3. Struktur Organisasi
a. Struktur Organisasi Dinas Pengelolaan Bangunan dan Tanah
Gambar 4.1
Sumber : Dinas Pengelolaan Bangunan dan Tanah 2010
DINAS PENGELOLAAN BANGUNAN DAN
TANAH
SEKRETARIAT
SUB BAGIAN UMUM DAN
KEPEGAWAIAN SUB BAGIAN
KEUANGAN KELOMPOK
JABATAN FUNGSIONAL
BIDANG PEMANFAATAN
BANGUNAN BIDANG
PENGENDALIAN
SEKSI PEMANFAATAN
RUMAH I SEKSI
PEMANFAATAN RUMAH II DAN
BANGUNAN SEKSI
PENYULUHAN DAN PENERBITAN
SEKSI PENANGANAN
SENGKETA BANGUNAN
SEKSI PENANGANAN
SENGKETA TANAH
BIDANG PEMANFAATAN
TANAH
SEKSI PEMANFAATAN
TANAH I SEKSI
PEMANFAATAN TANAH II
SEKSI GAMBAR DAN
PEMETAAN BIDANG
PENGADAAN DAN PENGAMANAN
SEKSI PENGADAAN
SEKSI PENGAMANAN
UPTD
SUB BAGIAN TATA USAHA
b. Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pengelolaan Bangunan dan Tanah
Adapun tugas pokok dan fungsi dari masing-masing jabatan adalah sebagai berikut :
1. Dinas Pengelolaan Bangunan dan Tanah mempunyai tugas dan fungsi
sebagai berikut : a.
Dinas Pengelolaan Bangunan dan Tanah mempunyai tugas melaksanakan sebagian urusan Pemerintah dibidang :
1 Pertanahan.
2 Pekerjaan umum.
3 Otonomi Daerah, Pemerintah Umum, Administrasi Keuangan
Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian. b.
Dinas Pengelolaan Bangunan dan Tanah mempunyai fungsi sebagai berikut :
1 Perumusan kebijakan teknis di bidang pengelolaan bangunan dan
tanah. 2
Pembinaan dan pelaksanaan tugas. 3
Pengelolaan ketatausahaan Dinas. 4
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya.
2. Sekretariat mempunyai tugas dan fungsi sebagai berikut :
a. Sekretariat mempunyai tugas sebagai berikut :
1 Pelaksanaan koordinasi perencanaan program, anggaran dan
laporan dinas. 2
Pelaksanaan pembinaan organisasi dan ketatalaksanaan. 3
Pengelolaan administrasi kepegawaian.
4 Pengelolaan surat menyurat, dokumentasi, rumah tangga dinas,
kearsipan dan perpustakaan. 5
Pemeliharaan hubungan masyarakat dan keprotokolan. 6
Pembentukan Tim Penilai Tanah dan Bangunan. 7
Penerimaan hasil penaksiran nilai tanah dan atau bangunan dari LembagaTim Penilai Tanah dan Bangunan.
8 Penerbitan izin membuka tanah dengan memperhatikan
pertimbangan teknis dari kantor pertanahan dan instansi terkait. 9
Pemberian izinpinjam pakaisewa, pemakaian tanah, bangunan dan rumah.
b. Sekretariat mempunyai dua sub bagian yang masing-masing
mempunyai fungsi sebagai berikut : 1
Sub bagian umum dan kepegawaian mempunyai fungsi sebagai berikut :
a Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk
teknis di bidang umum dan kepegawaian. b
Menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis di bidang umum dan kepegawaian.
c Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga
dan instasi lain di bidang umum dan kepegawaian. d
Menyiapkan bahan pengawasan dan pengendalian bidang umum dan kepegawaian.
e Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
f Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh sekretaris sesuai
dengan tugas dan fungsinya.
2 Sub bagian keuangan mempunyai fungsi sebagai berikut :
a Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan
pentunjuk teknis di bidang keuangan. b
Menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis di bidang keuangan.
c Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga
dan instansi lain di bidang keuangan. d
Menyiapkan bahan pengawasan dan pengendalian bidang keungan.
e Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
f Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh sekretaris sesuai
dengan tugas dan fungsinya. 3.
Bidang pengadaan dan pengamanan mempunyai tugas dan fungsi sebagai berikut :
a. Bidang pengadaan dan pengamanan mempunya tugas sebagai
berikut : 1
Penetapan lokasi. 2
Pembentukan panitia pengadaan tanah dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
3 Pelaksanaan inventarisasi.
4 Pelaksanaan musyawarah.
5 Penetapan bentuk dan besarnya ganti kerugian.
6 Pelaksanaan pemberian ganti kerugian.
7 Pelaksanaan pelepasan hak dan penyerahan tanah di hadapan
kepala kantor pertanahan kota.
