Uji Linieritas Uji Prasyarat Analisis
55 karakteristiknya siswa SD kelas tinggi sudah mempunyai minat terhadap
kehidupan praktis sehari-hari yang konkret Usman Sowatoma, 2006: 6. Dalam mempelajari IPS perlu didukung adanya pemahaman siswa
terhadap makna atau istilah-istilah di dalamnya. Dalam pembelajaran IPS siswa dituntut untuk mampu memahami dan menyerap informasi yang berkaitan
dengan sejarah, fakta, sikap, nilai, moral peristiwa dan keterampilan dalam memecahkan suatu permasalahn yang terjadi dalam kehidupan manusia. Oleh
karena itu, untuk membantu siswa dalam memahami istilah-istilah diperlukan kemampuan membaca pemahaman terhadap bacaan yang ada, dalam hal ini
mengenai materi pelajaran IPS. Berdasarkan penelitian yang dilakukan terdapat hubungan antara
kemampuan membaca pemahaman dengan prestasi belajar IPS. Hal tersebut dapat diketahui melalui uji hipotesis dengan menggunakan rumus korelasi
product moment. Dari hasil perhitungan menggunakan rumus korelasi product moment didapat hasil bahwa hubungan kedua variabel kemampuan membaca
pemahaman dan prestasi belajar IPS memiliki nilai r
hitung
sebesar 0,956. Hasil tersebut dikonsultasikan dengan r
tabel
sebesar 0,213 dengan taraf signifikansi 5 sehingga dapat disimpulkan bahwa harga r
hitung
0,956 dari harga r
tabel
0,213, karena nilai r
hitung
daripada r
tabel
maka terdapat hubungan yang positif diantara kedua variabel tersebut dimana kenaikan pada variabel kemampuan
membaca pemahaman akan diikuti oleh kenaikan pada variabel prestasi belajar IPS.
56 Untuk menentukan tingkat atau kategori hubungan antar variabel
kemampuan membaca pemahaman dan prestasi belajar IPS dapat dilihat menggunakan interpretasi terhadap koefisien korelasi yang diperoleh atau nilai
r. Interpretasi. Menurut Sugiyono 2010: 214 indeks interpretasi koefisien korelasi hubungan kemampuan membaca pemahaman dengan prestasi belajar
IPS siswa SD kelas V se-Gugus di Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati termasuk dalam kategori kuat. Termasuk dalam kategori kuat karena hasil
perhitungan korelasi product moment dengan bantuan SPSS hubungan kedua variabel tersebut menunjukkan pada nilai sebesar 0,956, nilai tersebut
dikonsultasikan dengan interpretasi menurut Sugiyono 2010: 214 berada pada rentang nilai r antara 0,80 sampai dengan 1,000 dengan keterangan tingkat
hubungan yang sangat kuat. Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan membaca pemahaman diperlukan siswa untuk mempelajari materi yang
terdapat pada seluruh pelajaran di Sekolah Dasar salah satunya pada mata pelajaran IPS.
Siswa yang mempunyai kemampuan membaca pemahaman tinggi dapat dengan mudah mempelajari materi dan dapat dengan mudah menyelesaikan
tugas-tugas, sedangkan siswa yang mempunyai kemampuan membaca pemahaman yang berada di bawah rata-rata akan mengalami kesulitan dalam
mempelajari materi serta mengalami kesulitan dalam mengerjakan tugas-tugas. Jadi prestasi belajar IPS cukup dipengaruhi oleh kemampuan membaca
pemahaman siswa.