Segmentasi. Suatu produk dari sebuah perusahaan harus mampu melihat Targeting. Setelah segmentasi ditentukan, selanjutnya dapat membidik Positioning. Posisikan produk, merek, dan perusahaan ke dalam benak Diferensiasi. Untuk menamb

commit to user 46 perusahaan mampu membangun Sembilan elemen dasar dalam memasarkan produknya, yaitu ;

1. Segmentasi. Suatu produk dari sebuah perusahaan harus mampu melihat

pasarnya secara kreatif dan membagi-bagi pasarnya tersebut ke dalam segmen-segmen berdasarkan kondisi psikografis behavior tertentu.

2. Targeting. Setelah segmentasi ditentukan, selanjutnya dapat membidik

satu, dua, atau tiga segmen di dalam pasar tersebut tergantung dari berapa besarnya ukuran pasar, pertumbuhan, keunggulan kompetitif serta situasi kompetisinya.

3. Positioning. Posisikan produk, merek, dan perusahaan ke dalam benak

pelanggan dari target pasar. Persingan dalam memperebutkan pelanggan tidak dilakukan di pasar akan tetapi di dalam benak si pelanggan. Positioning ini kerap diartikan oleh para pakar sebagai “janji” yang diberikan produk merek dan perusahaan kepada pelanggan.

4. Diferensiasi. Untuk menambah janji yang tercantum dalam rumusan

positioning, harus bias membangun diferensiasi yang kokoh. Diferensiasi adalah alat untuk memenuhi janji kepada pelanggan. Perbedaan dapat dilakukan dengan tiga aspek yaitu konten, konteks, dan sisi infrastrukturteknologi, sumber daya manusia, atau pun fasilitasnya.

5. Marketing Mix produk, price, place, promotion. Agar diferensiasi yang

dibangun kokoh, maka harus mem-back up diferensiasi dengan konsep marketing mix yang kokoh.

6. Selling. Yang dimaksud dengan selling adalah “taktik” menciptakan

hubungan jangka panjang dengan pelanggan. Dalam selling ada tingkatan, yaitu feature selling, benefit selling, dan solution selling. Ketika produk di pasar mulai membanjiri pelanggan, perusahaan harus menjual solusi kepada pelanggan bukan sekedar benefit dan feature. Terdapat lima tahapan loyalitas yaitu awareness, kemudian membentuk simbol identity sehingga membentuk relationship hubungan jangka panjang dan membentuk community sampai advocacy sampai suatu saat pelanggan akan membela mati-matian suatu produk.

7. Brand. Merek dikembangkan tidak hanya melalui iklanyang jumlahnya

Dokumen yang terkait

PENGARUH TERPAAN KOMUNIKASI PEMASARANCV. ESPRO MEDIA TERHADAP CITRA POSITIF PERUSAHAAN( Studi Pada Pelanggan Perusahaan )

0 22 10

Perancangan Billboard Sebagai Media Promosi Museum Pos Indonesia

2 11 43

Perancangan media billboard pada CV.Megatama : laporan kerja praktek

0 4 1

Propaganda Prabowo Subianto Dalam Film Sang Patriot Pengaruh Terpaan Iklan E-Commerce Bukalapak Di Televisi Terhadap Perilaku Konsumtif Di Kalangan Mahasiswa (SURVEI PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA)

10 72 106

Pengaruh Terpaan Berita Korupsi di Media Televisi terhadap Persepsi Staff dan Karyawan Badan Pemberdayaan Pengaruh Terpaan Berita Korupsi di Media Televisi terhadap Persepsi Staff dan Karyawan Badan Pemberdayaan Perempuan dan Masyarakat Yogyakarta tent

0 2 19

PENGARUH TERPAAN MEDIA TERHADAP PERSEPSI PENGGUNAFACEBOOK PENGARUH TERPAAN MEDIA TERHADAP PERSEPSI PENGGUNA FACEBOOK (Studi Kuantitatif Deskriptif Pemberitaan Kasus Kriminalitas tentang Penyalahgunaan Facebook di Televisi terhadap Persepsi Pengguna Facebo

0 7 18

PENGARUH TERPAAN PEMBERITAAN KECELAKAAN LALU LINTAS BIS SUMBER KENCONO DI MEDIA TERHADAP CITRA Pengaruh Terpaan Pemberitaan Kecelakaan Lalu Lintas Bis Sumber Kencono Di Media Terhadap Citra Bis Sumber Kencono Di Mata Masyarakat Desa Ngale Kabupaten Ngawi

0 1 16

PENGARUH TERPAAN PEMBERITAAN KECELAKAAN LALU LINTAS BIS SUMBER KENCONO DI MEDIA TERHADAP CITRA Pengaruh Terpaan Pemberitaan Kecelakaan Lalu Lintas Bis Sumber Kencono Di Media Terhadap Citra Bis Sumber Kencono Di Mata Masyarakat Desa Ngale Kabupaten Ngawi

0 3 13

Pembuktian Kualifikasi Media Promosi Rangka Billboard

0 0 1

MEDIA ELEKTRONIK DAN SUMBANGANNYA DALAM

0 0 2