Penentuan Formula Terbaik dengan Metode Bayes Berdasarkan Hasil Uji Hedonik

Gambar 25 Histogram nilai tekstur ikan teri nasi setengah kering

5.1.3 Penentuan Formula Terbaik dengan Metode Bayes Berdasarkan Hasil Uji Hedonik

Metode Bayes merupakan salah satu teknik yang dapat dipergunakan untuk melakukan analisis dalam pengambilan keputusan terbaik dari sejumlah alternatif, dengan tujuan menghasilkan kesimpulan yang optimal. Untuk menghasilkan keputusan yang optimal perlu dipertimbangkan berbagai kriteria Marimin 2005. Sebelum dilakukan analisis menggunakan metode Bayes, terlebih dulu dilakukan perangkingan terhadap beberapa parameter yang diamati berdasarkan indeks kepentingannya menurut panelis dan pendapat ahli. Parameter yang paling dianggap penting pada ikan teri nasi setengah kering secara berturut turut yaitu rasa, penampakan, warna, bau dan tekstur. Hasil analisis dengan metode Bayes dapat dilihat pada Tabel 4 dan data yang lebih lengkap dapat dilihat pada Lampiran 5. Berdasarkan hasil analisis dengan menggunakan metode Bayes, diketahui bahwa ikan teri nasi setengah kering dengan penambahan garam 3 adalah yang terbaik peringkat pertama dengan nilai 5,88. Ikan teri nasi setengah kering dengan penambahan garam 3 baik berdasarkan hasil uji hedonik yang mempunyai korelasi positif. Hasil uji hedonik terhadap ikan teri nasi setengah kering dengan penambahan garam 3 menunjukkan bahwa rasa dan penampakan mempunyai nilai organoleptik tertinggi. Hasil analisis dengan metode Bayes bahwa nilai tertinggi 5,88 adalah ikan teri nasi setengah kering dengan penambahan garam 3 menghasilkan a a a a a a 1 2 3 4 5 6 7 2 3 4 5 6 kontrol Nilai rata -r ata tek stu r Kosentrasi penambahan garam komersial respon terbaik. Ikan teri nasi setengah kering terbaik berdasarkan hasil uji Bayes digunakan sebagai acuan dalam penelitian utama. Tabel 4 Hasil analisis dengan metode Bayes Parameter Kosentrasi garam Nilai bobot 2 3 4 5 6 Komersial Rasa 2 6 5 3 4 1 0,3 Penampakan 1 6 5 2 3 4 0,24 Warna 1 6 4 2 3 5 0,18 Bau 1 5 6 4 3 2 0,18 Tekstur 1 6 3 2 4 5 0,11 Total Nilai 1,31 5,88 4,83 2,68 3,44 3,07 Rangking 6 1 2 5 3 4 5.2 Penelitian Utama 5.2.1 Analisis proksimat Ikan teri nasi setengah kering Analisis proksimat dilakukan untuk mengetahui sifat kimia dari jenis ikan teri nasi dengan perlakuan terbaik dan sebagai pembanding yaitu produk komersial UKM. Analisis yang lain meliputi TPC yang digunakan untuk mengetahui data mikroba yang tumbuh pada Ho dan a w digunakan sebagai data karakteristik bahan baku . Karakteristik kimia ikan teri nasi setengah kering terdiri dari kadar air, kadar abu, kadar lemak, dan protein. Karakteristik kimia ikan teri nasi setengah kering dengan penambahan kosentrasi garam yang berbeda dapat dilihat pada Tabel 5. Tabel 5 Karakteristik kimia dan mikrobiologi ikan teri nasi setengah kering Karakteristik Garam 3 Produk komersial Syarat mutu Kadar abu 11,20 16,85 1 Kadar protein 31,86 30,56 30-40 Kadar lemak 2,43 2,49 1,00 Kadar air 50,06 48,67 30-60 TPC a w 1,0x10 2 0,868 1,5x10 2 0,826 2x10 5 SNI-1994 Astawan 2008