INTERPRETASI HASIL PENELITIAN HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Berdasarkan uji korelasi untuk program Variety Show, kepuasan yang
di dapatkan oleh khalayak terkait dengan kebutuhan informasi, integrasi personal, integrasi sosial dan hiburan.
Namun hasil penelitian dari analisis kesenjangan, pada dimensi ini program
Variety Show memiliki rata-rata mean 2,860. Pada program
Variety Show hanya dimensi integrasi sosial dan hiburan yang memenuhi kepuasan khalayak pada program
Variety Show. Hal ini terkait dengan program
Variety Show Ramadan menampilkan berbagai macam hiburan yang dikemas secara komedi dan games interaktif yang melibatkan
penonton seperti program Ngabuburit di Tranns TV dan Pesbuker di ANTV. Berdasarkan uji korelasi untuk program
Feature, kepuasan yang di dapatkan oleh khalayak terkait dengan kebutuhan informasi, integrasi
personal, integrasi sosial dan hiburan. Namun, hasil penelitian dari analisis kesenjangan, program
Feature hanya memuaskan khalayak pada dimensi hiburan. Pada dimensi ini program
Feature memiliki rata-rata mean 2,038. Hal ini terkait dengan program
Feature Ramadan seperti, Berita Islam masa kini yang berisi tentang berita perkembangan Islam terkini yang dikemas
secara menarik dan Muslim Travelers, program dokumenter yang akan
membahas kehidupan muslim yang tinggal di negara non muslim. Program tersebut kahalayak mendapat kepuasan yang tertinggi pada dimensi hiburan,
karena program tersebut khalayak mendapakan hiburan dan menghilangkan kebosanan.
Pada dimensi informasi program tausiyah berdasarkan hasil uji korelasi cukup memenuhi kepuasan khalayak. Artinya program tausiyah di
asumsikan bahwa telah cukup memenuhi informasi khlayak mengenai pengetahuan ayat Al-
Qur’an dan Hadits yang behubungan dengan bulan Ramadan, pengetahuan amalan apa saja pada saat bulan Ramadan dan ingin
mengetahui hal-hal yang membatalkan puasa di bulan Ramadan. Pada hakikatnya program tausiyah program acara Ramadan yang mengajak para
pemirsa televisi untuk merenungkan kembali makna hidup dan merefleksikan diri untuk mampu menjadi individu yang lebih baik yang di sampaikan oleh
para Ustad. Mulai dari meraih syafa ’at hingga menjauhi yang mudharat.
Namun, pada kenyataannya program tausiyah pada bulan Ramadan di sertai dengan acara musik, membuat khalayak tertarik hanya pada acara musik
daripada tausiyah para Ustadz. Hal ini sejalan dengan hasil analisis kesenjangan bahwa program Tausiyah hanya memenuhi kepuasan khalayak
pada dimensi hiburan. Dimensi informasi pada program Sinetron Ramadan berdasarkan uji
korelasi cukup memenuhi kepuasan khalayak. Artinya program Sinetron Ramadan di asumsikan bahwa telah cukup memenuhi kepuasan khalayak
mengenai pengetahuan hal-hal yang membatalkan puasa di bulan Ramadan. Hal ini terkait program Sinetron pada bulan Ramadan bernuasan religius yang
sarat akan informasi. Namun, pada hasil analisis kesenjangan dimensi infomasi GSGO menunjukkan bahwa belum memenuhi kepuasan khalayak.
Pada program Variety Show dimensi informasi berdasarkan uji korelasi
cukup memenuhi kepuasan khalayak. Artinya program Variety Show di
asumsikan bahwa telah cukup memenuhi kepuasan mengenai pengetahuan
amalan apa saja pada saat bulan Ramadan. Hal ini terkait dengan program Variety Show pada bulan ramadan di sertai tausiyah para Ustadz. Namun, pada
hasil analisis kesenjangan dimensi infomasi GSGO menunjukkan bahwa belum memenuhi kepuasan khalayak.
Program Feature pada dimensi informasi berdasarkan uji korelasi
cukup memenuhi kepuasan khalayak. Artinya program Feature di asumsikan
bahwa telah cukup memenuhi kepuasan khalayak mengenai pengetahuan hal- hal yang membatalkan puasa di bulan Ramadan. Hal ini terkait dengan
program Feature yang memberikan informasi yang berisikan berita-berita
yang ringan dan menarik tentang perkembangan Islam masa kini dan seorang muslim yang tinggal di negara yang mayoritas non muslim. Namun, pada hasil
analisis kesenjangan dimensi infomasi GSGO menunjukkan bahwa belum memenuhi kepuasan khalayak.
