65
4.4.1 Tema
Tema dari tari Sindhung Lengger sesuai dengan latar belakang sejarah yang mendasari awal mula ide penciptanya. Tari Sindhung Lengger merupakan
perkembangan dari tari tradisional Topeng Lengger, yang menggambarkan suka cita, kegembiraan dalam kebersamaan persahabatan sesama umat manusia, menari
bersama menghadirkan kehangatan namun selalu mengingat akan kuasa Tuhan YME. Tema ini diwujudkan dengan menghadirkan gerak-gerak yang sederhana
tetapi menarik. Tema yang terkandung dalam Tari Sindhung Lengger adalah pergaulan,
dengan makna simbolis yaitu dimana dalam Tari Sindhung Lengger selalu menonjolkan kebersamaan dan kekeluargaan. Tari Sindhung Lengger yang
dikenal dengan sebagai sebuah tarian penyambutan memang selalu menggambarkan kebersamaan dan kekeluargaan, kegembiraan serta segala
keceriaan dalam setiap penampilannya dalam acara apa pun dan dimanapun.
4.4.2 Pemain
Dilihat dari komposisinya, tari Sindhung Lengger merupakan tari berpasangan, yang terdiri atas: penari lengger, penari pengibing dan 6 orang
pemain musik. Tari Sindhung Lengger dipentaskan secara utuh dan kebersamaan antara penari, pengrawit dan penyanyi sindhen. Penari adalah orang yang
menggerakkan seluruh anggota badannya mengikuti musikiringan yang dimainkan.
Seperangkat pengrawit pemusik adalah sekelompok orang yang memainkan seperangkat gamelan atau alat musik untuk mengiringi suatu bentuk
66
tarian atau pertunnjukkan. Penyanyi sindhen adalah seseorang yang membawakan syair-syair di dalam sebuah tari, biasanya sinden hanya sebagai
pelengkap dalam tari Sindhung Lengger.
4.4.3 Gerak
Gerak tari dalam Tari Sindhung Lengger memanfaatkan hampir seluruh anggota tubuh untuk bergerak menampakkan keindahan gerak Tari Sindhung
Lengger mulai dari kepala, leher, badan, tangan, lambung, pantat, dan kaki. Sebelum pementasan berlangsung biasanya para penari Sindhung Lengger latihan
terlebih dahulu dan menyesuaikan waktu pada saat pertunjukkannya, biasanya Tari Sindhung Lengger berdurasi antara 10-15 menit, namun saat ini karena
kepentingan penyambutan, Tari Sindhung Lengger berdurasi 5 menit. Penari Sindhung Lengger menggunakan ragam gerak yang sudah pasti
atau sudah dibakukan seperti gerak sembahan, kebyok sampur, lembehan, seblak sampur, trap jamang, srisig, serta tumpang tali, gerakan antara penari putra dan
putri biasanya penari putri keluar dahulu sambil menari memberikan ucapan selamat datang kepada para pengunjung baru kemudian penari putra keluar dan
berpasang-pasangan.
67
Foto 2. Gerakan Berpasangan Foto: DIPARBUD, Januari 2011
Berdasarkan hasil wawancara dengan Ibu Sulistriyaningsih pada tanggal 15 Februari 2011, menjelaskan bahwa:
“makna simbolis gerak dari Tari Sindhung Lengger dibagi menjadi tiga bagian yaitu gerak gambyongan, gerak doa dan gerak
berpasangan.” Foto no.2 merupakan ragam gerak lumaksono lembehan yang memiliki
makna kebersamaan. 4.4.1.1
Gerak GambyonganPenyambutan Gerakan gambyongan terdapat pada awal pertunjukkan mulai dari penari
masuk ke panggung menabur bunga sampai gerakan singgetan-sindir. Makna simbolis dalam gerak yang tergabung dalam gerak gambyongan adalah: 1.
Gerakan tabur bunga yang dilakukan pada awal penari masuk panggung dengan berjalan kecil-kecil, tangan kiri memegang cobek yang berisi bunga tabur dan
68
tangan kanan menaburkan bunga, gerak ini memiliki maksud simbol keharuman, 2. Gerak lumaksono lembehan sampur dan tranjalan putar, kaki kiri maju
bersamaan dengan tangan kanan ukel di depan dagu, tangan kiri menthang ke samping ngrayung, memiliki simbol menghaturkan selamat datang kepada para
tamu yang datang, sebagai wujud atau pencerminan keramah tamahan dari masyarakat Wonosobo, menyambut dengan hangat dan penuh suka cita.
