47
3.4 Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian
3.4.1 Validitas Instrumen
Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan atau  kesahihan  suatu    instrumen  Arikunto,  2006:168.  Sebuah  instrumen
dikatakan valid jika mampu mengukur apa  yang diinginkan dan dapat mengukur data dari variabel yang diteliti secara tepat. Tinggi rendahnya validitas instrumen
menunjukkan    sejauh  mana  data  terkumpul  tidak  menyimpang  dari  gambaran tentang variabel yang dimaksud.
Validitas  eksternal  adalah  apabila  data  yang  dihasilkan  dari  instrumen sesuai  dengan  data  atau  informasi  lain  mengenai  variabel  penelitian  yang
dimaksud. Untuk mengukur validitas digunakan rumus korelasi product moment :
r
xy
=
Keterangan:
r
xy :
koefisien korelasi antara variabel X dan variabel Y N
:  jumlah responden ∑X
:  jumlah skor butir soal ∑Y
:  jumlah skor total ∑XY
: jumlah perkalian skor butir soal ∑X²
: jumlah kuadrat skor butir soal ∑Y²
: jumlah kuadrat skor total
Arikunto, 2006:170 Untuk  menentukan  valid  tidaknya  instrumen  adalah  dengan  cara
mengkonsultasikan  hasil  perhitungan  koefisien  korelasi  dengan  tabel  nilai koefisien korelasi r pada taraf signifikansi 5 atau taraf kepercayaan  95, jika
48
nilai  r
xy
atau  jika  nilai  probabilitas  korelasi  {  sig.  2- tailed}  ≤  derajat
signifikansi 0,05 α = 5, maka instrumen tersebut dinyatakan valid. Berdasarkan  hasil  uji  validitas  angket  uji  coba  penelitian  dengan
menggunakan program SPSS 16.00, diketahui setiap item dari instrumen motivasi kerja dan kinerja guru mempunyai nilai
dan  nilai probabilitas korelasi {  sig.  2-
tailed}  ≤  derajat  signifikansi  0,05  α  =  5.  Lebih  lengkapnya  dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel 3.2 Hasil Uji Validitas Angket Motivasi Kerja
No Kriteria
No Kriteria
1 0,616
0,444 Valid
9 0,594
0,444 Valid
2 0,529
0,444 Valid
10  0,606 0,444
Valid 3
0,577 0,444
Valid 11  0,533
0,444 Valid
4 0,620
0,444 Valid
12  0,620 0,444
Valid 5
0,473 0,444
Valid 13  0,635
0,444 Valid
6 0,144
0,444 Tidak Valid
14  0,568 0,444
Valid 7
0.728 0,444
Valid 15  0,477
0,444 Valid
8 0,717
0,444 Valid
Sumber: Data diolah 2011 Tabel 3.3 Hasil Uji Validitas Angket Kinerja Guru
No Kriteria
No Kriteria
1 0,509
0,444 Valid
10  0,671 0,444
Valid 2
0,418 0,444
Tidak Valid 11  0,754
0,444 Valid
3 0,540
0,444 Valid
12  0,549 0,444
Valid 4
0,449 0,444
Valid 13  0,521
0,444 Valid
5 0,565
0,444 Valid
14  0,786 0,444
Valid 6
0,689 0,444
Valid 15  0,508
0,444 Valid
7 0,725
0,444 Valid
16  0,618 0,444
Valid 8
0,558 0,444
Valid 17  0,566
0,444 Valid
9 0,485
0,444 Sumber: Data diolah 2011
Berdasarkan  tabel  di  atas  diketahui  bahwa  variabel  motivasi  kerja memiliki  1  satu  butir  soal  yang  tidak  valid  yaitu  pada  soal  nomor    6  enam,
49
sedangkan  pada  variabel  kinerja  guru  soal  yang  tidak  valid  adalah  soal  nomor  2 dua.  Kedua  soal  yang  tidak  valid  tersebut  dihilangkandibuang  karena  sudah
terwakili oleh soal lain dalam setiap indikatornya.
3.4.2 Reliabilitas Instrumen