Pada dimensi identitas pribadi program tausiyah berdasarkan hasil uji korelasi belum memenuhi kepuasan khlayak. Artinya program tausiyah di
asumsikan bahwa belum memenuhi kepuasan khalayak yaitu ingin menjadi orang yang mempunyai pengatahuan baru, ingin menjadi orang yang
mempunyai pengatahuan baru dan ingin mendapatkan Ilmu Agama yang berguna. Hal ini terkait dengan para Ustadz yang memberikan dakwahnya
pada bulan Ramadan di sertai dengan acara musik, membuat khalayak tertarik hanya pada acara musik daripada tausiyah para Ustadz. Sejalan dengan hasil
analisis kesenjangan dimensi identitas pribadi GSGO menunjukkan bahwa belum memenuhi kepuasan khalayak.
Pada dimensi identitasi pribadi program Sinetron Ramadan berdasarkan hasil uji korelasi belum memenuhi kepuasan khalayak. Artinya
program Sinetron Ramadan di asumsi bahwa belum memenuhi kepuasan khalayak yaitu ingin menjadi orang yang mempunyai pengatahuan baru, ingin
menjadi orang yang mempunyai pengatahuan baru dan ingin mendapatkan Ilmu Agama yang berguna. Hal ini terkait dengan sedikitnya program Sinetron
Ramadan di televisi yang kuat muatan religius. Sejalan dengan hasil analisis kesenjangan dimensi identitas pribadi GSGO menunjukkan bahwa belum
memenuhi kepuasan khalayak. Pada dimensi identitasi pribadi program
Variety Show berdasarkan hasil uji korelasi belum memenuhi kepuasan khalayak. Artinya program
Variety Show di asumsi bahwa belum memenuhi kepuasan khalayak yaitu ingin menjadi orang yang mempunyai pengatahuan baru, ingin menjadi orang
yang mempunyai pengatahuan baru dan ingin mendapatkan Ilmu Agama yang berguna. Hal ini terkait dengan program
Variety Show pada bulan Ramadan hanya menyajikan hiburan semata. Maka, pada hasil analisis kesenjangan
dimensi identitas pribadi GSGO menunjukkan bahwa belum memenuhi kepuasan khalayak.
Pada dimensi identitasi pribadi program Feature berdasarkan hasil uji
korelasi belum memenuhi kepuasan khalayak. Artinya program Feature di
asumsi bahwa belum memenuhi kepuasan khalayak yaitu ingin menjadi orang yang mempunyai pengatahuan baru, ingin menjadi orang yang mempunyai
pengatahuan baru dan ingin mendapatkan Ilmu Agama yang berguna. Namun,
pada hasil analisis kesenjangan dimensi identitas pribadi GSGO menunjukkan bahwa belum memenuhi kepuasan khalayak.
Pada dimensi integrasi personal program Tausiyah berdasarka uji korelasi belum memenuhi kepuasan khalayak. Artinya program Tausiyah di
asumsikan belum memenuhi kepuasan khalayak yaitu ingin mengaplikasikan pengetahuan yang di dapat untuk membantu lingkungan sekitar, ingin
memiliki kepekaan terhadap kondisi lingkungan masyarakat sekitar dan ingin mengaplikasikan Ilmu Agama dalam membina hubungan kepada orang lain di
kehidupan sehari-hari. Namun, pada hasil analisis kesenjangan dimensi
identitas pribadi GSGO menunjukkan bahwa belum memenuhi kepuasan khalayak.
Pada dimensi integrasi personal program Sinetron Ramadan berdasarka uji korelasi belum memenuhi kepuasan khalayak. Artinya program
Sinetron Ramadan di asumsikan belum memenuhi kepuasan khalayak yaitu ingin mengaplikasikan pengetahuan yang di dapat untuk membantu
lingkungan sekitar, ingin memiliki kepekaan terhadap kondisi lingkungan masyarakat sekitar dan ingin mengaplikasikan Ilmu Agama dalam membina
hubungan kepada orang lain di kehidupan sehari-hari. Namun, pada hasil
analisis kesenjangan dimensi identitas pribadi GSGO menunjukkan bahwa belum memenuhi kepuasan khalayak.
Pada dimensi integrasi personal program Variety Show berdasarka uji
korelasi belum memenuhi kepuasan khalayak. Artinya program Variety Show
diasumsikan belum
memenuhi kepuasan
khalayak yaitu
ingin
mengaplikasikan pengetahuan yang di dapat untuk membantu lingkungan sekitar, ingin memiliki kepekaan terhadap kondisi lingkungan masyarakat
sekitar dan ingin mengaplikasikan Ilmu Agama dalam membina hubungan kepada orang lain di kehidupan sehari-hari.
