Bentuk Penelitian Lokasi Penelitian Teknik Pengumpulan Skor

26

BAB II METODE PENELITIAN

2.1 Bentuk Penelitian

Bentuk penelitian yang digunakan oleh penulis dalam penelitian ini adalah korelasional dengan pendekatan kuantitatif. Adapun metode korelasional adalah metode penelitian yang meneliti hubungan antara variable-variabel yang ada. Metode korelasional bertujuan meneliti sejauh mana variable yang satu memiliki hubungan sebab akibat dengan varible yang lain. Karena penelitian ini menghubungkan dua variable saja, maka korelasinya disebut korelasi sederhana.

2.2 Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada PT. Pangripta Cons Medan berlokasi di jalan Abdullah Lubis No.30 Medan, Sumatera Utara.

2.3 Populasi dan Sampel

2.3.1 Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek-objek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkann oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya 38 . Adapun yang menjadi populasi penelitian ini adalah karyawan PT. Pangripta Cons Medan. 38 Sugiono, Metode Penelitian Administrasi Bandung : Alfabeta, tahun 2011, Cetakan ke-19, hal. 90 Universitas Sumatera Utara Tabel 2.1 Populasi Penelitian No JABATAN JUMLAH 1 Manajer 1 orang 2 Assisten Manajer 1 orang 3 Admin 1 orang 4 Supervaisor 3 orang 5 Karyawan 12 orang 6 Sales marketing 17 orang Total 35 orang

2.3.2 Sampel

Sampel adalah bagaian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Bila populasi besar, dan peneliti tidak mungkin mempelajari semua yang ada pada populasi 39

2.4 Teknik Pengumpulan Data

.

2.4.1 Data Primer

Data primer adalah data yang diperoleh dan berkaitan langsung dengan permasalahan yang dihadapi dalam penilitian ini, yaitu mengenai pengaruh kerjasama tim dalam meningkatkan kinerja karyawan pada PT. Pangripta Cons Medan. Pengumpulan data yang digunakan oleh penulis adalah : 39 Sugiono, ibid., hal. 91 Universitas Sumatera Utara a. Kuisioner Yaitu teknik pengumpulan data yang dilaksanakan dengan cara menyebarkan daftar pertanyaan yang dilengkapi dengan beberapa alternative jawaban yang sudah tersedia. b. Observasi Yaitu kegiatan mengamati secara langsung dan mencatat gejala-gejala yang ditemukan di lapangan serta menjaring data yang tidak terjangkau

2.4.2 Data Sekunder

Data sekunder adalah kegiatan pengumpulan data dimana data diperoleh melaluio penelitian keputusan yaitu mengumpulkan refrensi tertulis berupa buku- buku maupun informasi-informasi yang berkaitan dengan masalah penelitian yang sedang diteliti.

2.5 Teknik Pengumpulan Skor

Teknik pengumpulan skor yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial 40 40 Sugiono, ibid., hal. 107 . Adapun penentuan skor dari setiap pertanyaan adalah sebagai berikut : Universitas Sumatera Utara Tabel 2.2 Skala Pengukuran Likert JAWABAN NILAI Selalu 5 Sering 4 Cukup 3 Jarang 2 Tidak Pernah 1 Kemudian untuk menentukan kategori jawaban responden dari masing- masing variabel apakah tergolong tinggi, sedang, rendah, terlebih dahulu ditetapkan kelas intervalnya. Berdasarkan alternative jawaban dari masing-masing responde ditetntukan kelas intervalnya dengan hitungan sebagai berikut: �������� = ���� ��������� − ���� �������ℎ ��������� �������� = 5 −1 5 =0,8 Dengan demikian dapat diketahui kategori jawaban responden untuk masing-masing variabel dan sub variabel, yaitu: a. skor untuk kategori sangat tinggi : 5,00-4,20 b. skor untuk kategori tinggi : 4,20-3,40 c. skor untuk kategori sedang : 3,40-2,60 d. skor untuk kategori rendah : 2,60-1,80 e. skor untuk kategori sangat rendah : 1,80-1,00 Universitas Sumatera Utara Untuk menentukan jawaban responden tersebut tergolong sangat tinggi, tinggi, sedang, rendah, maka dari jumlah skor variabel yang akan ditentukan rata- ratanya dengan membagi jumlah pertanyaan. Dari hasil pembagian maka dapat diketahui jawaban responden termsuk ke dalam kategori yang mana.

2.6 Teknik Analisis Data