4.4.1.2 Gerak Doa
Makna simbolis dari gerakan doa yaitu gerakan sembahan, kedua telapak tangan menangkup di depan dada duduk, berdiri lalu maju kaki kiri mancat kaki
kanan, lalu tangan trap bokor kanan, kedua kaki jejer dan ngleyek, tangan kanan menthang gejug kaki kanan, trap bokor kiri srisig hadap kiri menthang tangan
kanan, kaki kiri gejug kenser putar lalu seblak sampur. Gerakan ini mempunyai maksud untuk mengingatkan kepada masyarakat agar selalu ingat kepada sang
pencipta alam agar manusia tetap selalu diberi perlindungan. Sesuai dengan pengertian dari lengger itu sendiri yang berarti elingo ngger merupakan sebuah
ungkapan agar kita selalu mengingat kuasa dan kebesaran Tuhan Yang Maha Esa. 4.4.1.3
Gerak Berpasangan Makna simbolis dari gerakan berpasangan diawali dengan penari putri
menjemput penari putra lalu menari bersama. 1. Gerak srisig berpasangan, penari putra masuk berjalan kecil-kecil kedua tangan lembehan dijemput oleh penari
putri yang juga berjalan kecil-kecil dengan kedua tangan lembehan, gerakan ini memiliki maksud bahwa dalam kehidupan bermasyarakat kita tidak akan dapat
hidup sendiri dan pasti membutuhkan orang lain agar mencapai sebuah
69
kebersamaan dan keceriaan. 2. Tawing kanan-kiri seblak sampur, gerakan berlawanan antara penari putra dan penari putri, penari putri tawing kanan
telapak tangan kiri berada di depan dada kanan lalu seblak sampur kanan, penari putra tawing kiri telapak tangan kanan berada di depan dada kiri lalu seblak
sampur kiri, gerakan ini mengandung maksud bahwa antara manusia yang satu dengan yang lain saling melengkapi dalam hidup bermasyarakat. Gerak
berpasangan lebih banyak mengandung makna simbolis tentang kehidupan sosial bermasyarakat.
Tabel 7. Makna Simbolis Gerak Tari Sindhung Lengger
NO RAGAM GERAK DESKRIPSI
KETERA NGAN
MAKNA
1.
2.
3.
4. Lumaksono
Lembehan sampur. Singgetan-sindir
Tranjalan putar Singgetan-sindir
Kaki melangkah sesuai irama diawali dengan
kaki kanan. Tangan kiri menthang
dengan sampur
dililitkan, tangan kanan lembehan.
Sampur kanan dilempar ke atas, kaki kiri silang
di depan kaki kanan, sampur uncal di tangan
kiri dan kaki kanan silang di depan kaki
kiri, ukel karno kiri seblak kanan.
Maju kaki kiri lalu tangan kanan ukel di
depan
wajah secara
bergantian kanan dulu lalu kiri. Bila yang maju
kaki kiri maka yang ukel tangan kanan.
Sampur kanan dilempar ke atas, kaki kiri silang
di depan kaki kanan, sampur uncal di tangan
kiri dan kaki kanan Geraknya
lembut Geraknya
patah- patah
Geraknya patah-
patah Geraknya
patah- patah
Menyambut tamu
dengan suka cita.
70
5.
6.
7.
8.
9.
10. Sembahan
ogek lambung.
Singgetan. Atur-atur maju.
Singgetan-sindir. Entrakan.
Singgetan-srisig indroyo.
silang di depan kaki kiri, ukel karno kiri
seblak kanan. Kedua
tangan menangkup di depan
dada, lalu duduk setelah itu berdiri dengan kedua
tangan masih
menangkup di depan dada.
Tangan ukel mlumah njijil seblak sampur,
kaki kanan maju Kedua
tangan menangkup sembahan
di depan dada, kaki kanan maju di depan
kaki kiri sambil ogek lambung.
