27
mendalam pada pihak-pihak yang terlibat di dalam program sosialisasi ASI eksklusif. Wawancara mendalam yaitu, wawancara antara dua
orang secara intensif, wawancara kualitatif dan wawancara terbuka open ended interview, bertujuan untuk memperoleh bentuk-bentuk
tertentu informasi dari semua responden
20
. Pihak-pihak yang terlibat yakni:
1. Ketua KIA Subiati,Amd.Keb.
Tugas pokok :
Kebidanan, KIA, KB Tugas tambahan :
Administrasi BOK, SIMPUS KIA Ibu Subi adalah salah satu pelaksana program ASI ekslusif,
selain menjadi bidan juga sebagai juru bicara dalam sosialisasi ASI eksklusif.
2. Ahli gizi Endang Suprapti, Amd gizi
Tugas pokok :
Tugas pelayanan gizi Tugas tambahan
: Koordinasi posyandu, pembinaan
kader Ibu Endang sebagai perancang program, yang memiliki data
mengenai warga Danurejan I khususnya yang memiliki data balita.
3. Bidan Puskesmas Danurejan I
a. Subiati, Amd. Keb
b. Riyuni Dwi P, Amd.Keb
20
Deddy Mulyana, op.cit.,hal 131
28
4. Ibu-ibu warga Danurejan.
a. Ibu Mumun
b. Ibu Lestari
c. Ibu Ida
d. Ibu Shanti
e. Ibu Nasidah
f. Ibu Yati
Ibu yang terdaftar diatas adalah ibu hamil, ibu menyusui dan ibu yang memiliki balita yang sudah terdaftar menjadi pasien
Puskesmas Danurejan I kota Yogyakarta.
b. Dokumentasi
Teknik dokumenter adalah cara mengumpulkan data melalui peninggalan tertulis, seperti arsip, termasuk juga buku tentang teori,
pendapat, dalil atau hukum, dan lain-lain yang berhubungan dengan masalah penelitian disebut teknik dokumenter atau studi dokumenter.
Dalam penelitian kualitatif, teknik ini merupakan alat pengumpul data yang utama karena pembuktian hipotesisnya yang diajukan secara
logis dan rasional melalui pendapat, teori, atau hukum-hukum yang diterima, baik mendukung maupun yang menolong hipotesis
tersebut
21
.
21
Nurul Zuriah, Metodologi Penelitian Sosial dan Pendidikan, Jakarta : PT Bumi Aksara, 2009 hal 191.