81
Tabel 3.1.3 Perencanaan Program Pelatihan Kader
No. Program pelatihan
kader Target
sasaran Jumlah
target sasaran
Bulan pelaksanaan
1. Kader pendamping gizi
buruk dan kurang Kader
20 orang November
2. Mentoring
motivator kader pendaping ibu
Kader 20 orang
Maret
Sumber: Laporan Perencanaan Puskesmas Danurejan I kota Yogyakarta tahun 2014
Tempat yang akan digunakan oleh Puskesmas Danurejan I yang berkaitan dengan program pelatihan kader adalah tempat yang akan mudah
untuk dijangkau. Pemilihan bulan pelaksanaan program pelatihan kader didapat dari hasil rapat dengan divisi program lainnya di Puskesmas
Danurejan I, sehingga bulan pelaksanaan pelatihan kader akan berbeda-beda setiap tahunnya disesuaikan dengan divisi lainnya. Kemudian, pada program
kegiatan ini peserta yang mengikuti tidak akan dipungut biaya. Justru sebaliknya, setiap KPibu akan menerima gaji yang bisa diambil setiap
bulannya. Narasumber yang akan menjadi pengisi dalam pelatihan kader
pendamping ibu KPibu yaitu tim ASI Puskesmas Danurejan I kota Yogyakarta. Tim ASI terdiri dari lima orang yaitu ahli gizi, konselor laktasi,
dokter, serta dua bidan. Agar dapat menumbuhkan kader pendamping ibu yang berkompeten, narasumber yang akan mengisi pelatihan juga pilihan.
Dengan demikian, infomasi ASI eksklusif dapat disampaikan dengan baik
82
dan benar. Ada beberapa media yang akan digunakan sebagai penyampai dan pendukung pelatihan. Media tersebut adalah sebagai berikut ini.
a. Media secara langsung face to face
Pada media secara langsung, Puskesmas Danurejan I kota Yogyakarta akan melaksanakan pelatihan kepada kader pendamping ibu melalui
komunikasi tatap muka atau secara langsung dengan memberikan sosialisasi ASI eksklusif.
b. Lembar Balik Panduan Menyusui
Lembar balik panduan ibu menyusui adalah salah satu media pendukung utama, yang didalamnya berisikan pengetahuan secara mendalam mengenai
menyusui meliputi, kesehatan ibu pada saat menyusui, makanan wajib bagi ibu menyusui, kandungan apa saja yang ada pada ASI, cara tepat menyusui,
akibat jika ASI tidak diberikan bagi ibu dan bayi. Lembar balik ini hanya ada satu buku dan tidak akan diberikan kepada masing-masing kader
pendamping, tetapi kader pendamping bisa meminjam kepada Puskesmas Danurejan I sewaktu-waktu.
c. Buku Kelompok Pendukung Ibu
Buku kelompok pendukung ibu adalah buku yang berisi mengenai sepuluh topik umum diskusi bagi kader pendamping. Buku tersebut tidak
akan disebarkan kepada kader pendamping tetapi hanya disediakan di
83
Puskesmas Danurejan I kota Yogya serta digunakan sebagai bahan oleh tim ASI dalam memberikan peyuluhan pelatihan.
1.1.2 Program sosialisasi
Puskesmas Danurejan I kota Yogyakarta adalah salah satu dari 16 Puskesmas di kota Yogyakarta yang cakupan ASI eksklusifnya masih rendah.
Hal ini disebabkan oleh ibu yang memberikan makanan selain ASI kepada balitanya di usia 0 hingga 6 bulan masih sangat tinggi. Hal tersebut terjadi
karena banyak hal. Alasan utamanya adalah kurangnya pengetahuan masyarakat terutama ibu mengenai ASI eksklusif.
Maka dari itu, alasan akan dilaksanakannya kegiatan sosialisasi ASI eksklusif di Puskesmas Danurejan kota Yogyakarta karena kurangnya
pengetahuan ibu terutama mengenai teknik perah ASI, cara penyimpanan ASI, masa berlaku ASI, serta manfaat ASI jangka panjang. Beberapa alasan-
alasan tersebut yang menyebabkan ibu memberikan susu formula yang dianggap ibu dapat menjadi pelengkap ASI.
39
Program sosialisasi ini memiliki beberapa tujuan yaitu:
a. Untuk meningkatkan cakupan ASI eksklusif yang dampak
jangka panjangnya bisa dirasakan oleh ibu. b.
Agar ibu di wilayah Danurejan I kota Yogyakarta dapat meningkatkan peran serta pemberian ASI eksklusif.
39
Subi, Hasil wawancara I pada tanggal 06 Oktober 2015 pukul 09.30 WIB