Deskripsi Data Penelitian Tiap Indikator

rerata hipotetiknya. Hal ini terlihat dari nilai probabilitas dari kedua kelompok angkatan p 0,328; p 0,702 lebih besar dari nilai signifikansi p 0,05. Selain itu, jika menggunakan perbandingan dengan t tabel untuk df sebesar 9 dan 13 t 9 = 1,83; t 13 = 1,77, maka nilai t hitung pada subjek angkatan 2006 dan 2007 lebih kecil daripada nilai t tabel. Hal ini berbeda dengan nilai probabilitas yang dimiliki oleh subjek tahun angkatan 2008, yakni sebesar 0,016. Nilai tersebut lebih kecil daripada nilai signifikansi p sebesar 0,05. Selain itu, nilai t hitung subjek angkatan 2008 sebesar 2,476, lebih besar jika dibandingkan dengan t tabel dengan df 53, yakni sebesar 1,67. Dari paparan di atas dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara mean hipotetik dan mean empirik pada subjek angkatan 2006 dan 2007. Sedangkan pada angkatan 2008, terdapat perbedaan yang signifikan di antara kedua nilai rerata hipotetik dan empiriknya. Hasil ini menunjukkan bahwa kecenderungan Socially- Prescribed Perfectionism cenderung rendah pada berbagai angkatan.

5. Deskripsi Data Penelitian Tiap Indikator

a. Analisis Deskriptif Tiap Indikator Berikut adalah paparan mengenai analisis deskriptif kedua Indikator Socially-Prescribed Perfectionism. Tabel 13 Hasil Analisis Deskriptif Tiap Indikator Parameter Statistik Indikator Socially-Prescribed Perfectionism Indikator 1 Need of Approval Indikator 2 Perceived Parental Pressure Nilai Hipotetik Nilai Empirik Nilai Hipotetik Nilai Empirik N 78 78 78 78 Skor Minimum 8 13 8 12 Skor Maksimum 40 36 40 34 Range 32 23 32 22 Mean 24 23,025 24 22,602 SD 5,33 5,21 5,33 5,406 Berdasarkan hasil perhitungan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa mean empirik dari setiap indikator Socially-Prescribed Perfectionism memiliki nilai yang lebih rendah daripada mean hipotetiknya. Perbedaan kedua nilai mean yang lebih besar yakni 1,39 terdapat pada indikator Perceived Parental Pressure. b. Analisis Uji One Sample T-Test Tiap Indikator Berikut adalah uji One Sample T-Test untuk setiap indikator Socially-Prescribed Perfectionism. Tabel 14 Uji Statistik One Sample T-Test Tiap Indikator Test Value = 24 95 Confidence Interval of the Difference t df Sig. 2tailed Mean Difference Lower Upper NoAp -1.651 77 .103 -.97436 -2.1496 .2008 PPP -2.283 77 .025 -1.39744 -2.6164 -.1785 Berdasarkan hasil pengujian One Sample T-Test pada setiap indikator Socially-Prescribed Perfectionism, maka didapatkan hasil bahwa indikator Need of Approval, tidak terbukti secara signifikan memiliki perbedaan di antara mean hipotetik dan mean empiriknya. Hal ini disebabkan karena nilai probabilitasnya p 0,103 lebih besar daripada nilai signifikansi p 0,05. Selain itu, nilai t hitung pada indikator Need of Approval sebesar 1,651 mempunyai nilai yang lebih rendah dari nilai t tabel sebesar 1,66. Sedangkan untuk indikator Perceived Parental Pressure, terbukti memiliki perbedaan nilai rerata hipotetik dan empirik secara signifikan. Hal ini dikarenakan nilai probabilitas 0,025 lebih kecil daripada nilai signifikansi 0,05 dan nilai t hitung 2,283 lebih besar daripada nilai t tabelnya. Hasil tersebut menunjukkan bahwa kecenderungan Socially-Prescribed Perfectionism dilihat dari kedua indikatornya, cenderung rendah dilakukan oleh subjek penelitian.

6. Deskripsi Data Penelitian Berdasarkan Jenis Kelamin