Devinisi Motivasi Kerja Motivasi Kerja

32 1 melindungi profesi guru dari praktik-praktik yang tidak kompeten, yang dapat merusak citra profesi guru. 2 melindungi masyarakat dari praktik-praktik pendidikan yang tidak berkualitas dan tidak profesional. 3 menjaga LPTK dari keinginan internal dan tekanan eksternal yang menyimpang dari ketentuan-ketentuan yang berlaku.

2.3 Motivasi Kerja

2.3.1 Devinisi Motivasi Kerja

Motivasi mempersoalkan bagaimana caranya mengarahkan daya potensi bawahan agar mau bekerja secara produktif berhasil mencapai dan mewujudkan tujuan yang telah ditentukan. Motivasi menurut Wikipedia Bahasa Indonesia adalah proses yang menjelaskan intensitas, arah dan ketekunan seorang individu untuk mencapai tujuannya. Menurut Suhaimin 2010 dalam artikel yang ditulisnya Definisi, Pengertian dan Takrifan Motivasi, scribd.com motivasi memiliki beberapa arti, antara lain: 1 Motivasi adalah sesuatu yang menggerakkan dan mengarahtujukan seseorang dalam tindakan-tindakannya sama ada secara negatif atau positif. 2 Motivasi adalah suatu bentuk dorongan minat dan hati yang menjadi penggerak utama seseorang, sebuah keluarga atau organisasi untuk mencapai apa yang diinginkan. 3 Motivasi adalah darjah atau tahap kesungguhan yang ditempuh seseorang untuk mencapai tujuan atau matlamat. 33 4 Motivasi adalah stimulasi atau semangat akibat rangsangan atau kegairahan terhadap sesuatu yang benar-benar diingini. 5 Motivasi adalah sesuatu yang menimbulkan dan menyemarakkan keinginan, keberanian dan kesungguhan untuk mencapai sesuatu matlamat yang benar- benar diingini serta diyakini. Menurut Hasibuan 2003:95, motivasi berasal dari kata dasar motif, yang mempunyai arti suatu perangsang, keinginan dan daya penggerak kemauan bekerja seseorang. Motivasi adalah pemberian daya penggerak yang menciptakan kegairahan kerja seseorang agar mereka mau bekerjasama dengan efektif dan terintegrasi dengan segala daya upayanya untuk mencapai kepuasan. Menurut Sardiman 2007:73, kata “motif” diartikan sebagai daya upaya yang mendorong seorang untuk melakukan sesuatu. Berawal dari kata “motif” tersebut, maka motivasi dapat diartikan sebagai daya penggerak dari dalam dan di dalam subjek untuk melakukan aktivitas-aktivitas tertentu demi mencapai suatu tujuan. Mc. Donald dalam Hamalik 2008:158, motivation is an energy change within the person characterized by affective arousal and anticipatory goal reaction. Motivasi adalah perubahan energi dalam diri pribadi seseorang yang ditandai dengan timbulnya perasaan dan reaksi untuk mencapai tujuan. Kerja adalah sejumlah aktivitas fisik dan mental untuk mengerjakan suatu pekerjaan Hasibuan, 2003:94. Menurut Fattah 2003:19, kerja merupakan kegiatan dalam melakukan sesuatu. Motivasi kerja adalah suatu kekuatan potensial yang ada dalam diri seorang manusia, yang dapat dikembangkan oleh sejumlah kekuatan luar yang 34 pada intinya berkisar sekitar imbalan moneter, dan imbalan non moneter yang dapat mempengaruhi hasil kinerjanya secara positif atau secara negatif, yang mana tergantung pada situasi dan kondisi yang dihadapi orang yang bersangkutan Winardi 2002:6. Amirullah dkk, 2002:146, motivasi kerja adalah kondisi yang berpengaruh membangkitkan, mengarahkan dan memelihara perilaku yang berhubungan dengan lingkungan kerja. Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud motivasi kerja adalah sesuatu yang dapat menimbulkan semangat atau dorongan bekerja individu atau kelompok terhadap pekerjaan guna mencapai tujuan. Motivasi kerja guru adalah kondisi yang membuat guru mempunyai kemauan atau kebutuhan untuk mencapai tujuan tertentu melalui pelaksanaan suatu tugas.

2.3.2 Teori Motivasi Kerja