2.1.5.2. Pneumonia Nosokomial Onset Awal
Pengobatan terhadap pneumonia nosokomial onset awal menggunakan satu macam antibiotik. Antibiotik tunggal yang direkomendasikan adalah cephalosporin generasi ke tiga,
fluoroquinolon, kombinasi inhibitor β-laktam-laktamase, dan ertapenem. Tabel 2.5 menunjukkan terapi empiris antibiotik pada pneumonia nosokomial onset awal Song dan
Asian HAP Working Group, 2008.
Tabel 2.1 Terapi Antibiotik Empiris Pada Pneumonia Nosokomial Onset Awal
Mikroorganisme penyebab Terapi yang direkomendasikan
Streptococcus pneumonia Haemophilus influenzae
Staphylococcus aureus Escherichia coli
Klebsiella pneumonia Proteus species
Seratia marcences Cephalosporin generasi ke tiga ceftriaxone,
cefotaxime Fluoroquinolon moxifloxacin, levofloxacin
Inhibitor β – laktam β – lactamase amoxicillinclavulanic acid, ampicillinsulbaktam
Atau Carbapenem ertapenem Cephalosporin generasi ke tiga ditambah makrolid
Monobactam dan clindamycin untuk pasien alergi β –lactam
Song dan Asian HAP Working Group, 2008 2.1.5.3. Pneumonia Nosokomial Onset Lanjut
Pengobatan pada pneumonia nosokomial onset lanjut menggunakan golongan cephalosporin generasi ke tiga atau ke empat, golongan carbapenem anti pseudomonas, atau
piperacillin tazobactam dikombinasikan dengan fluoroquinolon atau aminoglikosida saja atau ditambah dengan glikopeptid seperti vancomycin atau teicoplanin atau linezolid.
Seperti pada pneumonia onset awal, pengobatan pada pneumonia onset lanjut harus disesuaikan dengan pola kepekaan kuman di daerah masing-masing. Tabel 2.5 menunjukkan
terapi antibiotik empiris pada pneumonia nosokomial onset lanjut.
Tabel 2.2 Terapi Antibiotik Empiris Pada Pneumonia Nosokomial Onset Lanjut
Mikroorganisme penyebab Terapi yang direkomendasikan
Mirkoorganisme seperti pada tabel 2.5 ditambah mikroorganisme resisten
berbagai antibiotik seperti Pseudomonas aeruginosa Klebsiella pneumoniae ESBL
MRSA Legionella pneumophila Cefepime
Carbepenem antipseudomonas Inhibito
r β-laktam-laktamase piperacillin- tazobactam
+- Fluoroquinolon ciprolevofloxacin Atau
aminoglikosida amikacin, gentamicin tobramycin Atau linezolid
atau vancomycin Song dan Asian HAP Working Group, 2008
Terapi empiris dengan linezolid atau glycopeptide tidak direkomendasikan sebab pada sekitar 20 pasien pneumonia nosokomial onset lanjut disebabkan oleh Acinetobacter
spp. sehingga penggunaan antibiotik yang secara langsung melawan mikroorganisme ini
akan meningkatkan munculnya Staphylococcus aureus atau Enterococcus spp. yang resisten terhadap vancomycin. Jika mikroorganisme penyebab adalah Acinetobacter spp. maka
pemilihan antibiotik yang dianjurkan adalah levofloxacin, moxifloxacin, atau gatifloxacin dibandingkan ciprofloxacin Song dan Asian HAP Working Group, 2008.