Kebutuhan Akan Iklan Rokok Kemampuan Berfikir

commit to user elektronik dan di media lain yang juga menayangkan iklan audiovisual serupatelevisi atau internet. TABEL III.22 Pengalaman Responden Melihat Iklan Rokokn = 91 No. Kategori Jawaban Frekuensi Presentase 1. Tidak pernah melihat di media iklan lain 2. Hanya sebagian iklan 36 39,6 3. Pernah secara keseluruhan 55 60,4 Jumlah 91 100 Sumber : Kuesioner Faktor Fungsional No.9 Dari data yang ada di lapangan terhimpun sebanyak 55 orang atau 60,4 responden pernah melihat iklan rokok yang ditayangkan di media iklan lain secara keseluruhan, dari awal sampai akhir. Sedangkan 36 orang atau 39,6 responden hanya melihat sebagian iklan rokok serupa di media iklan lain.

3. Kebutuhan Akan Iklan Rokok

Pada penelitian ini, peneliti ingin mencari tahu seberapa besar billboard elektronik memenuhi kebutuhan responden untuk mendapatkan informasi tentang produk rokok PT.Djarum. TABEL III.23 Pemenuhan Kebutuhan Informasi Responden dari Iklan Rokokn = 91 No. Kategori Jawaban Frekuensi Presentase 1. Saya mendapatkan sedikit informasi mengenai rokok dari tayangan iklan di billboard elektronik 42 46,2 2. Saya hanya mendapatkan sebagian informasi tentang rokok seperti yang saya butuhkan 28 30,8 3. Ya, saya mendapatkan informasi sesuai dengan yang saya butuhkan 21 23,1 Jumlah 91 100 Sumber : Kuesioner Faktor Fungsional No.10 commit to user Catatan berdasarkan data penelitian di lapangan menunjukkan presentase sebesar 46,2 atau frekuensi sebanyak 42 orang menyatakan mendapatkan sedikit informasi mengenai rokok dari tayangan iklan rokok di billboard elektronik dikarenakan responden berkonsentrasi mengemudikan kendaraan dan tidak bisa fokus menyaksikan tayangan iklan. Sedangkan 28 orang atau 30,8 menyatakan mendapatkan sebagian informasi mengenai iklan rokok seperti yang mereka butuhkan. Sebanyak 21 orang atau 23,1 menyatakan mendapatkan informasi sesuai dengan yang dibutuhkan responden.

4. Kemampuan Berfikir

Pada poin kemampuan berfikir, peneliti menanyakan tentang bagaimana responden menyerap dan mencerna informasi perihal produk rokok setelah diterpa iklan rokok oleh media billboard elektronik, dalam waktu kurang dari satu menit. Hal tersebut dikarenakan billboard elektronik merupakan media iklan luar ruang yang memberi terpaan kepada khalayak secara cepat. TABEL III.24 Kemampuan Berfikir dan Mencerna Informasi Iklan Rokok dari Billboard Elektronikn = 91 No. Kategori Jawaban Frekuensi Presentase 1. Saya sama sekali tidak bisa menyerap informasi iklan rokok yang ditayangkan pada billboard elektronik 15 16,5 2. Saya hanya menyerap sebagian iklan yang ditayangkan di billboard elektronik 50 54,9 3. Saya cepat menyerap informasi iklan rokok, yang ditayangkan di billboard elektronik 26 28,6 Jumlah 91 100 Sumber : Kuesioner Faktor Fungsional No.11 commit to user Melihat tabel di atas dapat dijelaskan bahwa dari 91 responden sebanyak 50 orang atau 54,9 menyatakan “hanya bisa menyerap sebagian informasi iklan yang ditayangkan di billboard elektronik”. Hal ini dikarenakan, billboard elektronik adalah media yang menerpa khalayak secara cepat dan dipeuntukkan bagi pengguna jalan. Para pengendara kendaraan akan lebih berkonsentrasi mengemudikan kendaraan mereka agar tidak terjadi kecelakaan. Sedangkan sebanyak 26 orang atau 28,6 responden menyatakan cepat menyerap informasi yang mengenai iklan rokok yang didapatkan setelah melihat tayangan iklan rokok dari billboard elektronik. Dengan demikian, 26 orang tersebut mampu mencerna pesan iklan rokok yang mereka dapatkan, meskipun sembari mengendarai kendaraan mereka. Presentase paling kecil yakni 16,5 atau 16 orang responden menyatakan bahwa mereka sama sekali tidak bisa menyerap informasi mengenai iklan rokok setelah diterpa iklan dari billboard elektronik, saat melintasi persimpangan Manahan, di mana videotron tersebut dipasang. Berdasarkan 4 pertanyaan yang diajukan kepada responden untuk mengetahui faktor fungsional yang mempengaruhi persepsi responden. Hasil yang diperoleh dikelompokkan menjadi 3 kelas yaitu tinggi, sedang, rendah dengan pengukuran interval sebagai berikut : Interval = kelas range Tinggi = 10 - 12 = 3 4 12 - Sedang = 7 – 9 = 2,6 = 3 Rendah = 4 – 6 commit to user Dari kategori di atas maka diperoleh data yang dapat dilihat dalam tabel berikut ini : TABEL III.25 Total Faktor Fungsional n=91 No. Kategori Frekuensi Presentase 1. Tinggi 32 35,2 2. Sedang 47 51,6 3. Rendah 12 13,2 Jumlah 91 100 Sumber : Kuesioner No 8,9,10,11 Dengan demikian diketahui faktor fungsional yang mempengaruhi persepsi responden terhadap brand image produk dan corporate image PT.Djarum tergolong sedang.

