Langkah-Langkah Bercerita Keterampilan Bercerita 1. Pengertian Bercerita

21 2005: 274 gaya bahasa adalah cara pengekspresian jati diri seseorang karena tiap orang akan mempunyai cara-cara tersendiri yang berbeda dengan orang lain. Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa unsur-unsur dalam cerita meliputi tema, tokoh, plot atau alur, latar atau setting, sudut pandang dan gaya bahasa.

6. Langkah-Langkah Bercerita

Dalam kegiatan bercerita, perlu adanya suatu rencana untuk menentukan pokok-pokok cerita yang akan dikomunikasikan. Menurut Tarigan 2008: 32 dalam merencanakan suatu pembicaraan atau bercerita harus mengikuti langkah-langkah sebagai berikut: a. Menentukan topik cerita yang menarik Topik merupakan pokok pikiran atau pokok pembicaraan. Pokok pikiran dalam cerita harus menarik agar pendengar tertarik dan senang dalam mendengarkan cerita. Contoh topik cerita: pendidikan, sumber daya alam, kejujuran, persahabatan dan sebagainya. b. Menyusun kerangka cerita dengan mengumpulkan bahan-bahan Kerangka cerita merupakan rencana penulisan yang memuat garis- garis besar dari suatu cerita. Dalam menyusun kerangka cerita, harus mengumpulkan bahan-bahan seperti dari buku, majalah, koran, makalah dan sebagainya, untuk memudahkan dalam merangkai suatu cerita. Contoh kerangka cerita dengan topik persahabatan: 1 Ada dua orang bersahabat 22 2 Dua orang sahabat berselisih paham 3 Penyelesaian masalah kembali bersahabat c. Mengembangkan kerangka cerita Kerangka cerita yang sudah dibuat kemudian dikembangkan sesuai dengan pokok-pokok cerita. Contoh pengembangan kerangka cerita ada 2 orang bersahabat sejak lama. Namanya Dina dan Ely. Mereka saling membantu satu sama lain. Saat Dina sedang mengalami kesulitan, Ely selalu membantu dan menghibur Dina. Begitupun sebaliknya, saat Ely sedang mengalami kesulitan, Dina selalu membantu menghibur Ely. d. Menyusun teks cerita Penyusunan teks cerita dilakukan dengan menggabungkan poin-poin dari kerangka cerita yang telah dikembangkan dengan memperhatikan keterkaitan antar poin. Contohnya yaitu menggabungkan pengembangan kerangka cerita poin 1 – 3 yang telah dijelaskan diatas sehingga menjadi sebuah teks cerita yang baik. Berdasarkan uraian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa langkah- langkah dalam bercerita meliputi: a menentukan topik cerita yang menarik, b menyusun kerangka cerita dengan mengumpulkan bahan- bahan, c mengembangkan kerangka cerita, d menyusun teks cerita. 23

7. Faktor yang Mempengaruhi Keterampilan Bercerita

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN HASIL BELAJAR KETERAMPILAN BERCERITA LISAN MELALUI PENDEKATAN Peningkatan Hasil Belajar Keterampilan Bercerita Lisan Melalui Pendekatan Pragmatik Pada Siswa Kelas VI SD Negeri 2 Andong Tahun Pelajaran 2011/2012.

0 1 14

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA MENGGUNAKAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL Peningkatan Keterampilan Menulis Cerita Menggunakan Pendekatan Kontekstual Padasiswa Kelas V SD Negeri 3 Sajen Kecamatan Trucuk Kabupaten Klaten 2012/2013.

0 1 15

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MENGGUNAKAN METODE SOSIODRAMA SISWA KELAS V SD NEGERI CEPIT PENDOWOHARJO BANTUL.

1 5 162

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERCERITA MENGGUNAKAN MEDIA BONEKA TANGAN PADA SISWA KELAS III SD NEGERI KASONGAN BANTUL.

0 3 261

EFEKTIFITAS KONSELING KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN GESTALT TERHADAP PENINGKATAN PENYESUAIAN DIRI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 KALIMANAH, PURBALINGGA.

3 24 188

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERCERITA MELALUI METODE MIND MAP SISWA KELAS V SD NEGERI GOLO YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 1 234

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERCERITA MELALUI METODE MIND MAP SISWA KELAS V SD NEGERI GULON 2 KECAMATAN SALAM KABUPATEN MAGELANG.

0 0 294

UPAYA MENINGKATKAN KEMANDIRIANDAN PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS IV PADA POKOK BAHASAN GAYA MELALUI MODEL PEMBELAJARANBERBASIS MASALAH DI SD NEGERI 1 KALIMANAH WETAN

0 0 13

PENINGKATAN MOTIVASI DAN KETERAMPILAN PROSES BELAJAR MATEMATIKA PADA MATERI GARIS DAN SUDUT MELALUI PEMBELAJARAN STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) PADA SISWA KELAS VIID DI SMP NEGERI 2 KALIMANAH

0 0 14

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MELALUI PENDEKATAN PROSES 5 FASE DI KELAS V SD NEGERI 1 GEMBONGAN

0 0 14