8 Penetapan kebijakan pengelolaan investasi dan aset daerah kota.
9 Pelaksanaan pengelolaan investasi dan aset daerah kota.
10 Pelaksanaan fasilitas pengelolaan aset daerah pemekaran skala
kota. 11
Penyediaan tanah rusunawa dan rusunami lengkap dengan prasarana, sarana, utilitas PSU dan melakukan pengelolaan dan
pemeliharaan diperkotaan, pusat kegiatan, perdaganganproduksi. 12
Pengelolaan prasarana, sarana, dan sarana PSU bantuan pusat. b.
Bidang pengadaan dan keamanan mempunyai dua seksi yang masing- masing seksi mempunyai fungsi sebagai berikut :
1 Seksi pengadaan mempunyai fungsi sebagai berikut :
a Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk
teknis di bidang pengadaan. b
Menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis di bidang pengadaan.
c Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga
dan instansi lain di bidang pengadaan. d
Menyiapkan bahan pengawasan dan pengendalian bidang pengadaan.
e Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
f Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang
pengadaan dan pengamanan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
2 Seksi pengamanan mempunyai fungsi sebagai berikut :
a Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk
teknis di bidang pengamanan. b
Menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis di bidang pengamanan.
c Menyiapkan bahan pelaksanaan koordinasi dan kerjasama
dengan lembaga dan instansi lain di bidang pengamanan. d
Menyiapkan bahan pengwasan dan pengendalian bidang pengamanan.
e Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
f Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang
pengadaan dan pengamanan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
4. Bidang pemanfaatan tanah mempunyai tugas dan fungsi sebagai berikut :
a. Bidang pemafaatan tanah mempunyai tugas sebagai berikut :
1 Pelaksanaan inventarisasi dan identifikasi tanah kosong untuk
pemanfaatan tanaman pangan semusim. 2
Penetapan bidang-bidang tanah sebagai sebuah tanah kosong yang dapat digunakan untuk tanaman pangan semusim bersama dengan
pihak lain berdasarkan perjanjian. 3
Penetapan pihak-pihak yang memerlukan tanah untuk tanaman pangan semusim dengan mengutamakan masyarakat setempat.
4 Pelaksanaan fasilitas perjanjian kerjasama antara pemegang hak
tanah dengan pihak yang akan memanfaatkan tanah dihadapan
diketahui oleh lurah dan camat setempat dengan perjanjian untuk dua kali musim tanam.
5 Pembentukan tim koordinasi tingkat kota.
6 Pemeriksaan lapang dengan memperhatikan kemampuan tanah,
status tanah dan rencana umum tata ruang wilayah RTRW kota. 7
Pengawasan dan pengendalian penggunaan izin membuka tanah. 8
Penetapan kebijakan pengelolaan investasi dan aset daerah kota. 9
Pelaksanaan pengelolaan investasi dan aset derah kota. b.
Bidang pemanfaatan tanah mempunyai tiga seksi yang masing- masing seksi mempunyai fungsi sebagai berikut :
1 Seksi pemanfaatan tanah I mempunyai fungsi sebagai berikut :
a Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk
teknis dibidang pemanfaatan tanah I. b
Menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis dibidang pemanfaatan tanah I.
c Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga
dan instansi lain dibidang pemanfaatan tanah I. d
Menyiapkan bahan pengawasan dan pengendalian dibidang pemanfaatan tanah I.
e Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
f Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang
pemanfaatan tanah sesuai dengan tugas dan fungsinya. 2
Seksi pemanfaatan tanah II mempunyai fungsi sebagai berikut : a
Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk teknis dibidang pemanfaatan tanah II.
b Menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan
petunjuk teknis dibidang pemanfaatan tanah II. c
Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan instansi lain dibidang pemanfaatan tanah II.
d Menyiapkan bahan bahan pengawasan dan pengendalian
dibidang pemanfaatan tanah II. e
Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas. f
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang pemanfaatan tanah sesuai dengan tugas dan fungsinya.
3 Seksi gambar dan pemetaan mempunyai fungsi sebagai berikut :
a Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk
teknis dibidang gambar dan pemetaan. b
Menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis dibidang gambar dan pemetaan
c Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga
dan instansi lain dibidang gambar dan pemetaan. d
Menyiapkan bahan pengawasan dan pengendalian dibidang gambar dan pemetaan.
e Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
f Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang
pemanfaatan tanah sesuai dengan tugas dan fungsinya. 5.
