupakan langkah-langkah yang perlu diambil jauh sebelum eksperimen dilakukan agar data yang semestinya
diperlukan dapat diperoleh, sehingga akan membawa kepada analisis obyektif dan kesimpulan yang berlaku untuk persoalan yang sedang
dibahas. Desain eksperimen atau rancangan percobaan yang digunakan
dalam penelitian ini adalah desain random, dimana kelompok eksperimen maupun kelompok pembanding telah ditentukan secara
random Arikunto Suharsimi, 2006:87. Kelompok pembanding dalam eksperimen ini adalah kelompok
yang tidak diberi perlakuan substitusi. Adapun desain eksperimennya adalah:
Pola : K
E R X
O
2
O
1
Keterangan: E
:Kelompok eksperimen yaitu kelompok yang dikenai perlakuan eksperimen
K : Kelompok kontrol yaitu kelompok yang digunakan sebagai
pembanding R
: Random X
: Perlakuan O
1 :
Observasi dan penilaian terhadap kelompok eksperimen O
2
: Observasi terhadap kelompok kontrol
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada skema sebagai berikut:
Keterangan: Kode A : Merupakan produk kerupuk bawang dengan substitusi
tepung kentang hitam sebesar 10 Kode B
: Merupakan produk kerupuk bawang dengan substitusi tepung kentang hitam sebesar 20
Kode C : Merupakan produk kerupuk bawang dengan substitusi
Masing- masing
diambil secara
random
Kelompok Eksperimen
Kelompok kontrol
Substitusi tepung kentang hitam 10, 20, 30, 40
Tanpa substitusi tepung kentang hitam
Kerupuk bawang hasil eksperimen
dengan kode A, B, C, D
Kerupuk bawang dengan kode K
tepung kentang hitam sebesar 30 Kode D : Merupakan produk kerupuk bawang dengan substitusi
tepung kentang hitam sebesar 40 Kode K : Merupakan kelompok pembanding tanpa diberi perlakuan
substitusi. Kelompok eksperimen dan kelompok kontrol menggunakan
bahan yang sudah homogen. Kedua kelompok tersebut ditentukan secara random acak, untuk kemudian diberi suatu perlakuan yaitu
substitusi tepung kentang hitam sebesar 10 , 20 , 30 dan 40 untuk kelompok eksperimen dan tanpa diberi substitusi untuk
kelompok kontrol. Hasilnya berupa produk kerupuk yang akan diteliti melalui observasi oleh peneliti dan penilaian baik penilaian secara
subyektif maupun penilaian secara obyektif. Kode K merupakan kelompok kontrol yang digunakan sebagai kelompok pembanding
terhadap kelompok eksperimen yang dalam hal ini adalah A, B, C, dan D. Eksperimen ini dilakukan tiga kali ulangan baik untuk kelompok
eksperimen maupun kelompok kontrol. Dari desain eksperimen diatas, dapat dibuat skema eksperimen sebagai berikut:
Skema Desain Eksperimen
Gambar 3. Skema Desain Experimen
Populasi Sampel
Kelompok eksperimen Dikenai perlakuan.
Substitusi tepung
kentang hitam Kelompok kontrol
Tidak dikenai perlakuan
K
K K
K A
C B
A2 A3
B3 B2
B1 A1
C3 C2
C1
Penilaian subjektif dengan uji kesukaan
Analisa data D
D3 D1
D2
Penilaian objektif: 1. Uji kalsium
2. Uji fosfor 3. Uji vitamin C
Sampel terbaik kerupuk hasil eksperimen Uji inderawi
A B terbaik
D C terbaik
K
Eksperimen dalam penelitian ini dilakukan sebanyak tiga kali, artinya dalam eksperimen pembuatan kerupuk bawang dengan substitusi
tepung kentang hitam, peneliti melakukan percobaan sebanyak tiga kali dengan bahan dasar dan perlakuan yang sama. Pengulangan ini dilakukan
agar diperoleh hasil maksimal.
3. Prosedur Pelaksanaan Eksperimen