Rasa Uji Homogenitas Untuk Mengetahui Kesamaan Data Pada Sampel Bolu Zebra Hasil Eksperimen

4.1.4.5 Rasa

Hasil penilaian inderawi pada aspek rasa produk bolu zebra bahan dasar tepung terigu komposit tepung ubi jalar kuning adalah tidak signifikan yang artinya tidak ada perbedaan nyata karena F hitung F tabel. Adapun hasil analisis varian aspek rasa dapat dilihat pada Tabel 4.12. Tabel 4.12 Hasil Perhitungan Analisis Varian pada Aspek Rasa Sumber Variasi db JK MK F hitung F tabel Sampel a 2 5,778 2,889 2,027214 5 Panelis b 23 21,986 0,956 4,056 Error c 46 65,555 1,425 Total 72 93,319 Hasil perhitungan analisis varian klasifikasi tunggal kemudian dibandingkan dengan harga F tabel dengan taraf signifikansi 5. Jika harga F hitung F tabel dengan taraf signifikansi 5 maka Ho ditolak dan Ha diterima yang artinya ada perbedaan nyata pada sampel yang diuji. Jika harga F hitung F tabel dengan taraf signifikansi 5 maka Ho diterima dan Ha ditolak yang artinya tidak ada perbedaan nyata pada sampel yang diuji. Dari Tabel 4.12. dapat dilihat bahwa hasil dari perhitungan analisis varian klasifikasi tunggal yang kemudian dibandingkan dengan F tabel dengan taraf 5, maka didapatkan harga F hitung F tabel taraf 5 yaitu 2,0272 4,056 sehingga dapat diketahui bahwa data tersebut tidak signifikan atau tidak ada perbedaan yang nyata maka Ho diterima dan Ha ditolak. Gambar 4.5 Sketsa Hipotesis Aspek Aroma 4.1.5 Rekapitulasi Analisis Varian Klasifikasi Tunggal Terhadap Bolu Zebra Hasil Eksperimen Pada Aspek Warna, Aroma, Tekstur dan Rasa. Tabel 4.13 Hasil Rekapitulasi Analisis Varian Klasifikasi Tunggal Bolu Zebra No. Aspek F hitung F tabel Keterangan 1. 2. 3. 4. 5. Warna Kuning Warna Coklat Aroma Tekstur Rasa 0,5274 3,8711 7,6887 6,1598 2,0272 4,056 4,056 4,056 4,056 4,056 Tidak Berbeda Nyata Tidak Berbeda Nyata Berbeda Nyata Berbeda Nyata Tidak Berbeda Nyata Berdasarkan Tabel 4.13. dapat dijelaskan bahwa hasil rekapitulasi analisis varian klasifikasi tunggal pada bolu zebra bahan dasar tepung terigu komposit tepung ubi jalar kuning berbeda pada beberapa aspek seperti pada aspek warna kuning, warna coklat dan rasa menyatakan F hitung F tabel maka data tersebut dikatakan tidak signifikan atau tidak memiliki perbedaan yang nyata. Sedangkan pada aspek aroma dan tekstur data menyatakan bahwa F hitung F tabel maka data tersebut signifikan atau memiliki perbedaan yang nyata. Hal ini menunjukan bahwa hipotesis kerja Ha yang berbunyi: 1 ada perbedaan kualitas bolu zebra bahan dasar tepung terigu komposit tepung ubi jalar kuning antar sampel dengan perbandingan 40:60, 30:70 dan 20:80 berdasarkan aspek warna kuning, 2 ada perbedaan kualitas bolu zebra bahan dasar tepung terigu komposit tepung ubi jalar kuning antar sampel dengan perbandingan 40:60, 30:70 dan 20:80 berdasarkan aspek warna coklat, dan 5 ada perbedaan kualitas bolu zebra bahan dasar tepung terigu komposit tepung ubi jalar kuning antar sampel dengan perbandingan 40:60, 30:70 dan 20:80 berdasarkan aspek rasa, ditolak, sedangkan 3 ada perbedaan kualitas bolu zebra bahan dasar tepung terigu komposit tepung ubi jalar kuning antar sampel dengan perbandingan 40:60, 30:70 dan 20:80 berdasarkan aspek aroma, dan 4 ada perbedaan kualitas bolu zebra bahan dasar tepung terigu komposit tepung ubi jalar kuning antar sampel dengan perbandingan 40:60, 30:70 dan 20:80 berdasarkan aspek tekstur, diterima. Sedangkan hal tersebut menunjukan bahwa hipotesis nol Ho yang berbunyi: 1 tidak ada perbedaan kualitas bolu zebra bahan dasar tepung terigu komposit tepung ubi jalar kuning antar sampel dengan perbandingan 40:60, 30:70 dan 20:80 berdasarkan aspek warna kuning, 2 tidak ada perbedaan kualitas bolu zebra bahan dasar tepung terigu komposit tepung ubi jalar kuning antar sampel dengan perbandingan 40:60, 30:70 dan 20:80 berdasarkan aspek warna coklat, dan 5 tidak ada perbedaan kualitas bolu zebra bahan dasar tepung terigu komposit tepung ubi jalar kuning antar sampel dengan perbandingan 40:60, 30:70 dan 20:80 berdasarkan aspek rasa, diterima, sedangkan 3 tidak ada perbedaan kualitas bolu zebra bahan dasar tepung terigu komposit tepung ubi jalar kuning antar sampel dengan perbandingan 40:60, 30:70 dan 20:80 berdasarkan aspek aroma, dan 4 tidak ada perbedaan kualitas bolu zebra bahan dasar tepung terigu komposit tepung ubi jalar kuning antar sampel dengan perbandingan 40:60, 30:70 dan 20:80 berdasarkan aspek warna tekstur, ditolak. Dari penjelasaan tersebut maka dapat diketahui bahwa hasil yang didapatkan tidak sama yaitu hipotesis kerja Ha pada aspek warna kuning, warna coklat dan rasa ditolak. Sedangkan pada aspek aroma dan tekstur diterima. Kemudian untuk hipotesis nol Ho pada aspek warna kuning, warna coklat dan rasa diterima. Sedangkan pada aspek aroma dan tekstur ditolak, untuk membuktikan pengujiannya dilanjutkan dengan uji tukey.

4.1.6 Hasil Uji Tukey Untuk Mengetahui Perbedaan Lanjutan Dari Uji Anava