J. Metodologi Penelitian 1. Metode penelitian
Dalam penelitian ini, pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Sugiyono 2010: 13 mengatakan “penelitian kuantitatif ini banyak menggunakan
angka, mulai dari pengumpulan data, penafsiran terhadap data, serta penampilan dari hasilnya”.pendekatan kuantitatif ini bertujuan untuk mendeteksi sejauh mana
variabel-variabel pada suatu faktor berkaitan dengan variasi-variasi pada suatu atau lebih faktor lain.
Selanjutnya, penelitian akan dilakukan menggunakan metode eksperimen. Arikunto 2010: 9 mengatakan “eksperimen adalah suatu cara untuk mencari
hubungan sebab akibat hubungan kausal antara dua faktor yang sengaja ditimbulkan oleh peneliti dengan mengeliminasi atau mengurangi atau
menyisihkan faktor-faktor lain yang mengganggu”. Metode ini bersifat Validation atau menguji, yaitu menguji dengan membandingkan satu atau lebih variabel
terhadap variabel lain.
2. Tempat dan waktu penelitian
a. Tempat Tempat penelitian adalah tempat yang akan digunakan sebagai penelitian.
Penetapan lokasi penelitian ini sangat penting dalam mempertanggung jawabkan data yang diperoleh dan kualitas hasil penelitian. Dengan demikian maka lokasi
atau tempat penelitian perlu ditetapkan terlebih dahulu. Penelitian ini akan dilaksakan di SD Negeri Kuripan yang berada di Desa Kuripan, Kecamatan
Watumalang Kabupaten Wonosobo. b. Waktu penelitian
Waktu penelitian adalah waktu yang ditentukan dalam pelaksanaan penelitian. Penelitian ini akan dilaksanakan di kelas V pada semester II Tahun
Pelajaran 201220013. Pada bulan april 2013.
3. Populasi, sampel dan sampling a. Populasi
Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian Arikunto, 2010: 173. Populasi ini merupakan bagian terpenting dalam pelaksanaan sebuah penelitian,
28
populasi merupakan dasar dalam penentuan objek penelitian yang nantinya akan digeneralisasikan terhadap hasil penelitian. Selain itu menurut Sugiyono 2007:
117 “populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulanya”. Obyek atau subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik merupakan
populasi yang tidak hanya orang saja yang diteliti, tapi juga benda-benda lainya yang memiliki kualitas untuk dijadikan bahan penelitian. Populasi dalam
penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Negeri 01 Kuripan semester II. Jumlah keseluruhan populasi adalah 34 siswa dengan siswa laki-laki sebanyak 14
siswa dan siswa perempuan sebanyak 20 siswa. Siswa kelas V berada pada kisaran umur antara 10
11 tahun yang termasuk dalam tahap operasional kongkret. Selain itu Siswa di SD Negeri Kuripan ini juga memiliki kemampuan
akademik yang hampir sama, hal ini dapat dilihat dari KKM. Siswa kelas V ini juga belum pernah mendapatkan materi tentang cerita pendek anak, sehingga
pengetahuan siswa juga tentang materi tersebut relatif sama.
b. Sampel
Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti Arikunto, 2010: 174 . Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah siswa kelas V dengan wali
kelas bapak Kasmono. Jumlah dari sampel yang diambila adalah 34 siswa.
c. Teknik sampling
Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah sampling jenuh. Sampling jenuh adalah teknik pengambilan sampel bila semua anggota
populasi digunakan sebagai sampel Sugiyono, 2007: 124 . Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V sejumlah 34 anak yang kemudian
keseluruhan dari populasi ini yang berjumlah 34 anak akan dijadikan sebagai sampel.
29
Dalam menentukan kelas kontrol dan kelas eksperimen peneliti membagi kelas secara random atau acak dengan cara diundi. Peneliti membuat undian dari
kertas yang bertuliskan huruf K sebanyak 17 buah, dan yang bertuliskan huruf E sebanyak 17 buah. Setiap siswa diminta mengambil satu buah undian. Bagi siswa
yang mendapat undian yang bertuliskan huruf K maka ia akan masuk ke kelas kontrol sedangkan siswa yang mendapat undian bertuliskan huruf E maka ia akan
masuk ke kelas eksperimen.
4. Definisi operasional variabel