Pelaksanaan Tindakan Siklus I

59 keterampilan proses. Dengan pendekatan keterampilan proses dapat meningkatkan keterampilan bercerita.

6. Deskripsi Hasil Tindakan Siklus I a. Perencanaaan Tindakan Siklus I

Tindakan siklus I dalam penelitian ini terdiri dari 2 kali pertemuan. Satu kali pertemuan dilaksanakan selama 35 menit pelajaran Bahasa Indonesia. Sebelum melaksanakan tindakan penelitian, peneliti melakukan beberapa persiapan antara lain : 1 Menyusun RPP, menyusun lembar observasi siswa, membuat cerita bacaan yang akan digunakan untuk melatih keterampilan bercerita siswa melalui pendekatan keterampilan proses mengerjakan perkalian, membuat instrumen evaluasi prestasi belajar keterampilan bercerita. 2 Mempersiapkan peralatan yang akan digunakan untuk latihan keterampilan bercerita siswa melalui pendekatan keterampilan proses.

b. Pelaksanaan Tindakan Siklus I

Tindakan yang diberikan kepada subjek penelitian berupa pembelajaran Bahasa Indonesia pada materi keterampilan bercerita siswa melalui pendekatan keterampilan proses. Uraian masing-masing pertemuan yang dilaksanakan pada siklus I adalah sebagai berikut. 60 1 Pertemuan I Pada pertemuan pertama materi yang disampaikan yaitu keterampilan bercerita siswa melalui pendekatan keterampilan proses. Adapun langkah-langkah pembelajaran keterampilan bercerita siswa melalui pendekatan keterampilan proses sebagai berikut : a Kegiatan awal 1 Menyiapkan materi yang akan dipelajari 2 Mengkondisikan siswa 3 Membuka pelajaran 4 Memberi motivasi 5 Memberitahukan tujuan pembelajaran 6 Mengadakan apersepsi b Kegiatan inti 1 Menjelaskan materi tentang bercerita 2 Langkah mengobservasi: siswa membaca cerita yang telah diberikan oleh guru. 3 Langkah menggolongkan: Siswa memahami unsur-unsur dalam cerita dan siswa mempu membuat klasifikasi unsur- unsur dalam cerita seperti tema, tokoh, alur, latar, sudut pandang, gaya bahasa, dll. 61 4 Langkah memprediksi: Siswa dapat memprediksi apakah unsur-unsur dalam bercerita yang dibuat benar atau salah dan disertai alasannya. 5 Langkah mengukur: Siswa membandingkan hasil pekerjaan dengan temankelompok lainnya. 6 Langkah menyimpulkan: Siswa menyimpulkan apa yang telah didapatkan dalam mata pelajaran keterampilan bercerita 7 Langkah mengkomunikasikan: Siswa menyimpulkan apa yang telah didapatkan dalam mata pelajaran keterampilan bercerita. b Kegiatan penutup 1 Melaksanakan refleksi 2 Memberi tindak lanjut 3 Menutup pelajaran 2 Pertemuan II Pada pertemuan kedua materi yang disampaikan yaitu keterampilan bercerita siswa melalui pendekatan keterampilan proses. Adapun langkah-langkah pembelajaran keterampilan bercerita siswa melalui pendekatan keterampilan proses sebagai berikut : a Kegiatan awal 1 Menyiapkan materi yang akan dipelajari 62 2 Mengkondisikan siswa 3 Membuka pelajaran 4 Memberi motivasi 5 Memberitahukan tujuan pembelajaran 6 Mengadakan apersepsi b Kegiatan inti 1 Menjelaskan materi tentang bercerita 2 Langkah mengobservasi: siswa membaca cerita yang telah diberikan oleh guru. 3 Langkah menggolongkan: Siswa memahami unsur-unsur dalam cerita dan siswa mempu membuat klasifikasi unsur- unsur dalam cerita seperti tema, tokoh, alur, latar, sudut pandang, gaya bahasa, dll. 4 Langkah memprediksi: Siswa dapat memprediksi apakah unsur-unsur dalam bercerita yang dibuat benar atau salah dan disertai alasannya. 5 Langkah mengukur: Siswa membandingkan hasil pekerjaan dengan temankelompok lainnya. 6 Langkah menyimpulkan: Siswa menyimpulkan apa yang telah didapatkan dalam mata pelajaran keterampilan bercerita 63 7 Langkah mengkomunikasikan: Siswa menyimpulkan apa yang telah didapatkan dalam mata pelajaran keterampilan bercerita. c Kegiatan penutup 1 Melaksanakan refleksi 2 Memberi tindak lanjut 3 Menutup pelajaran

c. Pengamatan Observation Tindakan Siklus I

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN HASIL BELAJAR KETERAMPILAN BERCERITA LISAN MELALUI PENDEKATAN Peningkatan Hasil Belajar Keterampilan Bercerita Lisan Melalui Pendekatan Pragmatik Pada Siswa Kelas VI SD Negeri 2 Andong Tahun Pelajaran 2011/2012.

0 1 14

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA MENGGUNAKAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL Peningkatan Keterampilan Menulis Cerita Menggunakan Pendekatan Kontekstual Padasiswa Kelas V SD Negeri 3 Sajen Kecamatan Trucuk Kabupaten Klaten 2012/2013.

0 1 15

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MENGGUNAKAN METODE SOSIODRAMA SISWA KELAS V SD NEGERI CEPIT PENDOWOHARJO BANTUL.

1 5 162

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERCERITA MENGGUNAKAN MEDIA BONEKA TANGAN PADA SISWA KELAS III SD NEGERI KASONGAN BANTUL.

0 3 261

EFEKTIFITAS KONSELING KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN GESTALT TERHADAP PENINGKATAN PENYESUAIAN DIRI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 KALIMANAH, PURBALINGGA.

3 24 188

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERCERITA MELALUI METODE MIND MAP SISWA KELAS V SD NEGERI GOLO YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 1 234

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERCERITA MELALUI METODE MIND MAP SISWA KELAS V SD NEGERI GULON 2 KECAMATAN SALAM KABUPATEN MAGELANG.

0 0 294

UPAYA MENINGKATKAN KEMANDIRIANDAN PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS IV PADA POKOK BAHASAN GAYA MELALUI MODEL PEMBELAJARANBERBASIS MASALAH DI SD NEGERI 1 KALIMANAH WETAN

0 0 13

PENINGKATAN MOTIVASI DAN KETERAMPILAN PROSES BELAJAR MATEMATIKA PADA MATERI GARIS DAN SUDUT MELALUI PEMBELAJARAN STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) PADA SISWA KELAS VIID DI SMP NEGERI 2 KALIMANAH

0 0 14

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MELALUI PENDEKATAN PROSES 5 FASE DI KELAS V SD NEGERI 1 GEMBONGAN

0 0 14