84 Buku Guru Kelas II SD
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Khonghucu
KelasSemester : II1
Alokasi Waktu : 6 x 35 menit 2 pertemuan XIII dan XIV
A. Kompetensi Inti
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya. 4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan
logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan
berakhlak mulia.
B. Kompetensi Dasar
1.1. Menyakini Nabi Kongzi mengemban tugas sebagai Genta Rohani Tuhan Tianzhi Muduo untuk menyadarkan manusia.
4.7. Menyanyikan lagu-lagu berkaitan dengan keteladanan Nabi Kongzi dan semangat belajar.
C. Tujuan Pembelajaran Sikap
• Peserta didik beriman kepada Tian sebagai pencipta alam semesta dan peduli terhadap ciptaan Tian.
Keterampilan
• Peserta didik dapat mengamati benda-benda ciptaan Tian.
• Peserta didik dapat menalar sebab-sebab terjadinya bencana alam.
• Peserta didik dapat membuat poster untuk mendukung hemat energi.
Pengetahuan
• Peserta didik dapat memahami tentang arti Tian Maha Kuasa. • Peserta didik dapat mengetahui cara-cara menjaga lingkungan hidup.
• Peserta didik dapat menyebutkan cara-cara memelihara kekayaan alam. • Peserta didik dapat menjelaskan cara mahluk hidup bertahan hidup.
• Peserta didik dapat menjelaskan cara bersyukur kepada Tian.
D. Karakter Junzi
Peserta didik dapat menumbuhkan rasa satya kepada Tian dan bertanggung jawab terhadap lingkungan sekitarnya.
E. Strategi Pembelajaran
Brainstorming
Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekeri 85
F. Materi Ajar
Pelajaran 2 B. Tian Maha Kuasa
G. Langkah-langkah Kegiatan Pertemuan XIII
Kegiatan Proses Pembelajaran
Waktu
Awal Apersepsi
dan Motivasi
- Ketua kelas memimpin peserta didik untuk
berdiri dan memberi salam sambil bersikap yi, ”Selamat pagi Guru.”
- Guru membalas dengan bersikap gongshou,
“Selamat pagi, Wei De Dong Tian, anak-anak.” -
Peserta didik menjawab dengan bersikap yi, ”Xian you yi de, Guru.”
- Guru menjawab, ”Shanzai.”
- Guru mengajak peserta didik untuk saling
memberi bai. -
Guru menunjuk seorang peserta didik untuk memimpin doa pembuka dan pembacaan
Delapan Pengakuan Iman, diikuti oleh seluruh peserta didik.
10 menit
- Guru mengajak peserta didik menyanyikan
lagu Mars Khonghucu. -
Guru mengajak seorang peserta didik, sebut saja A untuk berdiri di tengah lingkaran. A akan
menyebutkan 1 huruf dan menunjuk teman lain untuk menyebutkan nama binatang yang
diawali huruf tersebut. Teman sebelah kanan dan seterusnya menyebutkan nama binatang
sesuai urutan abjad yang dimaksud, jika salah menyebut, maka peserta harus mengatakan:
coba lagi Aku Bisa pasti bisa harus bisa sambil menirukan gerakan dari nama binatang.
Contoh: A menunjuk teman I dengan menyebut h, maka teman I menyebut harimau, teman II
menyebut ikan, teman III menyebut jerapah, dan seterusnya.
10 menit
Inti Eksplorasi
- Guru membahas kegiatan yang baru saja
dilakukan. Guru bertanya: • “Binatang apa saja yang tadi disebutkan?”
• “Siapakah penciptanya?” • “Sebutkan benda-benda lain ciptaan Tian.”
- Guru memberi kesempatan kepada masing-
masing peserta didik untuk menjawab. 10 menit
86 Buku Guru Kelas II SD
Elaborasi Penjelasan Tian Maha Pencipta
- Guru mengajak peserta didik menyebutkan benda-benda ciptaan Tian.
- Guru mencatat jawaban peserta didik di papan tulis.
- Guru menjelaskan bahwa segala ciptaan Tian adalah baik dan berguna bagi kelangsungan
hidup semua makhluk hidup. Satu sama lain saling berkaitan sebagai rantai kehidupan.
Segala ciptaan Tian harus dijaga agar tidak rusak atau punah.
- Guru mengajak peserta didik untuk membuka buku teks pelajaran 2 B dan membacanya
secara bergiliran.
Penjelasan Hukum Tian Bersifat Abadi Tian menciptakan alam semesta beserta isinya.
Semua memiliki keteraturan sesuai kodratnya. Contohnya, matahari selalu terbit dari sebelah timur
dan tenggelam dari sebelah barat. Semua itu telah terjadi dari dahulu hingga selamanya. Penduduk
negara dengan empat musim, dapat merasakan datangnya empat musim secara bergantian dengan
teratur. Keteraturan itu menyebabkan semua ciptaan Tian terpelihara dengan baik.
Penjelasan sebab-sebab terjadinya bencana Bila yang teratur menjadi terpelihara, maka yang
tidak teratur menjadi bencana. Contoh: membuang sampah di selokan, selokan menjadi tersumbat,
maka terjadilah air yang menggenang akibatnya nyamuk berkembang biak, penyakit malaria
merajalela.
- Guru memberi contoh-contoh yang lain.
- Guru memberi kesempatan kepada peserta
didik untuk menyebutkan contoh yang lain.
Ice Breaking : Lagu Gubahan Kalau Kau S’mangat Belajar
Guru meminta peserta didik membentuk lingkaran dan menyanyikan lagu gubahan “Kalau Kau
S’mangat Belajar”. 40 menit