Analisis Deskriptif Analisis Jalur Path Analysis

Tabel 3.7. Hasil Uji Reliabilitas No Variabel Nilai Cronbachs Alpha Minimal Cronbachs Alpha Kesimpulan 1 Ikatan Keuangan 0,795 0,60 Reliabel 2 Ikatan Sosial 0,857 0,60 Reliabel 3 Ikatan Struktural 0,760 0,60 Reliabel 4 Kepuasan 0,905 0,60 Reliabel 5 Loyalitas 0,689 0,60 Reliabel Sumber: Analisis data penelitian tahun 2013 Variabel ikatan keuangan mempunyai nilai Cronbachs Alpha 0,795. Nilai tersebut lebih besar dari 0,60 sebagai nilai terendah, maka semua pertanyaan tentang ikatan keuangan adalah reliabel. Variabel ikatan sosial mempunyai nilai Cronbachs Alpha 0,857 di atas nilai 0,60 maka semua pertanyaan tentang ikatan sosial adalah reliabel. Variabel ikatan struktural mempunyai nilai Cronbachs Alpha 0,760 di atas nilai 0,60 maka semua pertanyaan tentang ikatan struktural adalah reliabel. Variabel kepuasan mempunyai nilai Cronbachs Alpha 0,905 di atas 0,60 maka semua pertanyaan tentang kepuasan adalah reliabel. Nilai Cronbachs Alpha untuk loyalitas pelanggan sebesar 0,689 di atas 0,60 maka nilai ini menunjukkan bahwa pertanyaan tentang loyalitas pelanggan adalah reliabel.

3.6. Metode Analisis Data

Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kuantitatif yaitu analisis data yang berbentuk angka.

3.6.1. Analisis Deskriptif

Analisis deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi Sugiyono, 2007:29. Dalam penelitian ini di gunakan SPSS dalam menganalisis uji deskriptif. Prosentase metode analisis deskriptif menggunakan rumus sebagai berikut : Keterangan : n : jumlah skor jawaban responden N : jumlah skor jawaban ideal : tingkat persentase Kemudian disusun kriteria sebagai berikut: 1. terendah r = 1:5 x 100 = 20 2. tertinggi t = 5:5 x 100 = 100 3. Jarak = 100 - 20 = 80 4. Banyak kelas = 5 Kelas 5. Interval kriteria = 80 : 5 = 16 6. Menentukan nilai interval = Tabel 3.8. Kriteria Nilai Interval Interval Persentase Kriteria 84 Skor 100 Sangat Baik 68 Skor 84 Baik 52 Skor 68 Cukup Baik 36 Skor 52 Tidak Baik 20 Skor 36 Sangat Tidak Baik Sumber: Sudjana 2005:47

3.6.2. Analisis Jalur Path Analysis

Untuk menguji pengaruh variabel intervening, digunakan metode analisis jalur. Analisis jalur merupakan perluasan dari analisis regresi linier 100 x N n = berganda, analisis jalur adalah penggunaan analisis regresi untuk menaksir hubungan kausalitas antar variabel causal yang telah di tetapkan sebelumnya berdasarkan teori, Anak panah akan menunjukkan hubungan antar variabel. Persamaan dalam model ini terdiri dari dua tahap, yaitu : Y 1 = b 1 X 1 + b 2 X 2 + b 3 X 3 + e 1 1 Keterangan : Y 1 : Kepuasan nasabah X 1 : Ikatan keuangan X 2 : Ikatan sosial X 3 : Ikatan struktural b 1 : koefisien regresi Ikatan keuangan b 2 : koefisien regresi Ikatan sosial b 3 : koefisien regresi Ikatan struktural e 1 : Residual Y 2 = b 1 X 1 + b 2 X 2 + b 3 X 3 + b 4 X 4 + e 2 2 Keterangan : Y 2 : Loyalitas nasabah X 1 : Ikatan keuangan X 2 : Ikatan sosial X 3 : Ikatan struktural X 4 : Kepuasan nasabah b 1 : koefisien regresi Ikatan keuangan b 2 : koefisien regresi Ikatan sosial b 3 : koefisien regresi Ikatan struktural b 4 : koefisien regresi Kepuasan nasabah e 2 : Residual Analisis jalur Path analysis dalam penelitian ini adalah kepuasan pelanggan. Analisis jalur akan membantu dalam melihat besarnya koefisien secara langsung dan tidak langsung dari variabel terikat terhadap variabel bebas, dengan memperhatikan besarnya koefisien. maka bisa di bandingkan besarnya pengaruh secara langsung dan tidak langsung. Berdasarkan nilai koefisien tersebut, akan di ketahui variabel mana yang memberikan pengaruh terbesar dari pengaruh terkecil terhadap variabel terikat. Berikut gambar model analisis jalur pada penelitian ini : Gambar 3.1.: Model Analisis Jalur Path Analysis X 1 X 3 X 2 X 4 =Y 1 Y 2 e 1 e 2

3.6.3. Uji Hipotesis

Dokumen yang terkait

Pengaruh kualitas pelayanan, citra merek dan relationship marketing terhadap kepuasan konsumen serta dampaknya terhadap loyalitas konsumen : Studi kasus pada pengguna kereta api di Statiun Gambir

2 15 173

PENGARUH RELATIONSHIP MARKETING TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN DENGAN KEPUASAN KONSUMEN DAN KOMITMEN KONSUMEN SEBAGAI VARIABEL ANTARA (STUDI PADA NASABAH BANK MANDIRI YOGYAKARTA)

0 5 16

PENGARUH STRATEGI RELATIONSHIP MARKETING DAN KESESUAIAN PRINSIP PSYARIAH TERHADAP LOYALITAS NASABAH DAN KEPUASAN NASABAH SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA BNI SYARIAH CABANG YOGYAKARTA

0 4 110

Analisis Kualitas Customer Relationship Management Dan Kepuasan Konsumen Sebagai Variabel Intervening Terhadap Loyalitas Nasabah (Studi Kasus pada Nasabah BNI Cabang Padang).

0 6 6

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH DENGAN KEPUASAN NASABAH SEBAGAI VARIABEL MEDIASI (Studi Pada Bank BRI Unit Prambanan ).

0 1 13

PENGARUH RELATIONSHIP MARKETING TERHADAP LOYALITAS NASABAH (Studi Pada Nasabah PT. BRI (Persero) Tbk. Cabang Sudirman Surakarta).

0 0 1

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK DANBRAND IMAGE TERHADAP LOYALITAS NASABAH DENGAN KEPUASAN NASABAH SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi pada Bank BRI Syariah Kantor Cabang Semarang) - Test Repository

3 14 133

HALAMAN JUDUL - PENGARUH RELATIONSHIP MARKETING DAN CITRA PERUSAHAAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH DENGAN KEPUASAN NASABAH SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi Kasus di BPRS Suriyah Salatiga) - Test Repository

0 0 136

ANALISIS PENGARUH RELATIONSHIP MARKETING TERHADAP LOYALITAS NASABAH DENGAN KEPUASAN NASABAH SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA BANK BRI SYARIAH KANTOR CABANG SEMARANG SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat

0 0 149

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH DENGAN KEPERCAYAAN DAN KEPUASAN NASABAH SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA BANK BRI SYARIAH CIREBON - IAIN Syekh Nurjati Cirebon

0 1 25