Namun, pada hasil analisis kesenjangan dimensi identitas pribadi GSGO menunjukkan bahwa belum
memenuhi kepuasan khalayak. Pada dimensi integrasi personal program
Feature berdasarka uji korelasi belum memenuhi kepuasan khalayak. Artinya program
Feature di asumsikan belum memenuhi kepuasan khalayak yaitu ingin mengaplikasikan
pengetahuan yang di dapat untuk membantu lingkungan sekitar, ingin memiliki kepekaan terhadap kondisi lingkungan masyarakat sekitar dan ingin
mengaplikasikan Ilmu Agama dalam membina hubungan kepada orang lain di kehidupan sehari-hari.
Namun, pada hasil analisis kesenjangan dimensi identitas pribadi GSGO menunjukkan bahwa belum memenuhi kepuasan
khalayak. Pada dimensi integrasi sosial program Tausiyah berdasarkan uji
korelasi telah memenuhi kepuasan khalayak. Artinya program tausiyah di asumsikan memenuhi kepuasan yaitu ingin menjadikan materi yang di tonton
di TV sebagai bahan pembicaraan sehari-hari dan ingin dianggap orang lain sebagai orang yang paham Ilmu Agama. Namun, pada hasil analisis
kesenjangan integrasi sosial GSGO menunjukkan bahwa belum memenuhi kepuasan khalayak.
Pada dimensi integrasi sosial program Sinetron Ramadan berdasarkan uji korelasi telah memenuhi kepuasan khalayak. Artinya program sinetron
ramadan di asumsikan memenuhi kepuasan yaitu ingin menjadikan materi yang di tonton di TV sebagai bahan pembicaraan sehari-hari dan ingin
dianggap orang lain sebagai orang yang paham Ilmu Agama. Pada hasil analisis kesenjangan integrasi sosial GSGO menunjukkan bahwa memenuhi
kepuasan khalayak. Pada dimensi integrasi sosial program
Variety Show berdasarkan uji korelasi telah memenuhi kepuasan khalayak. Artinya program
Variety Show di asumsikan memenuhi kepuasan yaitu ingin menjadikan materi yang di tonton
di TV sebagai bahan pembicaraan sehari-hari dan ingin dianggap orang lain sebagai orang yang paham Ilmu Agama. Namun, pada hasil analisis
kesenjangan integrasi sosial GSGO menunjukkan bahwa memenuhi kepuasan khalayak.
Pada dimensi integrasi sosial program Feature berdasarkan uji korelasi
telah memenuhi kepuasan khalayak. Artinya program Feature di asumsikan
memenuhi kepuasan yaitu ingin menjadikan materi yang di tonton di TV sebagai bahan pembicaraan sehari-hari dan ingin dianggap orang lain sebagai
orang yang paham Ilmu Agama. Namun, pada hasil analisis kesenjangan integrasi sosial GSGO menunjukkan bahwa memenuhi kepuasan khalayak.
Pada dimensi hiburan program Tausiyah berdasarkan uji korelasi telah memenuhi kepuasan khalayak. Artinya program tausiyah di asumsikan
memenuhi kepuasan yaitu ingin mendapatkan hiburan dan ingin
menghilangkan kebosanan. Namun, pada hasil analisis kesenjangan integrasi sosial GSGO menunjukkan bahwa memenuhi kepuasan khalayak.
Pada dimensi hiburan program Sinetron Ramadan berdasarkan uji korelasi telah memenuhi kepuasan khalayak. Artinya program sinetron
ramadan di asumsikan memenuhi kepuasan yaitu ingin mendapatkan hiburan dan ingin menghilangkan kebosanan. Namun, pada hasil analisis kesenjangan
integrasi sosial GSGO menunjukkan bahwa belum memenuhi kepuasan khalayak.
Pada dimensi hiburan program Variety Show berdasarkan uji korelasi
telah memenuhi kepuasan khalayak. Artinya program Variety Show di
asumsikan memenuhi kepuasan yaitu ingin mendapatkan hiburan dan ingin menghilangkan kebosanan. Namun, pada hasil analisis kesenjangan integrasi
sosial GSGO menunjukkan bahwa memenuhi kepuasan khalayak. Pada dimensi hiburan program
Feature berdasarkan uji korelasi telah memenuhi kepuasan khalayak. Artinya program
Feature di asumsikan memenuhi kepuasan yaitu ingin mendapatkan hiburan dan ingin
menghilangkan kebosanan. Namun, pada hasil analisis kesenjangan integrasi sosial GSGO menunjukkan bahwa memenuhi kepuasan khalayak.
122