BAB III METODE PENELITIAN
Dalam penelitian ilmiah, pemilihan metode merupakan salah satu tahap yang sangat perlu. Metode penelitian menjadi pedoman dalam memecahkan berbagai
masalah yang akan diungkapkan. Penggunaan metode sangat membantu penulis untuk berfikir secara tepat dan meningkatkan sifat obyektifitas dalam mencari
kebenaran pengetahuan. Hadi 1981:63 mengatakan bahwa penelitian research merupakan usaha untuk menemukan, mengembangkan dan menguji kebenaran suatu
pengetahuan, usaha yang dilakukan dengan menggunakan metode-metode ilmiah. John Dewey Notoatmojo, 1993:19 mengartikan bahwa metode penelitian sebagai
suatu cara untuk memperoleh kebenaran ilmu pengetahuan atau pemecahan suatu masalah. Selanjutnya Almack 1939 mendefenisikan bahwa metode penelitian
adalah suatu cara menerapkan prinsip-prinsip logis terhadap penemuan, pengesahan, dan penjelasan kebenaran. Dengan demikian, maka penelitian pada dasarnya adalah
proses penerapan metode ilmiah tersebut yang hasilnya adalah ilmu dan kebenaran.
3.1. JenisDesain Penelitian
Sesuai dengan tujuan penelitian ini, yakni menganalisis pelaksanaan diklat PTK-PNF di BP-PNFI regional I Medan, maka akan dianalisis melalui pendekatan
kuantitatif dengan dukungan pendekatan kualitatif. Pendekatan kuantitatif digunakan untuk menganalisis pelaksanaan diklat PTK-PNF di BP-PNFI regional I Medan dan
Universitas Sumatera Utara
untuk mengetahui pengaruh pelaksanaan Diklat PTK-PNF terhadap peningkatan kompetensi PTK-PNF.
Dalam penelitian ini, juga digunakan pendekatan kualitatif dengan model penelitian kasus dan penelitian lapangan case study and field research sebagai
pendekatan pendukung less dominant dan pendekatan kuantitatif sebagai utama dominant. Menurut Sumadi suryabrata 2002 : 80 Penelitian kasus dan penelitian
lapangan bertujuan untuk mempelajari secara intensif tentang latar belakang keadaan sekarang, dan interaksi lingkungan sesuatu unit sosial yakni individu, kelompok,
lembaga, atau masyarakat. Salah satu ciri penelitian kasus adalah penelitian dilakukan secara mendalam mengenai unit sosial tertentu yang hasilnya merupakan gambaran
yang lengkap dan terorganisasi baik mengenai unit tersebut, penelitian kasus cenderung untuk meneliti jumlah unit yang kecil tetapi mengenai variabel-variabel
dan kondisi-kondisi yang besar jumlahnya. Penggunaan metode kualitatif dalam penelitian didasarkan pada beberapa
pertimbangan. Sesuai dengan konsep yang disampaikan Moleong 1997: 5, bahwa penggunaan metode atau pendekatan kualitatif dalam penelitian memperhatikan
pertimbangan-pertimbangan, antara lain, 1.
Menyesuaikan metode kualitatif lebih mudah apabila berhadapan dengan kenyataan ganda,
2. Metode ini menyajikan secara langsung hakekat hubungan antara peneliti
dengan responden,
Universitas Sumatera Utara
3. Metode ini lebih peka dan lebih dapat menyesuaikan diri dengan banyak
penajaman pengaruh bersama dan terhadap pola-pola nilai yang dihadapi. Pendekatan Kuantitatif menjadi pendekatan utama dominant karena
penelitian ini bertujuan mengetahui secara mendalam pelaksanaan Diklat PTK-PNF, dan berupaya menganalisis proses pelaksanaan mulai perencanaan, persiapan,
pelaksanaan, dan evaluasi diklat PTK-PNF di BP-PNFI regional I Medan dan menganalisis bagaimana hubungan-hubungan ini berlangsung, dan sekaligus
mengetahui dampak pelaksananaa diklat yang telah dilakukan terhadap peningkatan kompetensi PTK-PNF di wilayah regional I.
Untuk pendekatan kualitatif digunakan teknik wawancara dan observasi. Wawancara dan observasi dilakukan untuk melihat dan mengetahui bagaimana proses
pelaksanaan Diklat di BP-PNFI Regional I Medan dalam kurun waktu 2003 - 2008 dan kendala-kendala yang dihadapi. Pengumpulan data juga dilakukan melalui
pendekatan kuantitatif dengan teknik kuisioner dan pengamatan observasi. Penyusunan kuisioner didasarkan pada hipotesa, bahwa terdapat ketimpangan antara
pelaksanaan Diklat dengan kompetensi PTK-PNF. Dengan demikian pendekatan kuantitatif berfungsi untuk melihat secara sederhana tentang dampak pelaksanaan
Diklat PTK-PNF di BP-PNFI Regional I Medan terhadap peningkatan kompetensi PTK-PNF.
Universitas Sumatera Utara
3.2. Lokasi penelitian