Sampur kanan diuncal ke atas, kaki kiri silang
di depan kaki kanan, sampur uncal di tangan
kiri dan kaki kanan silang di depan kaki
kiri, ukel karno seblak kanan.
Kaki
kanan maju
sedangkan kaki
kiri tetap berada di belakang
ketika tangan
kanan ukel. Tangan kiri di
pinggang, tangan kanan ukel di depan pusar lalu
seblak sampur. Sampur kanan dilempar
ke atas lalau tangan kanan digeser ke kiri
tangan kiri menthang, kaki kiri silang di depan
kaki
kanan lalu
berputar jalan
jinjit kecil-kecil.
Geraknya patah-
patah Geraknya
mengalun Geraknya
mengalun Geraknya
patah- patah
Geraknya patah-
patah Geraknya
mengalun Menghaturk
an selamat datang
kepada para tamu yang
datang.
71
11.
12.
13.
14.
15.
16. Permohonan
Sembahan Kebaran
Trap sumping. Trap jamang.
Singgetan-sindir. Trap boro.
Ngilo asto-sengok di sambung nacah-
ngecek. Kedua
tangan menangkup sembahan
duduk, berdiri lalu maju kaki kiri mancat kaki
kanan, lalu tangan trap bokor kanan, jejer-kaki
kanankiri
ngleyek, tangan kanan menthang
gejuk kaki kanan, trap bokor kiri srisig hadap
kiri menthang tangan kanan, kaki kiri gejug
kenser
putar seblak
sampur. Kedua tangan ukel atas
bawah di depan telinga kanan, posisi kaki kanan
berada di depan dan kaki kiri di belakang
kaki
kanan, begitu
sebaliknya. Kedua tangan ukel di
depan jamang,
lalu tangan kanan ngrayung
di depan dada, begitu sebaliknya. Kaki kanan
maju di depan kaki kiri. Sampur kanan uncal ke
atas dibarengi kaki kiri silang di depan kaki
kanan,
lalu sampur
uncal ke tangan kiri dan kaki kanan silang di
depan kaki kiri, ukel karno seblak kanan.
Tangan kanan ukel ke samping kiri, tangan kiri
di pinggang, kaki kanan maju mengikuti tangan
ke arah kiri lalu kedua tangan di pinggang dan
hadap kanan. Kedua telapak tangan
silang di depan wajah lalu
tangan kiri
Geraknya mengalun
Geraknya mengalun
Geraknya patah-
patah Geraknya
patah- patah
Geraknya lembut
mengalun Geraknya
geraknya patah-
Menunduk untuk
memohon perlindunga
n dari yang maha kuasa.
Mempersiap kan segala
sesuatu dengan
cermat. Mempersiap
kan segala sesuatu
dengan cermat.
Mempersiap kan segala
sesuatu dengan baik
dan cermat. Berdandan
sebagai sebuah
72
17.
18.
19.
20.
21. Srisig.
Berpasangan. Srisig-
berpasangan. Tawing kanan-kiri
seblak sampur. Srisig.
Tumpang tali ogek lambung.
menthang ke depan dan tangan kanan ditekuk di
atas kepala, setelah itu tangan kanan ukel di
atas
kepala sambil
berputar dan pinggul digoyang.
Berjalan kecil-kecil
sambil berputar, dengan kedua
tangan memegang sampur di
samping kanan. Penari
putra masuk
panggung dengan gerak kaki berjalan lumaksono
lembean untuk mencari pasangan, penari putra-
putri
srisig bersama
berjalan kecil-kecil
sambil berputar. Gerakan
berlawanan antara penari putra dan
putri. Penari
putri tawing
kanantelapak tangan kiri berada di
depan dada kanan lalu seblak
sampur kiri,
penari putra
tawing kiritelapak tangan kiri
berada di depan dada kiri lalu seblak sampur
kanan. Berjalan
kecil-kecil berputar sambil kedua
tangan memegang
sampur. Kedua penari menyebar,
penari putri tumpang talikedua
telapak tangan dikibas-kibaskan
ke samping kanan dan kiri lalu ogek lambung
diikuti kepala lenggut posisi
kaki kanan
berada di depan kaki kiri, penari putra tangan
patah Geraknya
lembut Geraknya
mengalun Geraknya
patah- patah
Geraknya lembut
Geraknya patah-
patah kebiasaan
yang dilakukan
oleh seorang
gadis. Dalam
kehidupan selalu
membutuhk an orang
lain kebersama
an. Walaupun
kebutuhan berbeda
akan tetapi manusia
selalu membutuhk
an orang lain.
