Sebagaimana telah Penulis kemukakan di atas, bahwa pengamatan terhadap kemampua mahasiswa tarjamah dalam tata bahasa telah memberi
inspirasi kepada Penulis untuk mengangkat permasalah tata bahasa Arab yang
coba Penulis rangkum dalam skripsi berjudul: “Kesalahan Umum Tata Bahasa Arab dalam Penerjemahan Naskah Keislaman Studi Kasus Mahasiswa
Tarjamah Semester VIII Periode 20052006 ”.
B. Batasan dan Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, Penulis memfokuskan diri pada analisis tata bahasa dalam naskah keislaman yakni kitab Jâmi’ al-Fiqih yang
ditulis oleh Yusri As-Sayyid Muhammad al-Juz’u Awwal juz 1 yang Penulis fokuskan pada bab an-Niyâh.
Penulis juga membatasi koresponden yang akan diteliti adalah mahasiswa semester VIII, karena mahasiswa semester VIII telah mendapatkan seluruh
matakuliah yang telah diberikan pada jurusan tarjamah. Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka dapat dirumuskan
permasalahan sebagai berikut: 1.
Apa saja kesalahan umum di bidang tata bahasa saat mahasiswa semester VIII periode 20052006 diminta untuk menerjemahkan naskah
keislaman? 2.
Faktor-faktor apa yang mempengaruhi kesalahan umum di bidang tata bahasa?
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh keterangan mengenai: 1.
Mengetahui kesalahan umum di bidang tata bahasa saat mahasiswa semester VIII periode 20052006 diminta untuk menerjemahkan naskah
keislaman? 2.
Mengetahui faktor-faktor apa yang mempengaruhi kesalahan umum di bidang tata bahasa.
Dengan adanya penelitian ini Penulis berharap, tulisan ini dapat memberi sumbangsih untuk semua pihak terutama bagi teman-teman akademis yang
menggeluti bidang penerjemahan, serta memberi motifasi dan peluang bagi lulusan tarjamah dalam bidang penerjemahan, tidak hanya menambah pajangan
dalam deretan karya-karya ilmiah yang tidak terbaca.
D. Tinjauan Pustaka
Tata bahasa Arab merupakan suatu tema yang tidak asing lagi dalam duania penerjemahan. Bahkan beberapa mahasiswa mengangkat tema ini menjadi sebuah
judul untuk karya ilmiah maupun sebagai tinjauan analisis dalam bidanng gramatikal. Salah satunya yaitu “Tata Bahasa dan Gaya Penerjemahan Kitab
Risalah al-Mu’awanah Karya Sayyid Abdullah bin Alwi al-Haddad Studi atas Terjemahan Muhammad al-Baqir Bab Meluruskan Amal dan Aqidah
”, yang ditulis oleh Hasbullah pada tahun 2009 silam. Skripsi tersebut secara garis besar
membahas tentang analisis tata bahasa serta gaya penerjemahan yang dari hasil terjemahan Muhammad al-Baqir.
Namun pada kesempatan kali ini, Penulis di sini meneliti seberapa tinggi tingkat penguasaan mahasiswa Tarjamah semester VIII periode 20052006, serta
kesalahan umum dalam bidang tata bahasa Arab. Tentunya metode yang digunakan juga tidak sama, sebab penelitian yang dilakukan merupakan penelitian
lapangan yang ditujukan bagi manasiswa Tarjamah. Penelitian terhadap mahasiswa Tarjamah ini juga bukan pertama kalinya,
penulis mendapati beberapa penelitian yang ditujukan kepada mahasiswa tarjamah, namun penelitian tentang mahasiswa tarjamah ini tergolong masih
sangat jarang dilakukan,salah satunya yaitu penelitian yang dilakukan oleh Dewi Anggraini pada tahun 2007 silam yang diberi judul “Kemampuan Menerjemah
Tulis Mahasiswa Jurusan Tarjamah Semester VI Tahun Akademik 20042005”. Penelitian ini juga sedikit banyak mengkaji kemampuan tata bahasa Arab,
terutama sintaksis nahwu, namun secara garis besar, seperti judul yang diambil, penelitian ini hanya meneliti tentang kemampuan mahasiswa Tarjamah dalam
menerjemahkan nama diri saja. Setelah Penulis mencari buku yang ingin dikaji dalam skripsi, akhirnya
Penulis menjatuhkan pilihan pada naskah Jâmi’ al-Fiqih yang ditulis oleh Yusri As-Sayyid Muhammad al-Juz’u Awwal juz 1 yang Penulis fokuskan pada bab
an-Niyâh .
Dalam penulisan awal ini Penulis mengambil sumber-sumber yang tersedia di Perpustakaan Adab dan Humaniora dan Perpustakaan Utama UIN
Syaruf Hidayatullah. Yakni buku-buku yang berkaitan dengan tema dan teori yang memiliki keterkaitan bahasan dengan tulisan ini, diantaranya Kamus Besar
Bahasa Indonesia, buku Linguistik Umum, Asas-asas Linguistik, Semantik Leksikal
dlsb, maupun buku-buku yang sekiranya dapat dijadikan bahan reverensi
dan bacaan.
Diluar itu Penulis juga menggunakan diktat-diktat yang ditulis oleh dosen- dosen tarjamah yang pernah dipelajari, buku2 pelajaran yang berkaitan dengan
permasalahan, serta kumpulan makalah-makalah yang relevansi dengan tulisan.
E. Metodologi Penelitian