50
terdapat gejala autokorelasi pada model regresi yang digunakan Ghozali, 2006:108.
3.6.1.4 Uji Heteroskedastisitas
Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual
suatu pengamatan ke pengamatan lain. Jika variance dari residual suatu pengamatan ke pengamatan lainnya tetap, maka disebut
homoskedastisitas dan jika berbeda maka disebut heteroskedastisitas. Model regresi yang baik adalah yang homoskedastisitas atau tidak
terjadi heteroskedastisitas. Untuk melihat ada tidaknya heteroskedastisitas dapat
dilakukan dengan uji gejser. Data tidak terkena heteroskedastisitas jika nilai signifikansi lebih besar dar 0.05 Ghozali, 2006:129 .
3.6.2 Pengujian Hipotesis Penelitian
Pengujian terhadap hipotesis dalam penelitian ini dilakukan menggunakan regresi logistik logistic regression. Karena menurut
Ghozali, 2005: 9 metode ini cocok digunakan untuk penelitian yang variabel dependennya bersifat kategorikal nominal atau non metrik dan
variabel independennya kombinasi antara metrik dan non metrik seperti halnya dalam penelitian ini. Pengujian hipotesis menggunakan model
logistic regression dengan metode enter pada tingkat signifikansi α 5.
Dalam penelitian ini, peneliti tidak melakukan uji normalitas data karena menurut Imam Ghozali, 2005:211 logistic regression tidak
Universitas Sumatera Utara
51
memerlukan asumsi normalitas pada variabel bebasnya. Asumsi multivariate normal disini tidak dapat dipenuhi karena variabel bebasnya
merupakan campuran antara kontinyu metric dan kategorikal non metric. Selanjutnya menurut Kuncoro 2001:217 logistic regression tidak
memiliki asumsi normalitas atas variable bebas yang digunakan dalam model. Artinya, variabel penjelas tidak harus memiliki distribusi normal,
linear maupun memiliki varian yang sama dalam setiap grup. Gujarati 1995:558 menyatakan bahwa logistic regression juga mengabaikan
masalah heteroscedacity, artinya disini variabel dependen tidak memerlukan homoscedacity untuk masing-masing variabel independennya.
Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan regresi sederhana. Berikut adalah model regresi sederhana yang digunakan untuk
menguji hipotesis penelitian.
Tı =
α + βı S + ε T
2
= α + β
2
A + ε T
3
= α + β
3
ROA + ε T
4
= α + β
4
O + ε T
5
= α + β
5
ARL + ε
Keterangan : T
: timeliness ketepatan waktu pelaporan keuangan α
: konstanta β
1,
β
2
, β
3
, β
4
, β
5
: parameter koefisien regresi S
: size ukuran perusahaan
Universitas Sumatera Utara
52
A : age umur perusahaan
ROA : return on total assets
O : opinion opini audit
ARL : audit report lag
ε : error term tingkat pengganggu kesalahan
Hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji statistik yang pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel independen
secara individual dalam menerangkan variabel dependen, Uji t digunakan untuk menguji signifikansi pengaruh variabel independen secara parsial
terhadap variabel dependen.
3.7 Tempat dan Jadwal Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada lembaga keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jadwal Penelitian dimulai dari bulan Januari 2012 sampai dengan
selesai.
Universitas Sumatera Utara