3. Uji Statistik
a. Uji Regresi berganda Uji statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji
regresi berganda yang merupakan suatu regresi yang memiliki satu variabel dependen dan lebih dari satu variabel independen. Model
regresi linier berganda dikatakan model yang baik jika model tersebut memenuhi asumsi normalitas data dan terbebas dari
asumsi-asumsi klasik statistik, baik itu uji normalitas data, multikolineritas dan heteroskedastisitas.
Adapun persamaan dari regresi berganda tersebut yaitu:
Di mana: Y
= Kepuasan Pelanggan
X1
= Total Quality Service TQS
X2
= Kualitas Pelayanan a
= Konstanta b
= Koefisien regresi yang menunjukkan angka peningkatan atau penurunan variabel terikat yang
didasarkan pada hubungan nilai variabel bebas = Error
Y = a + b X
1
+ bX
2
+
b. Koefisien Determinasi R
2
Koefisien determinasi R
2
bertujuan untuk mengetahui seberapa besar kemampuan variabel independen menjelaskan
variabel dependen. Nilai R Square dikatakan baik jika di atas 0.5 karena nilai R Square berkisar antara 0 sampai 1. Pada output
SPSS koefisien determinasi terletak pada tabel Model Summary
b
dan tertulis R Square.
4. Uji Hipotesis
1. Uji Parsial dengan T-Test Uji t-test bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh
masing-masing variabel independen secara individual parsial terhadap variabel dependen. Pada output SPSS dapt dilihat pada
tabel Coefficients
a
. Nilai dari uji t-test dapat dilihat dari p-value pada kolom Sig. pada masing-masing variabel independen, jika p-
value lebih kecil dari level of significant yang ditentukan, atau t-
hitung pada kolom t lebih besar dari t-tabel.
2. Uji Simultan dengan F-Test Uji F-test bertujuan untuk mengetahui pengaruh bersama-
sama variabel independen terhadap variabel dependen. Hasil F-test ini pada output SPSS dapat dilihat pada tabel ANOVA. Hasil F-test
menunjukan variabel independen secara bersama-sama simultan
berpengaruh terhadap variabel dependen jika p-value pada kolom Sig
. lebih kecil dari level of significant yang ditentukan, atau F- hitung pada kolom F lebih besar dari F-tabel. F-tabel dihitung
dengan cara df1 = k-1, dan df2 = n- k, k adalah jumlah variabel dependen dan independent.
Bab IV Hasil Penelitian, Pengujian Hipotesis
dan Pembahasan
A. Gambaran Umum Objek Penelitian
Rumah makan Ibu Hj. Kokom merupakan perusahaan perorangan yang bergerak dibidang jasa rumah makan, berdiri pada tahun 1984 yang
didirikan oleh seorang ibu yang memiliki 3 orang putra. Pada awal tahun berdirinya rumah makan ini sangat sederhana dengan pegawai dari lingkup
keluarga saja yang hanya mengandalkan kualitas produk yang menjadi ciri khas hingga saat ini yaitu berupa masakan ayam goreng dan sayur asem.
Seiring berjalannya waktu, rumah makan ibu Hj. Kokom maju dan berkembang mengalami peningkatan-peningkatan baik dari segi tempat
maupun karyawan, sehingga pada tahun 2005 rumah makan ini telah memiliki nomor izin usaha yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah kota
Tangerang dengan nomor izin 0821 PK VII 2005. Dengan berlokasi di jalan K.H. Hasyim Ashari no. 20 Cipondoh – Tangerang, yang berdiri
diatas tanah seluas 1500 meter. Rumah makan ibu Hj. Kokom beroperasi setiap hari mulai pukul
09.00 pagi sampai dengan pukul 17.00, karyawan yang dipekerjakan kurang lebih sebanyak 25 orang dengan rata-rata masa kerja diatas 3
tahun. Rumah makan ini terdiri atas saung-saung tempat makan yang berjumlah 33 buah, bale makan yang berjumlah 3 buah dan 8 buah meja,
dengan total tempat makan sebanyak 44 buah.