Tipe TANDUR Landasan Teoretis

e. Jika layak dipelajari, maka layak pula dirayakan Adapun maksud jika layak dipelajari, maka layak pula dirayakan adalah pemberian penghargaan kepada siswa yang mau berperan aktif dalam proses pembelajaran. Siswa yang sudah mampu menulis puisi dan aktif dalam pembelajaran, maka berilah penghargaan kepadanya agar mereka senang untuk belajar menulis puisi yang lebih baik lagi.

2.2.6 Tipe TANDUR

DePorter 2008:10 mengungkapkan bahwa dalam model pembelajaran quantum teaching, kerangka rancangan pengajaran dikenal dengan istilah TANDUR yang merupakan akronim dari Tumbuhkan, Alami, Namai, Demonstrasikan, Ulangi, dan Rayakan. TANDUR merupakan salah satu strategi pengajaran dalam quantum teaching yang dapat memberikan pengalaman siswa untuk berlatih menulis puisi dalam proses pembelajaran, menjadikan isi pelajaran menjadi nyata atau bermanfaat bagi siswa, dan salah satu cara mencapai sukses atau keberhasilan keberhasilan menulis puisi. Kerangka rancangan pengajaran TANDUR diuraikan sebagai berikut: 1 tumbuhkan tumbuhkan minat dengan memuaskan “apakah manfaat bagiku AMBAK” dan manfaatkan kehidupan peserta didik. Dalam hal ini guru menumbuhkan motivasi kepada siswa, semangat, rangsangan supaya belajar, yaitu melakukan praktik secara langsung apa yang disampaikan oleh guru. Guru juga menyadarkan siswa bahwa materi yang akan disampaikan keterampilan menulis puisi merupakan materi yang bermanfaat bagi kehidupan mereka, 2 alami 35 ciptakan atau datangkan pengalaman umum yang dapat dimengerti semua peserta didik. Peserta didik mengalami sendiri apa yang dilakukan dengan praktik menulis puisi, 3 namai sediakan kata kunci, konsep, model, rumus, strategi, sebuah masukan. Dengan melakukan praktik secara langsung maka peserta didik mengetahui bagaimana cara menulis puisi dengan alat bantu media untuk menemukan ide menulis sehingga peserta didik mendapat informasi nama seperti tema, diksi, rima, dan tipografi dari hasil puisinya, 4 demonstrasikan guru memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk menunjukkan bahwa mereka tahu. Guru memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk menunjukkan bahwa mereka telah mengetahui apa yang telah dipelajari dan dapat menerapkannya dalam pelajaran, serta menunjukkan hasil karyanya, 5 ulangi tunjukkan peserta didik cara-cara mengulang materi dan menegaskan, “Aku tahu bahwa aku memang tahu ini”. Pengulangan materi pembelajaran menguatkan daya ingat peserta didik dan menumbuhkan rasa ingin tahu dari meteri yang telah diperoleh, sehingga peserta didik akan selalu teringat dari materi menulis puisi yang telah dialaminya, 6 rayakan akhiri setiap proses pembelajaran dengan merayakannya. Hal ini merupakan pengakuan untuk penyelesaian, partisipasi, pemerolehan keterampilan dan ilmu pengetahuan. Pengakuan dapat dilakukan dengan memberikan penghargaan kepada siswa yang dapat aktif dalam pembelajaran. Penghargaan yang dapat diberikan kepada siswa, misalnya dengan memilih puisi yang terbaik, memilih puisi terfavorit, memberi pujian pada seluruh siswa yang ada di kelas itu yang telah menulis puisi, misalnya dengan mengacungkan jempol dan mengucapkan kata, “Sip, Hebat, Bagus, Cerdas, Pintar, Luar Biasa”.

2.2.7 Penerapan the real things media dengan model pembelajaran quantum

Dokumen yang terkait

Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasif Menggunakan Model Quantum Teaching Teknik TANDUR dengan Media Brosur pada Siswa Kelas X3 SMA Negeri 1 Batang

1 21 325

Peningkatan Kemampuan Menulis Puisi Siswa Kelas VII C SMP Negeri 1 Bojong Kabupaten Tegal melalui Teknik Akrostik dengan Media Smart Card

0 10 155

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS BAHASA ARAB DENGAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING TEKNIK TANDUR PADA SISWA KELAS VIII SMP ISLAM MOGA KABUPATEN PEMALANG TAHUN 2011

0 10 162

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS AKSARA JAWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING DENGAN Peningkatan Keterampilan Menulis Aksara Jawa Melalui Model Pembelajaran Quantum Teaching Dengan Permainan Kartu Huruf Pada Siswa Kelas III SDN Tunggulsari 1 N

0 2 17

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS AKSARA JAWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING DENGAN PERMAINAN Peningkatan Keterampilan Menulis Aksara Jawa Melalui Model Pembelajaran Quantum Teaching Dengan Permainan Kartu Huruf Pada Siswa Kelas III SDN Tungg

0 4 14

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS VII B MTs Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Media Gambar Pada Siswa Kelas VII B MTs Muhammadiyah 6 Karanganyar Tahun Ajaran 2011/2012.

0 0 15

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS VII B MTs Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi Dengan Media Gambar Pada Siswa Kelas VII B MTs Muhammadiyah 6 Karanganyar Tahun Ajaran 2011/2012.

1 3 17

Peningakatan Keterampilan Menulis Bahasa Arab dengan Model Pembelajaran Quantum Teaching teknik TANDUR pada Siswa kelas VIII SMP Islam Moga Kabupaten Pemalang Tahun 2011.

0 0 2

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MELALUI TEKNIK TANDUR PADA SISWA KELAS VIII SMP DIAN KARTIKA SEMARANG.

0 0 148

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI BEBAS MENGGUNAKAN MODEL QUANTUM TEACHING SISWA KELAS V SD NEGERI KARANGGAYAM PLERET BANTUL.

9 39 182