Bidang pemanfaatan bangunan mempunyai tugas dan fungsi sebagai berikut :
a. Bidang pemanfaatan bangunan mempunyai tugas sebagai berikut :
1 Pembangunan dan pengelolaan bangunan gedung dan rumah
Negara yang menjadi aset pemerintah kota. 2
Penetapan kebijakan pengelolaan investasi dan aset daerah kota. 3
Pelaksanaan pengelolaan investasi dan aset daerah kota. 4
Penetapan kebijakan pengelolaan BLU kota. 5
Pengawasan BLU kota. 6
Penetapan harga sewa rumah. 7
Pengawasan dan pengendalian pengelolaan rusun rusus. b.
Bidang pemanfaatan bangunan mempunyai dua seksi yang masing- masing seksi tersebut mempunyai fungsi sebagai berikut :
1 Seksi pemanfaatan rumah I mempunyai fungsi sebagai berikut :
a Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk
teknis dibidang pemanfaatan rumah I. b
Menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis dibidang pemanfaatan rumah I.
c Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga
dan instansi lain dibidang pemanfaatan rumah I. d
Menyiapkan bahan pengawasan dan pengendalian bidang pemanfaatan rumah I.
e Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
f Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang
pemanfaatan bangunan sesuai dengan tugas dan fungsinya. 2
Seksi pemanfaatan rumah II dan bangunan mempunyai fungsi sebagai berikut :
a Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk
teknis dibidang pemanfaatan rumah II dan bangunan. b
Menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis dibidang pemanfaatan rumah II dan bangunan.
c Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga
dan instansi lain dibidang pemanfaatan rumah II dan bangunan.
d Menyiapkan bahan pengawasan dan pengendalian dibidang
rumah dan bangunan. e
Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas. f
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang pemanfaatan bangunan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
6. Bidang pengendalian mempunyai tugas dan fungsi sebagai berikut :
a. Bidang pengendalian mempunyai tugas sebagai berikut :
1 Pelaksanaan penyuluhan.
2 Penyelesaian sengketa bentuk dan besarnya ganti kerugian.
3 Penerimaan dan pengkajian laporan pengaduan sengketa tanah
garapan. 4
Penelitian terhadap obyek dan subyek sengketa. 5
Pencegahan meluasnya dampak sengketa tanah garapan. 6
Pelaksanaan koordinasi dengan kantor pertanahan untuk menetapkan langkah-langkah penanganannya.
7 Pelaksanaan fasilitas musyawarah antar pihak yang bersengketa
untuk mendapatkan kesempatan para pihak. 8
Pembentukan tim pengawasan pengendalian.
9 Penyelesaian masalah ganti kerugian dan santunan tanah untuk
pembangunan. 10
Penanganan masalah yang timbul dalam pemanfaatan tanah kosong jika salah satu pihak tidak memenuhi kewajiban dalam
perjanjian. 11
Pengawasan pengelolaan investasi dan aset daerah kota. 12
Pelaksanaan dan sosialisasi NSPM penyediaan lahan untuk pembangunan perumahan dikota.
b. Bidang pengendalian mempunyai tiga seksi yang masing-masing
seksi tersebut mempunyai fungsi sebagai berikut : 1
Seksi penyuluhan dan penertiban mempunyai fungsi sebagai berikut :
a Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk
teknis dibidang penyuluhan dan penertiban. b
Menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis dibidang penyuluhan dan penertiban.
c Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga
dan instansi lain dibidang penyuluhan dan penertiban. d
Menyiapkan bahan pengawasan dan pengendalian dibidang penyuluhan dan penertiban.
e Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
f Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang
pengendalian sesuai dengan tugas dan fungsinya. 2
Seksi penanganan sengketa bangunan mempunyai fungsi sebagai berikut :
a Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk
teknis dibidang penanganan sengketa bangunan. b
Menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis dibidang penanganan sengketa bangunan.
c Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga
dan instansi lain dibidang penanganan sengketa bangunan. d
Menyiapkan bahan pengawasan dan pengendalian dibidang penanganan sengketa bangunan.
e Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
f Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang
pengendalian sesuai dengan tugas dan fungsinya. 3
Seksi penanganan sengketa tanah mempunyai fungsi sebagai berikut :
a Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk
teknis dibidang penanganan sengketa. b
Menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis dibidang penanganan sengketa tanah.
c Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga
dan instansi lain dibidang penanganan sengketa tanah. d
Menyiapkan bahan pengawasan dan pengendalian dibidang penanganan sengketa tanah.
e Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
f Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang
pengendalian sesuai dengan tugas dan fungsinya.
c. Struktur Organisasi Unit Pelaksana Teknis Dinas DPBT