X
4
= Variabel harga price e
= Standard error Suatu perhitungan statistik disebut signifikan secara statistik apabila nilai uji
statistik berada dalam daerah kitis daerah dimana H ditolak. Sebaliknya, disebut
tidak signifikan bila nilai uji statistik berada dalam daerah dimana H diterima.
Dalam analisis regresi linear berganda ada 3 jenis kriteria ketepatan yaitu:
a. Uji Signifikan Simultan Uji-F
Uji-F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel terikat.
H
o
: b1, b2, b3, b4 = 0 Artinya secara bersama-sama tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan
dari variabel bebas X
1
, X
2,
X
3,
X
4,
yaitu berupa kepercayaan trust, kemudahan eay of use,
kualitas informasi information quality, dan harga price terhadap keputusan pembelian Y.
H
1
: b1, b2, b3, b4 ≠ 0
Artinya secara bersama-sama tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas X
1
, X
2,
X
3,
X
4,
yaitu berupa kepercayaan trust, kemudahan eay of use,
kualitas informasi information quality, dan harga price terhadap keputusan pembelian Y.
Kriteria Pengambilan Keputusan: Ho diterima apabila t
hitung
t
tabel
pada α = 5 Ha diterima apabila t
hitung
t
tabel
pada α = 5
Universitas Sumatera Utara
b. Uji Signifikan Parsial Uji–t
Uji-t menentukan seberapa besar pengaruh variabel bebas secara parsial terhadap variabel terikat. Kriteria pengujiannya sebagai berikut :
H
O
: b1 = 0 Artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari
variabel bebas X
1
, X
2,
X
3,
X
4,
yaitu berupa kepercayaan trust, kemudahan easy of use,
kualitas informasi information quality, dan harga price terhadap keputusan pembelian Y.
H
1
: b1 ≠ 0
Artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas X
1
, X
2,
X
3,
X
4,
yaitu berupa kepercayaan trust, kemudahan easy of use, kualitas informasi information quality, dan harga price terhadap keputusan
pembelian Y. Kriteria Pengambilan Keputusan:
Ho diterima apabila t
hitung
t
tabel
pada α = 5 H1 diterima apabila t
hitung
t
tabel
pada α = 5
c. Uji Determinasi R
2
Koefisien determinasi R
2
pada intinya mengukur seberapa besar kemampuan model dalam menerangkan variabel terikat. Jika R
2
semakin besar mendekati satu, maka dapat dikatakan bahwa pengaruh variabel bebas X
1
, X
2,
X
3,
X
4,
adalah besar terhadap variabel terikat Y. Hal ini berarti model yang digunakan semakin kuat untuk menerangkan pengaruh variabel bebas yang diteliti
Universitas Sumatera Utara
terhadap variabel terikat. Sebaliknya jika R
2
semakin mengecil mendekati nol maka dapat dikatakan bahwa pengaruh variabel bebas X
1
, X
2,
X
3,
X
4,
terhadap variabel terikat Y
1,
Y
2
semakin kecil. Hal ini berarti model yang digunakan tidak kuat untuk menerangkan pengaruh pada variabel bebas yang diteliti terhadap
variabel terikat.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil dan Pembahasan 4.1.1 Analisis Deskriptif