Kerangka Pikir KAJIAN TEORI

36 Sedangkan Sugiyono 2011: 61 menyatakan bahwa variabel sebagai atribut, sifat atau nilai dari sekelompok orang, objek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Berdasarkan pengertian di atas, maka dapat dirumuskan bahwa variabel penelitian adalah objek penelitian, atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian. Penelitian ini memiliki dua variabel, yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Kemampuan membaca pemahaman adalah variabel bebas atau variabel X dan prestasi belajar IPS adalah variabel terikat atau variabel Y.

D. Populasi dan Sampel Penelitian

1. Populasi Sugiyono 1997: 57 populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Dalam penelitian ini adalah siswa Sekolah Dasar kelas V se-Gugus Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati. Adapun jumlah siswa kelas V se-Gugus Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati adalah 110 siswa. 2. Sampel Suharsimi Arikunto 1998: 117 sampel adalah bagian dari populasi sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Sampel penelitian adalah sebagaian populasi yang diambil sebagai sumber data dan dapat mewakili seluruh populasi. Dalam penelitian ini populasi yang digunakan adalah 37 siswa Sekolah Dasar kelas V se gugus Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati dengan jumlah siswa kelas V se gugus Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati adalah 110 siswa. Untuk itu sampel yang diambil dari populasi harus representatif mewakili. Nama sekolah dan jumlah siswa dapat dilihat pada tabel 2. Tabel 2 Nama Sekolah Dasar dan jumlah siswa NO Nama Sekolah Dasar Jumlah Siswa 1 SD N Tambakromo 1 18 2 SD N Tambakromo 3 27 3 SD N Tambaharjo 1 37 4 SD N Tambaharjo 2 13 5 SD N Sitirejo 21 Dalam menentukan sampel peneliti menggunakan rumus dari William G. Cochran 1991: 85. Keterangan: n : Jumlah sampel N : Jumlah populasi d : Taraf eror yaitu 0,05 P : Proporsi siswa yang memiliki kemampuan membaca pemahaman dan menyelesaikan soal cerita yang tinggi 0,5 Q : Proporsi siswa yang memiliki kemampuan membaca pemahaman dan menyelesaikan soal cerita yang rendah 1 – P

Dokumen yang terkait

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

MANAJEMEN PEMROGRAMAN PADA STASIUN RADIO SWASTA (Studi Deskriptif Program Acara Garus di Radio VIS FM Banyuwangi)

29 282 2

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA REGULER DENGAN ADANYA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD INKLUSI GUGUS 4 SUMBERSARI MALANG

64 523 26

PENGEMBANGAN TARI SEMUT BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER DI SD MUHAMMADIYAH 8 DAU MALANG

57 502 20

ANALISIS PROSPEKTIF SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PT MUSTIKA RATU Tbk

273 1263 22

PENERIMAAN ATLET SILAT TENTANG ADEGAN PENCAK SILAT INDONESIA PADA FILM THE RAID REDEMPTION (STUDI RESEPSI PADA IKATAN PENCAK SILAT INDONESIA MALANG)

43 322 21

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25