Latar Belakang Pendidikan Mahasiswa Tarjamah periode 20052006

BAB IV ANALISIS DATA DAN HASIL PENELITIAN

A. Analisis Teks Tata – Bahasa Hasil Terjemahan Teks-teks Naskah

Keislaman Oleh Mahasiswa Tarjamah Semester VIII Periode 20052006. Untuk mengeteahui bagaimana kemampuan mahasiswa Tarjamah semester VIII periode 2005\2006 dalam menerjemahkan naskah-naskah ke- islaman, serta kemampuan mereka dalam menerapkan kedudukan i’rab, dapat dilihat dari hasil survei. Data ini diperoleh dari angket yang telah di sebarkan kepada mahasiswa Tarjamah semester VIII priode 2005\2006, yang disajikan dalam bentuk tabel-tabel. Setelah proses pengumpulan data, data tersebut diedit kembali agar memudahkan dalam menganalisis.

1. Latar Belakang Pendidikan Mahasiswa Tarjamah periode 20052006

Tabel I Sebelum anda masuk ke Tarjamah apa latar belakang sekolah anda? No Jawaban Jumlah Persentase a. Pesantren b. MA c. SMA d. dll 4 9 2 - 27 60 13 - Jumlah 15 100 Mahasiswa Tarjamah semester VIII periode 20052006 mayoritas memiliki latar belakang pendidikan Madrasah Aliyah MA, bahkan yang dari 61 pesantren seperempatnya saja 27 , sementara mahasiswa yang memiliki latar belakang pendidikan SMA sebanyak 13 . Mahasiswa yang berasal dari pesantren, bahasa Arab merupakan bahasa yang mereka gunakan sehari-hari. Pandangan bahwa mahasiswa yang berasal dari pondok pesantren yang telah mencicipi ilmu nahwu dan sharaf secara mantap, bukan lagi hal yang asing. Namun pada kenyataannya, jurusan yang mereka ambil ketika di pondok mayoritas bukanlah bagian Bahasa Arab, melainkan bagian umun yaitu Ilmu Pengetahuan Alam IPA dan Ilmu Pengetahuan Sosial IPS. Justru Mahasiswa yang memiliki latar belakang pendidikan dari Madrasah Aliayah-lah yang mayoritas mengambil jurusan Bahasa. Table 2 Jurusan apa yang anda ambil ketika masih sekolah? No Jawaban Jumlah Persentase a. Bahasa Arab b. IPA c. IPS d. dll 8 2 5 - 53 13 34 - Jumlah 15 100 Tentunya mereka juga sudah biasa menemukan tulisan-tulisan berbahasa Arab dan sudah mendapat pelajaran nahwu dan sharaf. Namun sekali lagi kenyataan yang harus disadari yaitu, di Madrasah Aliyah, bahasa Arab sebagai jurusan belum diterapkan sebagai bahasa yang digunakan dalam percakapan sehari-hari, sehingga secara praktek hasil yang ingin dicapai belum maksimal, karena Bahasa Arab merupakan bahasa yang kontinue bagi penggunanya. Hal itu dapat kita lihat dari hasil survei yang hanya 13 dari mahasiswa ketika di sekolah telah menguasai nahwu dan sharaf, sedangkan mayoritas 67 dari mahasiswa mengakui bahaw mereka hanya sedikit menguasai pelajaran nahwu dan sharaf, bahkan 20 di antaranya sama sekali tidak menguasai nahwu dan sharaf. Oleh karena perbedaan tingkat kemapuan masing-masing mahasiswa dalam kemampuan mereka dalam ilmu nahwu dan sharaf, maka tentunya metode yang digunakan haruslah lebih kreatif, demi mengupayakan keseimbangan pengetahuan mahasiswa dalam menyerap teori penerjemahan Tabel 3 Sebelum anda masuk jurusan Tarjamah, apakah anda telah mengetahui dasar- dasar nahwu dan sharaf? No Jawaban Jumlah Persentase a. menguasai b. sedikit menguasai c. tidak menguasai 2 10 3 13 67 20 Jumlah 15 100

2. Respon Mahasiswa Terhadap Penerjemahan