RKPD Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013
II - 84
keterampilan diberbagai bidang yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja.
2.3. Lingkungan Strategis
a. Internal
Beberapa kondisi internal yang mempengaruhi jalannya roda pembangunan Jawa Tengah antara lain adalah sebagai berikut:
1 Infrastruktur
Infrastruktur merupakan unsur penunjang yang diperlukan untuk keberhasilan semua sektor dengan fungsinya sebagai
pembentuk struktur ruang wilayah. Kondisi infrastruktur yang memenuhi kualitas dan kuantitas merupakan sebuah prasyarat
untuk dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Belum selesainya pembangunan infrastruktur strategis seperti Bandar
Udara, Pelabuhan, Jalan Tol yang diharapkan sebagai prime mover dan belum meratanya kondisi infrastruktur pada KabupatenKota
sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan perekonomian di Jawa Tengah. Membangun infrastruktur tidak membutuhkan biaya yang
sedikit. Hal inilah yang menyebabkan kebutuhan infrastruktur harus berdampingan dengan kebutuhan prioritas lainnya.
2 Daya Saing Produk Nasional
Perekonomian nasional tidak terlepas dari produk yang dihasilkan oleh sebuah Negara. Begitu pula dalam lingkup sebuah
provinsi. Jawa Tengah memiliki potensi produk yang diperhitungkan tidak hanya di tingkat nasional akan tetapi juga di tingkat
internasional. Beberapa di antaranya adalah batik dan mebel ukir- ukiran. Produk-produk ini harus bersaing dengan produk-produk
yang dihasilkan oleh Negara lain yang masuk ke Indonesia. Naik turun kondisi perekonomian dunia memberikan kontribusi pada
kondisi daya saing produk. Sebagai contoh, melemahnya kondisi perekonomian Eropa membuat masuknya produk Cina ke Jawa
Tengah mengalami peningkatan hingga 1700. Hal ini patut diwaspadai dan diantisipasi dengan melakukan peningkatan daya
saing produk. Potensi ini merupakan peningkatan kuantitas maupun kualitas baik dari sisi standar produk, kemasan dan inovasi
pemasaran. Hal ini merupakan tugas bagi Provinsi Jawa Tengah agar produk-produk Jawa Tengah dapat memiliki daya saing tinggi
sehingga tidak hanya untuk mampu menembus pasar nasional tetapi juga internasional.
3 Bencana Alam
Banjir yang terjadi pada saat musim penghujan, angin puting beliung yang muncul secara tiba-tiba, kekeringan di musim
kemarau, dan beberapa bentuk bencana alam lainnya merupakan peristiwa yang sering terjadi akhir-akhir ini. Bencana alam terjadi di
beberapa KabupatenKota di Jawa Tengah, seperti banjir di kota Solo, kekeringan di Pati, dan lain-lain. Bencana alam senantiasa
memakan korban jiwa yang tidak sedikit, disamping kerusakan
RKPD Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013
II - 85
ataupun kehilangan harta benda. Beberapa bentuk bencana alam terjadi akibat ulah jahil tangan-tangan manusia yang merusak alam.
Akan tetapi beberapa bencana alam terjadi karena memang merupakan bagian dari fenomena alam. Oleh karena itu upaya
pencegahan perlu dilakukan disamping upaya mengatasi terjadinya bencana alam itu sendiri.
4 Demokratisasi dan Kondusivitas Wilayah
Kondusivitas wilayah merupakan salah satu faktor utama dalam mendukung keberhasilan pelaksanaan pembangunan daerah.
Situasi dan kondisi daerah yang aman, stabil dan terkendali akan mendorong masuknya investor untuk menanamkan modal di
berbagai sektor pembangunan, sehingga akan memacu pertum- buhan ekonomi dan mempengaruhi akselerasi pencapaian target-
target pembangunan yang telah ditetapkan.
Selain itu terciptanya stabilitas politik di daerah juga sangat strategis dalam mendukung upaya pencapaian target pembangunan.
Hal ini dikarenakan bidang politik sangat mempengaruhi pengambilan kebijakan-kebijakan pemerintah pada semua sektor
baik sektor ekonomi, infrastruktur, pelayanan dasar masyarakat, pemerintahan serta sektor lainnya.
Tahun 2013 di Provinsi Jawa Tengah akan diselenggarakan Pilgub dan Pilkada di 7 KabupatenKota yaitu Kab. Banyumas,
Karanganyar, Kudus, Magelang, Tegal, Temanggung, dan Kota Tegal. Penyelenggaraan Pilgub dan Pilkada KabupatenKota akan sangat
berpengaruh terhadap kondisi sosial politik di daerah, dimana apabila kegiatan demokrasi tersebut berjalan sukses dan aman
tanpa ada gejolak di masyarakat, maka agenda dan target pembangunan akan dapat tercapai. Disamping itu, masyarakat
sudah mulai cerdas untuk memilih Kepala Daerah yang diharapkan dapat
mengakomodir aspirasi
masyarakat dalam
upaya meningkatkan kesejahteraannya
Stabilitas keamanan di Jawa Tengah secara umum masih kondusif. Namun demikian, masih ada hal-hal yang perlu menjadi
perhatian bersama masyarakat dan pemerintah. Pengaruh paham- paham radikal yang berkembang di masyarakat berpotensi
memunculkan tindakan-tindakan radikal seperti aksi-aksi terorisme di beberapa daerah. Upaya penciptaan kondusivitas daerah perlu
didukung peran aktif masyarakat dalam menjaga keamanan, ketertiban, dan kenyamanan lingkungan terutama untuk melakukan
deteksi dan cegah dini serta kewaspadaan terhadap lingkungan sekitarnya.
Isu lain yang juga perlu diwaspadai yaitu dampak sosial akibat rencana kenaikan harga BBM yang dapat memicu terjadinya
demonstrasi, tuntutan terhadap kenaikan upah buruh serta peningkatan tindak kejahatan akibat desakan ekonomi. Jika hal ini
terjadi, maka akan menghambat upaya pencapaian target-target pembangunan.
RKPD Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013
II - 86
b. Eksternal