Jangan pernah
membeda- bedakan
manusia satu dengan
yang lain karena
manusia semua
73
22.
23.
24.
25.
26. Srisig.
Tranjal
pundak putri
Tranjal bopongan putra.
Srisig. Tawing penthang
egol, kaki loncat. Srisig.
Tranjal ukel cethik kanan-kiri.
kanan menthang dan tangan kiri ditekuk lalu
ogek lambung, posisi kaki tanjak kiri.
Berjalan
kecil-kecil berputar sambil kedua
tangan memegang
sampur. Kaki kanan berada di
depan kaki
kiri melangkah
berputar sambil kedua tangan
berada di
pundak kemudian kaki kiri maju
diikuti kedua tangan di pinggang. Penari putra
bergerak di belakang penari
putri, dengan
kedua kaki
ditekuk merendah dan kedua
tangan berada di depan ditekuk
seperti mau
bopong. Berjalan
kecil-kecil berputar sambil kedua
tangan memegang
sampur. Penari putri tangan kiri
di depan dada kanan dan tangan kanan ngelit
sampur
lalu seblak
sampur kanan diikuti kaki
kiri loncat
di belakang kaki kanan.
Penari putra loncat ke kiri lalu tangan bapang
dan kaki loncat lagi ke kanan dan kedua tangan
di pinggang. Berjalan
kecil-kecil berputar sambil kedua
tangan memegang
sampur. Kaki
kanan maju di depan kaki kiri
sambil tangan
ukel dicethik
secara Geraknya
lembut Geraknya
patah- patah
Geraknya lembut
Geraknya patah-
patah Geraknya
lembut adalah
sama. Saling
membantu dalam
kehidupan sosial.
Dalam hidup harus
saling melengkapi
satu dengan yang
lainnya.
74
27.
28.
29.
30.
31.
32. Srisig.
Ngecek
egol tangan
trap jamang.
Srisig. Tawing
entrag kanan-kiri.
Srisig. Egol panthat.
bergantian. Penari putra bergerak di belakang
penari putrid mengikuti gerak yang sama.
Berjalan
kecil-kecil berputar sambil kedua
tangan memegang
sampur. Kedua tangan ukel di
depan jamang di depan dahi, kaki melangkah
kecil-kecil
namun memberi efek geolan
pada pantat. Berjalan
kecil-kecil berputar sambil kedua
tangan memegang
sampur. Penari
putri tawing
kanan tangan kiri di depan dada kanan dan
tangan kanan
di pinggang sambil kepala
bergerak ke kanan-kiri. Penari putra kaki tanjak
dengan kaki
kanan berada di depan kaki
kiri, tangan tawing kiri tangan kanan berada di
dada kiri dan tangan kiri di pinggang.
Berjalan
kecil-kecil berputar sambil kedua
tangan memegang
sampur. Pantat diegol sambil
kedua tangan
miwir sampur
setelah itu
kedua tangan di atas pundak.
Kaki melangkah ke kanan-
kiri, kedua
tangan menthang sambil miwir
sampur lalu
kebyok kanan-kiri.
Geraknya mengalun
Geraknya lembut
Geraknya patah-
patah Geraknya
lembut Geraknya
mengalun Geraknya
lembut Kebersamaa
n Bercanda
dan berbagi keceriaan
adalah lebih baik untuk
mencapai sebuah
kebahagiaan hidup.
75
33.
34. Srisig.
Sembahan. Berjalan kecil-kecil
berputar sambil kedua tangan memegang
sampur.
Penari putri sembahan kedua tangan
ditangkupkan di depan dada sambil jongkok,
penari putra berdiri di belakang penari putri
sambil tangan kanan menthang ke atas dan
tangan kiri di pinggang. Kemudian jalan maju,
hormat kepada penonton. Geraknya
mengalun Geraknya
lembut Mengahatur
kan terima kasih
kepada semua
penonton yang
datang.
Sumber : Sulistriyaningsih, 5 Februari 2011
4.4.4 Iringan atau Musik