Sampel Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel 1. Populasi

46

C. Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel 1. Populasi

Azwar 2003 menyebutkan populasi adalah kelompok subjek yang ingin diselidiki yang hendak dikenai generalisasi hasil penelitian dan memiliki ciri-ciri atau karakteristik bersama yang membedakannya dari kelompok subjek yang lain. Yang dimaksud menggeneralisasikan adalah mengangkat hasil penelitian sebagai suatu yang berlaku bagi populasi Arikunto, 1998. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan di PT Tiga Manunggal Synthetic Industries PT TIMATEX, Salatiga Departemen Weaving yang berjumlah 607 karyawan.

2. Sampel

Sampel adalah sebagian dari keseluruhan subjek atau individu dari populasi yang dijadikan objek penelitian yang diharapkan merupakan pencerminan dari populasinya Hadi, 2007. Wakil atau sampel inilah yang akan diteliti untuk kemudian diambil kesimpulan terhadap populasi. Oleh karena itu sampel yang digunakan harus representatif yaitu sampel yang benar-benar mencerminkan populasinya Suryabrata, 1994. Bentuk sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sample yaitu pemilihan sekelompok subyek didasarkan atas ciri-ciri atau sifat-sifat populasi yang sudah diketahui sebelumnya Hadi, 2007. Adapun sampel penelitian ini adalah karyawan PT Tiga Manunggal Synthetic Industries PT TIMATEX Salatiga Departemen Weaving dengan ciri-ciri atau sifat-sifat sampel yang diambil sebagai berikut: 47 1. Pendidikan terakhir minimal SMA atau sederajat, hal ini dimaksudkan agar subyek memiliki pemahaman intelektual yang cukup untuk merespon aitem- aitem dalam alat ukur yang akan diberikan. Anoraga dan Widiyanti 2004 menyebutkan kemampuan intelektual individu yang mempunyai pendidikan ada kemungkinan akan memudahkan individu dalam merespon suatu peristiwa atau masalah dibandingkan individu yang kurang berpendidikan. 2. Karyawan dengan usia 25 - 40 tahun, diasumsikan bahwa usia tersebut merupakan usia yang produktif dalam bekerja. Dijelaskan oleh As’ad 1995 bahwa usia seseorang semakin bertambah tua, maka tenaga yang dimiliki semakin berkurang sehingga produktivitas kerja semakin menurun. 3. Lama bekerja minimal dua tahun, dengan begitu karyawan diharapkan sudah tertanam nilai-nilai komitmen terhadap perusahaan, kebiasaan yang berlaku di perusahaan dan menerapkannya dalam ruang lingkup kerjanya. Arikunto 1998 berpendapat bahwa pengalaman kerja berpengaruh terhadap perilaku dan keterampilan seseorang saat melakukan pekerjaan.

3. Teknik Pengambilan Sampel