Defenisi Operasional Variabel P. Simamora M. , ibunda R. br. Sagala, dan adik-adik tersayang Frandi

43 1. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari : a. Variabel bebas independent variable, yang terdiri dari tingkat inflasi, suku bunga, dan nilai tukar. b. Variabel terikat dependent variable, yaitu harga saham perusahaan properti dan real estatyang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 2. Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari : a. Data tingkat inflasi, suku bunga, dan nilai tukarpada tahun 2006 - 2012 yang dipublikasikan oleh Bank Indonesia. b. Data harga saham perusahaan properti dan real estatdi Bursa Efek Indonesia pada tahun 2006-2012.

3.4 Defenisi Operasional Variabel

Defenisi operasional yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1.Variabel independenX adalah variabel yang dapat mempengaruhi perubahan dalam variabel dependen dan mempunyai hubungan yang positif ataupun yang negatif bagi variabel dependen nantinya Kuncoro, 2009 : 50. Adapun yang menjadi variabel bebas independent variable dari penelitian ini adalah : a. Inflasi X 1 Inflasi adalah kecenderungan kenaikan harga-harga umum secara terus- menerus sustained yang berarti bukan terjadi pada satu waktu saja, akan tetapi bisa beberapa waktu lamanya. Kenaikan tingkat harga umum general price level yang terjadi sekali waktu saja, tidaklah dapat dikatakan sebagai inflasi Nanga, 2005 : 237.Indeks Harga Konsumen 44 IHK merupakan indeks harga yang sering digunakan dalam mengukur tingkat inflasi. Data inflasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah data inflasi mulai tahun 2006 sampai 2012 secara tahunan. b. Suku Bunga X 2 Surat berharga Bank Indonesia yang diterbitkan Bank Indonesia sebagai pengakuan utang jangka pendek dengan sistem diskonto. Data yang digunakan adalah rata-rata SBI tahunan. Data diambil dari tahun 2006- 2012. c. Nilai Tukar X 3 Merupakan nilai tengah antara kurs jual dan kurs beli yang digunakan oleh Bank Indonesia yang diterbitkan secara bulanan. Nilai tukar yang digunakan adalah nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika secara tahunan. Data yang diambil adalah data nilai tukar mulai tahun 2006– 2012 secara tahunan. 2. Variabel dependen Y adalah variabel yang menjadi perhatian utama dalam sebuah pengamatan Kuncoro, 2009 : 50. Variabel terikat dependent variable yang digunakan adalah harga saham masing-masing perusahaan. Harga saham dihitung dari harga saham penutupan closing price pada setiap akhir hari transaksi yang dikalkulasikan menjadi rata-rata harga bulanan dan dirata-ratakan menjadi harga tahunan dengan menggunakan rumus : Rata-rata harga saham Rata-rata harga saham bulanan = ���� −���� ����� ��ℎ�� ������ ∑ ���� ��������� tahunan = ���� −���� ����� ��ℎ�� ������� 12 45

3.5 Populasi dan Sampel Penelitian

Dokumen yang terkait

Pengaruh Tingkat Inflasi, Suku Bunga, dan Nilai Tukar Terhadap Harga Saham Perusahaan Bank BUMN Di Bursa Efek Indonesia

9 84 98

Pengaruh Tingkat Inflasi, Suku Bunga,Dan Nilai Tukar Terhadap Harga Saham Perusahaan Perbankan Yang Listing Di Bursa Efek Indonesia

0 42 84

PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGADAN NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN SEKTOR PROPERTI DAN REAL ESTATE YANG TERCATAT DI BURSA EFEK INDONESIA

1 6 27

PENGARUH INFLASI, TINGKAT SUKU BUNGA SBI DAN NILAI TUKAR DOLLAR TERHADAP HARGA SAHAM PROPERTI YANG Pengaruh Inflasi, Tingkat Suku Bunga SBI Dan Nilai Tukar Dollar Terhadap Harga Saham Properti Yang Terdaftar Dalam LQ 45 Di Bursa Efek Indonesia.

0 1 13

ANALISIS PENGARUH INFLASI, NILAI TUKAR, DAN TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP HARGA SAHAM ANALISIS PENGARUH INFLASI, NILAI TUKAR, DAN TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP HARGA SAHAM PERBANKAN.

0 1 8

Pengaruh Inflasi, Suku Bunga Bi Rate Dan Nilai Tukar Rupiah Terhadap Harga Saham Perusahaan Sektor Properti Dan Real Estate Di Bursa Efek Indonesia.

0 0 14

Pengaruh Tingkat Inflasi, Suku Bunga, Dan Nilai Tukar Terhadap Harga Saham Perusahaan Properti Dan Real Estat Di Bursa Efek Indonesia

0 1 12

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pasar Modal 2.1.1 Pengertian Pasar Modal - Pengaruh Tingkat Inflasi, Suku Bunga, Dan Nilai Tukar Terhadap Harga Saham Perusahaan Properti Dan Real Estat Di Bursa Efek Indonesia

0 0 31

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Pengaruh Tingkat Inflasi, Suku Bunga, Dan Nilai Tukar Terhadap Harga Saham Perusahaan Properti Dan Real Estat Di Bursa Efek Indonesia

0 0 10

Pengaruh Tingkat Inflasi, Suku Bunga, Dan Nilai Tukar Terhadap Harga Saham Perusahaan Properti Dan Real Estat Di Bursa Efek Indonesia

1 7 10