Tanda Lengkung Kalimat Tanda Koma Nafas Tanda Permata Tanda Ulang

Contoh: ycn Berarti do 4 ketuk digabungkandiperpanjang dengan do 2 ketuk.

4.3.16 Tanda Lengkung Kalimat

C ......... a. Untuk tiga not atau kurang, diikat tanda antara not. Contoh: d4 tccn :c}tk 44 5 3 1 . 2 3 4 5 b. Jika lebih dari tiga not, dibelakang not yang pertama tandanya rangkap dan di depan not yang akhir sebuah. Contoh: f8 eccih f ecd k 68 2 6 5 3 2 1

4.3.17 Tanda Koma Nafas

Universitas Sumatera Utara , , 6, 3-4. Tanda diletakkan di belakang not. Tanda dipakai untuk mengambil nafas.

4.3.18 Tanda Permata

l . Tanda diakhiri ruas diikuti spasi, kecuali ada tanda tutup.

4.3.19 Tanda Ulang

Kalau dari kelompok ruas sebagian harus diulang, dipakai tanda ulang berupa dua angka rapat satu sama lain. Angka pertama menunjukkan berapa ruas yang harus dihitung kembali dan dari situlah banyak ruas yang diulang ditentukan oleh angka yang kedua. Misalnya: dc artinya ruas lagu yang harus dihitung dimulai 4 ruas ke depan dan 3 ruas kembali yang di ulang. Contoh: c4 |s{q{|| |p|r}:}p}r 34 5 : 6 . 3 4 . 6 5 5 5 3 . 5 5 4 234 3 . 45 . 5: |he:: nc?v\k Universitas Sumatera Utara 2 3 2 1 . . 1 0 Tanda ini dipergunakan untuk mengulang sebagian ruas, satu ruas, beberapa ruas, kelompok ruas dari permulaan atau di tengah dan sebagainya. Maka dari itu tanda ulang ini macam-macam. Tanda ulang 7 Tanda dipergunakan untuk: 1. Ulangan sebagai ruas, tanda sendiri dipakai dalam ruas. Contoh: d4 dfh7 |k ab8 dfh7 dgi7k ab8 dfhdgi7k 2. Ulangan ruas di depannya. Tanda antara dua petak terbuka. Contoh : d4. |} :7yk d2 df 7 gk Ulangan dapat jatuh di oktaf lain atau dengan tanda dinamik. Contoh: c4 3?:| .7n k Universitas Sumatera Utara d4f defg|v p7k Ruas dinyanyikan dua kali; mula-mula keras kemudian ulangannya lemah. 3. Dua kali ulangan ruas depannya. Dua tanda masing-masing berdiri sendiri. Contoh: d4 ?: } 77 k a. Ulangan beberapa kali tanda diikuti angka yag menunjukkan jumlah ulangan: 1. ulangan sebagian dari ruas lebih dari satu kali. d4 ?:} 7ck 2. ulangan sebuah ruas lebih dari dua kali. Tanda dengan tanda angka yang menyatakan banyaknya. Perhatian b. Angka : : tanda ulangan dengan angka dipergunakan untuk ulangan sebagian ruas lebih dari satu kali atau ulangan satu ruas lebih dari dua kali seperti contoh- contoh tersebut di atas 1. kalau dua ruas atau lebih ruas diulang dinyatakan dengan angka sesuai dengan banyaknya ruas. Contoh: C4 P| N: ?| }: I N - K Universitas Sumatera Utara 2. Kalau dari kelompok ruas sebagian harus di ulang, dipakai dua angka rapat satu sama lain. Angka pertama menunjukkan beberapa ruas harus dihitung kembali dan dari situlah banyaknya yang harus diulang ditentukan dengan angka yang kedua. Contoh: c4 ?: :} }|}|[|[w[w? ec | n k Keterangan: Kalau ulangan di oktaf lain, tanda oktaf diletakkan di depan tanda ulang 7 g bawah seperti di depan angka. Kalau ulangan mempunyai dua angka, tanda oktaf biasanya di muka angka yang kedua. Setelah penggunaan angka, harus selalu not pertama berikutnya di beri tanda oktaf. Angka dalam musik seperti angka biasa memakai tanda angka. Jadi tanda oktaf di depan tanda angka. Contoh: c4 _:? ]: \] [\} w[\ ?w[ db _:?k c. Tanda Reprise: 1. kalau semua ruas harus diulang kembali dari permulaan, maka di belakang kelompok ruas itu diberi tanda reprise kedua. Universitas Sumatera Utara 2 2. kalau di tengah terdapat ulangan kelompok ruas, di permulaan diberi tanda reprise pertama. 7 Akhirnya tanda reprise kedua. dc d. Da Capo: 1. Tanda untuk mengulang sebagian kelompok ruas dari permulaan. Jumlah ulangan ruas dinyatakan oleh angka di belakang tanda. Contoh: dcfdcaj Dc 6 Dc 10 2. Tanda ini tanpa angka ada juga yang mempergunakan untuk ulangan kelompok ruas dari permulaan seperti dalam d sub1. Tanda didahului dengan spasi dan ruas selanjutnya not pertamanya bertanda oktaf. e. Tanda Ulang sekwens: Tanda untuk ulangan dengan nada yang berlainan. Nada itu kita tulis diikuti dengan tanda ulang sekwens - 1. sebagian dari ruas. Universitas Sumatera Utara Contoh: d4 de fge- f-| .?k 2. Sebuah ruas Contoh: d4?|.? : -|-k 3. Beberapa ruas Di belakang tanda diberi angka yang menunjukkan beberapa ruas yang harus diulang. Ruas baru selalu dimulai dengan tanda oktaf. Contoh: d4 3?| }hi\ v\-b .yk

4.3.20 Tanda Stakatto