KERANGKA BERPIKIR KAJIAN TEORI

30 dapat digambarkan Pre-Experimental Design dengan One Group Pretest-Posttest Design sebagai berikut : Keterangan : O1 : nilai pretest sebelum diberi treatment penggunaan media colour signing O2 : nilai posttest setelah diberi treatment penggunaan media colour signing X : Perlakuantreatment Perbedaan hasil pembelajaran angklung siswa dengan media colour signing adalah O 1 -O 2 Alasan penggunaan One-Group Pretest-Posttest Design pada penelitian ini adalah dikarenakan populasi siswa berkebutuhan khusus di SD Negeri Bulakan 1 jumlahnya terbatas sehingga tidak memungkinkan untuk membaginya menjadi dua kelompok dan menggunakan sebagian kelompok sebagai variabel kontrol. Masih terdapat variabel luar yang ikut mempengaruhi terbentuknya variabel dependen. Jadi hasil eksperimen yang merupakan variabel dependen bukan semata-mata dipengaruhi oleh variabel independen Sugiyono, 2013: 161. Alasan lain adalah karena di lapangan peneliti kurang mengetahui latar belakang anak berkebutuhan khusus secara mendalam, misalnya suasana hati, emosi, tingkah laku, dan pola pikir anak berkebutuhan khusus sehingga terdapat beberapa faktor yang mungkin mempengaruhi kondisi siswa terhadap hasil penelitian. O 1 X O 2 31

B. VARIABEL PENELITIAN

Terdapat dua variabel dalam penelitian ini, yaitu variabel bebas independen dan variabel terikat dependen. Media colour signing berperan sebagai variabel bebas dan hasil pembelajaran angklung berperan sebagai variabel terikat. Definisi operasional masing-masing variabel adalah sebagai berikut : 1. Variabel bebas yaitu penggunaan media colour signing. Media colour signing adalah sebutan untuk alat bantu pembelajaran yang bersifat visual. Ciri khusus dari media ini adalah penggunaan warna sebagai sarana menyampaikan pesan kepada siswa yang merupakan subyek penerima pesan. Colour Signing berperan sebagai variabel bebas yang berfungsi mempengaruhi atau memberikan stimulus terhadap variabel lain. Bisa juga disebut sebagai variabel independen. 2. Variabel terikat yaitu hasil pembelajaran musik angklung Hasil pembelajaran musik angklung adalah hasil tes praktik dari pembelajaran musik angklung. Hasil pembelajaran musik angklung berfungsi sebagai variabel terikat atau variabel dependen, artinya variabel yang memberikan reaksirespon apabila dihubungkan dengan variabel bebasindependen. Paradigma penelitian digambarkan dalam skema berikut : Keterangan : X : Media colour signing Y : Hasil pembelajaran musik angklung