c. Metode Dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal yang
berupa catatan peristiwa yang telah berlalu baik dalam bentuk tulisan, gambar, atau karya-karya monumental.
21
Metode ini digunkan untuk mengungkapkan data-data yang diperlukan dalam
penelitian ini.
5. Teknik pengolahan data
Menurut Kartini Kartono pengolahan data berarti menimbang, menyaring, mengatur dan mengklasifikasikan. Menimbang dan
menyaring data ialah benar-benar memilih secara hati-hati dan relevan yang tepat, dan berkaitan dengan masalah yang tengah diteliti.
Mengatur dan mengklasifikasikan ialah menggolongkan, menyusun menurut aturan tertentu.
22
Data yang telah diperoleh, baik data primer maupun data sekunder terlebih dahulu diedit untuk mendapatkan data yang
sempurna, lengkap, dan valid. Selanjutnya data dikumpulkan, diseleksi dan diklasifikasikan serta disusun secara sistematis sesuai dengan
kelompok-kelompok pembahasan terhadap permasalahan.
6. Analisis Data
Analisis data adalah proses mengorganisasikan dan mengurutkan data kedalam pola, kategori, dan satuan uraian dasar sehingga dapat
ditemukan tema dan dapat dirumuskan hipotesis kerja seperti yang
21
Ibit, hlm 82
22
Kartini Kartono, Pengantar Metodologi Research, Alumni, Bandung, 1998, hlm 78
disarankan oleh data.
23
Data yang diperoleh baik data primer maupun data sekunder dikelompokan dan disusun secara sistematis. Selanjutnya
data tersebut dianalisis kualitatif yaitu data yang tidak merupakan perhitungan dan pengujian angka-angka, tetapi dideskriftifkan dengan
menggunakan metode deduktif, yaitu kerangka berfikir dengan cara menarik kesimpulan dari data yang bersifat umum kedalam data yang
bersifat khusus.
23
Lexy Moloeng, Metode Peelitian Kualitatif, Remaja Roskarya, Bandung, 2001, hlm 103
BAB II LANDASAN TEORI
A. Strategi Pemasaran
1. Pengertian Strategi Pemasaran
Strategi pemasaran pada dasarnya adalah rencana yang menyeluruh, terpadu dan menyatu di bidang pemasaran yang
memberikan panduan tentang kegiatan yang akan dijalankan untuk dapat tercapainya tujuan pemasaran suatu perusahaan. Dengan kata
lain strategi pemasaran adalah serangkaian tujuan dan sasaran, kebijakan dan aturan yang memberi arah kepada usaha-usaha
pemasaran perusahaan dari waktu kewaktu pada masing-masing tingkatan dan acuan serta alokasinya, terutama sebagai tanggapan
perusahaan dalam menghadapi lingkungan dan keadaan persaingan yang selalu berubah. Oleh karena itu, penentuan strategi pemasaran
harus didasarkan atas analisis lingkungan dan internal perusahaan melalui analisis keunggulan dan kelemahan perusahaan, serta
analisis kesempatan dan ancaman yang dihadapi perusahaan dari lingkungannya. Disamping itu strategi pemsaran yang telah
ditetapkan dan dijalankan, harus dinilai kembali, apakah masih sesuai dengan keadaankondisi pada saat ini. Penilaian atau evaluasi
ini menggunakan analisis keunggulan, kelemahan, kesempatan, dan ancaman. Hasil penilaian atau evaluasi ini digunakan sebagai dasar
untuk menentukan apakah strategi yang sedang dijalankan perlu