D. Faktor Struktural

Dokumen yang terkait

PENGARUH TERPAAN KOMUNIKASI PEMASARANCV. ESPRO MEDIA TERHADAP CITRA POSITIF PERUSAHAAN( Studi Pada Pelanggan Perusahaan )

0 22 10

Perancangan Billboard Sebagai Media Promosi Museum Pos Indonesia

2 11 43

Perancangan media billboard pada CV.Megatama : laporan kerja praktek

0 4 1

Propaganda Prabowo Subianto Dalam Film Sang Patriot Pengaruh Terpaan Iklan E-Commerce Bukalapak Di Televisi Terhadap Perilaku Konsumtif Di Kalangan Mahasiswa (SURVEI PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA)

10 72 106

Pengaruh Terpaan Berita Korupsi di Media Televisi terhadap Persepsi Staff dan Karyawan Badan Pemberdayaan Pengaruh Terpaan Berita Korupsi di Media Televisi terhadap Persepsi Staff dan Karyawan Badan Pemberdayaan Perempuan dan Masyarakat Yogyakarta tent

0 2 19

PENGARUH TERPAAN MEDIA TERHADAP PERSEPSI PENGGUNAFACEBOOK PENGARUH TERPAAN MEDIA TERHADAP PERSEPSI PENGGUNA FACEBOOK (Studi Kuantitatif Deskriptif Pemberitaan Kasus Kriminalitas tentang Penyalahgunaan Facebook di Televisi terhadap Persepsi Pengguna Facebo

0 7 18

PENGARUH TERPAAN PEMBERITAAN KECELAKAAN LALU LINTAS BIS SUMBER KENCONO DI MEDIA TERHADAP CITRA Pengaruh Terpaan Pemberitaan Kecelakaan Lalu Lintas Bis Sumber Kencono Di Media Terhadap Citra Bis Sumber Kencono Di Mata Masyarakat Desa Ngale Kabupaten Ngawi

0 1 16

PENGARUH TERPAAN PEMBERITAAN KECELAKAAN LALU LINTAS BIS SUMBER KENCONO DI MEDIA TERHADAP CITRA Pengaruh Terpaan Pemberitaan Kecelakaan Lalu Lintas Bis Sumber Kencono Di Media Terhadap Citra Bis Sumber Kencono Di Mata Masyarakat Desa Ngale Kabupaten Ngawi

0 3 13

Pembuktian Kualifikasi Media Promosi Rangka Billboard

0 0 1

MEDIA ELEKTRONIK DAN SUMBANGANNYA DALAM

0 0 2