Definisi Kontrasepsi Hormonal Kontrasepsi Hormonal

pil progestin. Pada pemakaian pil kombinasi maka terjadi penggunaan estrogen dan progestin terus menerus sehingga mengakibatkan terjadinya hambatan sekresi pada GnRH dan gonadotropin sehingga tidak terjadi proses ovulasi. Sementara pada progestin akan mengakibatkan penambahan kekentalan mukus serviks dan penetrasi sperma terhambat, dan terjadi gangguan keseimbangan hormonal dan hambatan pada progesteron, sehingga menyebabkan hambatan nidasi dan gangguan pergerakan tuba Handayani, 2010; Gunawa, 2007. b. Jenis-jenis Kontrasepsi Pil 1. Pil kombinasi dibagi menjadi beberapa macam, yaitu: a. Monofasik : pil yang tersedia dalam kemasan 21 tablet mengandung hormon aktif estrogen dan progestin dalam dosis yang sama dan 7 tablettanpa hormon aktif, jumlah dan porsi hormonnya konstan. Proverawati, 2010; Handayani, 2010. b. Bifasik : pil yang tersedia dalam kemasan 21 tablet mengandung hormon aktif estrogen dan progestin dalam duadosis yang berbeda dan 7 tablet tanpa hormon aktif. Proverawati, 2010; Handayani, 2010. c. Trifasik : pil yang tersedia dalam kemasan 21 tablet mengandung hormon aktif estrogen dan progestin dalam tiga dosis yang berbeda dan 7 tablet tanpa hormon aktif. Proverawati, 2010; Handayani, 2010 d. Mini Pil Pil Progestin 1. Mini pil dalam kemasan dengan isi 28 pil mengandung 75 mikro gram desogestrel 2. Mini pil dalam kemasan dengan isi 35 pil mengandung 300 mikro gram levonogestrel atau 350 micro gram noretindron Contoh Mini Pil -Micrinor, NOR-QD,noriday norod yang mengandung 0,35 mg noretindron -Microval, noregeston, microlut mengandung 0,03 mg levonogestrol -Ourette, noegest mengandung 0,5 mg linestrenol Pil Kombinasi a. Indikasi Indikasi penggunaan kontrasepsi pil menurut Saefuddin, 2003 dan Billing E 2006 yaitu: a. Usia reproduksi b. Telah memiliki anak c. Ibu yang menyusui tapi tidak memberikan asi esklusif d. Ibu yang siklus haid tidak teratur e. Riwayat kehamilan ektopik f. Gemuk atau kurus

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pengetahuan Pria Pasangan Usia Subur Tentang Alat Kontrasepsi Kondom dan Dukungan Sosial Terhadap Partisipasi Pria Dalam Keluarga Berencana di Kecamatan Hutaimbaru Kota Padangsidimpuan

1 68 145

Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Wanita Usia Subur Yang Belum Menikah Tentang Tradisi Badapu Di Wilayah Kerja Puskesmas Singkil Kabupaten Aceh Singkil Tahun 2013

1 43 116

Pengaruh Pengetahuan Pria Pasangan Usia Subur tentang Alat Kontrasepsi Kondom dan Dukungan Sosial terhadap Partisipasi Pria dalam Keluarga Berencana di Kecamatan Hutaimbaru Kota Padangsidimpuan

0 47 145

Pengetahuan dan Sikap Wanita Usia Subur Tentang Kesehatan Reproduksi Wanita di Lingkungan VIII Kelurahan Kampung Lalang

2 45 86

Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Pasangan Usia Subur (PUS) Tentang Gangguan Kesehatan Reproduksi Akibat Merokok Di kelurahan Sibuluan Indah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2008

4 57 116

Gambaran Pengetahuan Wanita Usia Subur tentang Kontrasepsi Hormonal di Posyandu Melati II Kelurahan Pamulang Barat 2016

1 4 128

Tingkat Pengetahuan Wanita Usia Subur Tentang Alat Kontrasepsi IUD di BPRB Bina Sehat Kasihan Bantul

0 0 5

GAMBARAN PENGETAHUAN WANITA USIA SUBUR TENTANG TOXOPLASMOSIS DI KOTA PALU

0 0 7

GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN PASANGAN USIA SUBUR TENTANG ALAT KONTRASEPSI KONDOM SEBAGAI SALAH SATU PENCEGAHAN HIVAIDS DI LINGKUNGAN BUTTADIDIA KELURAHAN MAWANG TAHUN 2016

0 0 112

GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN AKSEPTOR KB HORMONAL TENTANG EFEK SAMPING KONTRASEPSI HORMONAL DI PUSKESMAS GENTUNGAN KABUPATEN GOWA TAHUN 2016

0 0 122