Gambar 5.10. Grafik Kelelahan Mata Operator pada Stasiun Quality Control 1
5.1.6. Kelelahan Mata Operator pada Stasiun Kerja Quality Control 2
Pengamatan hasil kelelahan mata dengan menggunkan alat flicker vuission dilakukan selama 5 hari dapat dilihat pada Tabel 5.7.
Tabel 5.7. Hasil Kelelahan Mata Operator pada Stasiun Quality 2
Pukul WIB Operator
1 detik Operator
2 detik Operator
3 detik Operator
4 detik Pengamatan I
09.00 29
27 17
18 11.00
28 20
16 25
13.00 22
23 26
20 15.00
20 11
13 17
Pengamatan II 09.00
21 26
22 24
11.00 12
20 22
20 13.00
10 21
18 14
15.00 10
13 8
12
Pengamatan III
09.00 17
12 11
19 11.00
12 14
16 13
13.00 15
17 19
20 15.00
10 10
21 11
10 20
30
9
La m
a K
e le
la h
a n
m a
ta
D e
ti k
09.00 11.00 13.00 15.00
Quality 1
operator 1 operator 2
operator 3 Operator 4
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.7. Hasil Kelelahan Mata Operator pada Stasiun Kerja Quality Control 2 Lanjutan
Pukul WIB Operator
1 detik Operator
2 detik Operator
3 detik Operator
4 detik Pengamatan IV
09.00 21
14 11
24 11.00
22 12
10 19
13.00 18
17 15
19 15.00
20 10
9 8
Pengamatan V 09.00
19 26
20 21
11.00 16
16 15
13 13.00
15 12
17 10
15.00 12
10 7
5 Grafik yang menggambarkan kelelahan mata operator di stasiun quality
control 2 yang dilakukan selama lima hari.
Gambar 5.11. Grafik Kelelahan Mata Operator pada Stasiun Quality Control 2 5.2.
Pengolahan Data
Pengolahan data yang dilakukan adalah meliputi perhitungan tingkat iluminasi rata-rata lantai produksi, menghitung pemerataan pencahayaan, menghitung angka
reflektansi material objek, menghitung jumlah kebutuhan lumen, dan uji korelasi antara tingkat iluminasi dengan hasil kerja stasiun kerja quality control 1 dan quality control 2
10 20
30
9
a m
a K
e le
la h
a n
m a
ta D
e ti
k
09.00 11.00 13.00 15.00
Quality 2
operator 1 operator 2
operator 3 Operator 4
Universitas Sumatera Utara
serta uji korelasi antara tingkat iluminasi dengan kelelahan mata operator stasiun kerja quality control 1 dan quality control 2.
5.2.1. Perhitungan Tingkat Iluminasi Rata-rata
Data hasil tingkat iluminasi lantai produksi yang diperoleh dari pengukuran, dapat dihitung tingkat iluminasi rata-rata stasiun kerja quality
control 1 dan quality control 2. Rekapitulasi rata-rata tingkat iluminasi disajikan pada Tabel 5.8.
Tabel 5.8. Rata-rata Tingkat Iluminasi Stasiun Kerja Quality Control 1 dan Quality Control 2 pada PT. Pabrik Es Siantar
Titik Ukur Tingkat Iluminasi Lux
Rata-Rata Hari
I Hari II
Hari III Hari IV
Hari V Area I
1 25.51
28.46 29.28
31.34 31.34
2 45.55
44.59 45.92
47.04 44.25
3 27.48
28.53 23.83
22.29 21.89
4 44.15
45.35 45.27
43.23 42.61
Q1 35.67
36.73 36.07